Ingin jadi Ayah tapi Tak Mau Menikah, Salman Khan Lakukan Ini agar Bisa punya Anak

Keinginan Salman Khan punya anak kandung didorong desakan orangtuanya yang mendambakan cucu.

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

Siapa yang tak kenal aktor kekar satu ini, Desember 2017 lalu dia berulangtahun yang ke-52. Puluhan tahun hidup membujang dan tak kunjung menikah, akhirnya aktor terkenal ini memutuskan ingin jadi ayah lewat surogasi. Keinginan Salman Khan punya anak didorong oleh orangtuanya yang ingin punya cucu darinya.

Surogasi adalah teknologi di dunia medis yang memungkinkan seseorang punya anak melalui rahim ibu pengganti. Melalui perjanjian dengan seorang wanita yang bersedia menjalani kehamilan untuk mereka yang ingin punya anak, namun tidak mampu atau tidak mau hamil.

 

Keinginan Salman Khan punya anak didorong kecintaannya pada anak kecil.

Beberapa artis yang memiliki anak lewat rahim ibu pengganti ialah Shahrukh Khan, Aamir Khan, Lucy Liu, David Bekcham, Kim Kadarshian dan Michael Jackson.

Seperti diketahui, hingga usianya yang menginjak kepala 5, Salman Khan belum pernah menikah. Namun, ia sangat menyukai anak-anak dan sering terlihat bermain bersama keponakannya, Ahil anak dari adiknya Arpita Khan.

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

Meski sering bergonta ganti pasangan kekasih, nyatanya Salman belum siap mengakhiri masa lajangnya. Hingga akhirnya, ia ingin mewujudkan keinginan orangtuanya melalui program surogasi atau ibu pengganti.

Maka itu, pemain film Har Dil Jo Pyar Karega ini meminta izin pada orangtuanya untuk menggunakan jasa ibu pengganti agar bisa punya anak. Dalam dua tahun ke depan, dia akan mencari ibu pengganti yang cocok dan sesuai untuk mengandung anaknya.

Harapan Salman Khan punya anak akan diwujudkan melalui program ibu pengganti.

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

Dalam pernyataannya yang dikutip Bollywood Shaadis, Salman Khan mengatakan bahwa dirinya memang ingin punya anak. Namun karena merasa dirinya bukanlah pria yang bisa menjadi suami, dia tidak ingin membuat wanita menderita hanya agar bisa mengandung dan melahirkan anaknya.

Baca juga: Wanita ini divonis tak akan bisa hamil, namun baru saja ia melahirkan seorang bayi!

Karenanya, ia memilih untuk menjalani program medis tersebut untuk memenuhi keinginannya menjadi seorang ayah.

Jika Salman Khan punya anak di usianya yang sekarang, ketika anaknya berumur 20 tahun maka Salman akan berusia 70 tahun.

Meski bukan waktu yang ideal untuk memiliki anak, namun ia tetap ingin mewujudkan keinginan kedua orangtua yang ingin melihat Salman Khan punya anak.

Bagaimana pendapat Parents mengenai rencana Salman Khan ini?

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

Mengenal Teknik Surrogacy

Banyak pasangan di seluruh dunia yang membutuhkan layanan surrogacy karena berbagai alasan. Meskipun teknologi ini tampaknya bermanfaat bagi semua pihak, ada masalah sosial, etika, moral, dan hukum rumit yang menyertainya. Kompleksitas inilah yang membuat praktik ini tidak populer di banyak bagian dunia.

Namun, surrogacy di India telah memiliki perjalanannya sendiri. India menjadi populer sebagai pusat surrogacy sejak tahun 2002. Surrogacy adalah layanan medis penting bagi semua pasangan yang tidak dapat menghasilkan anak. Surrogacy bisa dipraktikkan dengan baik jika aspek-aspek rumit yang menyertainya bisa ditangani dengan baik, Praktik ini perlu diatur dengan undang-undang untuk melindungi hak-hak ibu pengganti, orang tua yang dituju, dan anak yang lahir melalui surrogacy.

Seperti di India misalnya, menurut NCBI, ada aturan yang mengizinkan surrogacy untuk pasangan India yang mandul dan sudah menikah setidaknya 5 tahun dengan indikasi medis untuk surrogacy. Aturan itu melarang surrogacy untuk gay, pasangan yang tinggal serumah tapi tidak menikah, orang tua tunggal, OCI, dan PIO bersama orang asing.

Terlepas dari bentuk lain dari reproduksi, penting untuk memiliki pemahaman menyeluruh tentang obat-obatan, kondisi psikologi, dan hukum yang berkaitan dengan surrogacy demi keberhasilan praktik ini.

Konseling mendalam terhadap semua pihak yang terlibat dalam praktik surrogacy sangat penting dilakukan. Mereka harus percaya diri dan nyaman dengan keputusan mereka dan memiliki kepercayaan satu sama lain. Banyak masalah yang harus didiskusikan dengan pasangan genetik dan ibu pengganti yang diusulkan.

Semua pro dan kontra tentang surrogacy perlu dipertimbangkan dengan matang, sebab kita tidak bisa meniadakan fakta, ibu pengganti kehamilan memberi harapan kepada individu dan pasangan yang tidak bisa memiliki anak.

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

***

Referensi: Brilio, Kapanlagi

Baca juga;

‘Curhat’ Aamir Khan Memiliki Anak dari Rahim Ibu Pengganti

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

Penulis

Fitriyani