Resep Tradisional Bantu Atasi Penyakit Khas Anak Sekolah

Bila balita Anda mulai masuk sekolah dan tertular penyakit khas anak sekolah, ramuan ini dapat membantu menguatkan daya tahan tubuhnya.

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

Sebagian besar balita sering jatuh sakit di bulan-bulan pertama mereka masuk sekolah. Ini bukan sesuatu yang mengejutkan karena sekolah akhirnya menjadi tempat di mana anak-anak saling bersentuhan dan bertukaran penyakit khas anak sekolah.

Penyakit khas anak sekolah seperti batuk pilek menjadi perhatian para orangtua. Oleh karena itu, Anay Bhalerao, seorang dokter sekaligus seorang ayah dari anak laki-laki berusia 8 bulan, membagikan sebuah resep penyembuhan tradisional rahasia yang dimiliki oleh neneknya.

Sang nenek memberikan resep itu ketika anak laki-laki Anay mulai dititipkan di daycare dan menderita penyakit khas anak sekolah yang cukup serius.

Penyakit khas anak sekolah

Common cold alias selesma adalah salah satu infeksi paling umum yang terjadi di sekolah maupun tempat penitipan anak. Seringkali gejala penyakitnya tidak terlalu serius sehingga orangtua tetap mengirim anak yang sakit ke sekolah.

Dan karena tidak ada demam, sekolah pun tetap mengijinkan anak yang sakit untuk menghabiskan hari di sana. Namun, hanya orangtua yang memahami betapa sulitnya untuk menidurkan anak yang hidungnya tersumbat.

Meski demikian, penyakit khas anak sekolah tidak buruk bagi balita Anda. Sebuah penelitian menyebutkan bahwa anak-anak yang sakit di sekolah maupun tempat penitipan memiliki sistem kekebalan tubuh yang lebih baik nantinya.

Artikel terkait: Penelitian: Tempat Penitipan Anak Berpotensi Melindungi Anak dari Kanker

Akan tetapi, anak-anak tak perlu sampai jatuh sakit untuk mendapatkan kekebalan tubuh. Penyakit hanya merupakan respon terhadap infeksi.

Anak-anak Anda bisa mendapatkan kekebalan tubuh tanpa harus sakit parah jika Parents bisa mengendalikan perwujudan penyakit.

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

Dan di sinilah saatnya obat tradisional berperan. Karena terbuat dari bahan yang sehari-hari ada di sekitar kita, anak-anak pun akan lebih mudah menerimanya.

Tidak seperti obat batuk, anak Anda tidak akan merasa mengantuk setelah minum ramuan tradisional ini. Jika anak mengalami demam, sebaiknya segera konsultasikan pada dokter.

Ramuan tradisional untuk penyakit khas anak sekolah

Ramuan ini amat sederhana sehingga Parents akan takjub. Hanya butuh dua hal: bubuk kunyit dan gula aren. Parents bisa mendapatkan kedua bahan ini dengan mudah di supermarket bagian bumbu.

Rasa ramuan ini cukup manis sehingga anak Anda akan menikmatinya juga.

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

Cara membuat:

1. Iris-iris gula aren sekitar 8 gram (atau kurang lebih 2 sendok teh) agar nantinya bisa digulung menjadi bola-bola kecil.

2. Tambahkan sejumput bubuk kunyit (sekitar 1/2 gram) pada irisan gula aren.

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

3. Aduk rata kemudian bentuk menjadi bola-bola kecil.

Berikan satu bola kecil pada anak Anda di pagi dan malam hari. Parents bisa memberikannya sebelum ia makan.

Kunyit memiliki khasiat melegakan hidung tersumbat dalam semalam. Kemudian dalam 2 - 3 hari, Parents akan melihat pileknya akan sangat berkurang.

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

Bila Parents kesulitan menemukan gula aren, jangan khawatir. Campur saja kunyit dengan sesendok madu alami.

Namun, Parents harus berhati-hati. Madu TIDAK diperuntukkan bagi bayi.

Jadi, JANGAN berikan madu bila usia anak Anda kurang dari satu tahun.

Selengkapnya: Bahaya Madu Untuk Bayi Di Bawah 1 Tahun

Waspadalah!

Ini adalah ramuan tradisional. Bahan-bahannya didapat dengan mudah di toko dan tanpa melalui uji kualitas di laboraturium.

Hindari memberi ramuan ini pada anak di bawah satu tahun.  Untuk anak-anak yang lebih besar, perhatikan tanda-tanda alergi - jika ada, hentikan pemberian ramuan dan segera konsultasi ke dokter.

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

Mencegah Penyakit Khas Anak Sekolah

Jatuh sakit memang tergantung kondisi anak Anda. Nyatanya, ada beberapa hal yang bisa Parents lakukan untuk membantu anak Anda agar jarang sakit.

  • Biarkan anak bermain di luar. Terpapar sinar matahari, udara segar, bahkan debu dapat membangun kekebalan tubuh anak Anda. Jadi, biarkan ia bermain di luar sesering yang ia inginkan.
  • Batasi penggunaan hand sanitiserHand sanitiser alias pembersih tangan efektif membunuh 99% bakteri di tangan anak Anda. Sayangnya, pembersih ini juga membunuh bakteri baik yang ada di kulit sehingga membuat anak gampang sakit. Anak cukup mencuci tangan dengan air dan sabun setelah bermain.
  • Makan makanan yang kaya protein. Berikan sarapan sehat yang kaya protein agar sistem kekebalan tubuh anak meningkat. Sumber protein yang baik adalah telur, daging, kacang-kacangan, brokoli, dan tahu. Bila memungkinkan, pilih daging segar dan bukan daging olahan seperti sosis. Parents juga bisa memberikan produk olahan susu seperti keju dan yogurt.
  • Vaksin. Vaksin atau imunisasi adalah cara ampuh untuk mencegah penularan penyakit. Vaksin flu dapat mencegah dampak buruk virus influenza pada anak. Jadi, jangan lupa mengimunisasi anak Anda dengan vaksin flu.

Parents, anak Anda sedang membangun kekebalan tubuhnya. Oleh karena itu, tetaplah ijinkan balita Anda mencoba pengalaman baru di sekolah meski risiko tertular penyakit dari temannya cukup besar

Tapi untuk saat ini, kami harap resep ramuan rahasia dari nenek Anay Bhalerao dapat membantu Parents mengatasi permasalahan penyakit khas anak sekolah.

*Artikel ini disadur dari versi bahasa Inggris yang ditulis oleh Anay Bhalerao untuk theAsianparent Singapura.

 

Baca juga:

id.theasianparent.com/resep-obat-herbal-untuk-anak/