Bagi para penggemar film action, pasti sudah tidak asing lagi dengan wajahnya. Kemampuan bela dirinya bahkan mengharumkan nama Indonesia di dunia film internasional. Inilah profil Yayan Ruhian, aktor yang terkenal berkat keahlian pencak silat yang dimilikinya.
Baca juga: 8 Film Superhero Asli Indonesia Legendaris, Gak Kalah Sama Marvel!
Profil Yayan Ruhian, Tak Sengaja Mendunia karena Pencak Silat
Meski tidak ada yang namanya kebetulan di dunia ini, tetapi bisa dibilang ketenaran yang dimiliki Yayan Ruhian adalah sebuah kebetulan. Kebetulan, pada 2008 kelahiran Tasikmalaya, Jawa Barat ini, diminta oleh Gareth Evans untuk membantu koreografi filmnya, Merantau.
Saat itu, ia juga mengikuti audisi untuk peran Eric dengan perasaan nothing to lose. Yayan hanya berusaha melakukan yang terbaik. Tak disangka, ia mendapatkan peran tersebut. Setelah itu, Yayan terkenal sebagai ahli pencak silat. Beberapa bahkan memintanya untuk diajari bela diri tersebut.
Sebenarnya, keahlian pencak silat yang dimiliki laki-laki 53 tahun ini juga bisa dibilang kebetulan. Saat berusia 13 tahun, Yayan yang ingin terlihat lebih macho, memutuskan untuk belajar pencak silat. Siapa yang menyangka, bela diri ini justru membuatnya terkenal, bahkan hingga ke Hollywood.
Terlibat dalam Banyak Film Hollywood
Kembali ke film, setelah membintangi Merantau, Yayan menjadi salah satu orang Indonesia dengan keahlian bela diri mumpuni yang paling dicari. Aktor lainnya tentu saja Iko Uwais. Bersama Iko, ia kembali membintangi film miliki Gareth, yaitu The Raid dan The Raid 2.
Pada 2015, ia membuat Indonesia bangga dengan terlibat dalam film legendaris, Star Wars: The Force Awakens, sebagai Tasu Leech. Di film itu, Yayan bukan satu-satunya aktor dari Indonesia, tetapi ada juga Iko Uwais dan Cecep Arif Rahman.
Tak hanya di Hollywood, industri perfilman Jepang ternyata juga tertarik dengan sosok Yayan. Ayah tiga anak ini muncul dalam film garapan Takashi Miike, Yakuza Apocalypse: The Great War of the Underworld.
Di sana ia beradu akting dengan Hayato Ichihara dan berperan sebagai Kyoken, pembunuh yang dikirim untuk membunuh Genyo Kamiura, bos yakuza yang tak terkalahkan.
Tahun ini, Yayan sepertinya lebih fokus dengan film nasional karena ia terlibat dalam tiga film dalam negeri. Salah satunya adalah Satria Dewa: Gatotkaca, yang disutradarai Hanung Bramantyo. Project mendatang yang dimilikinya adalah terlibat dalam film milik Moritz Mohr berjudul Boys Kills World.
Artikel terkait: 5 Fakta Film Ben & Jody, Genre Drama Jadi Laga
Fakta Unik dan Menarik Yayan Ruhian
Ada beberapa fakta unik dan menarik dari laki-laki kelahiran 19 Oktober 1968 ini. Berikut beberapa di antaranya.
- Pada 1988 saat usianya masih 20 tahun, Yayan sudah dipercaya menjadi asisten pelatih Pasukan Pengamanan Presiden atau Paspampres.
- Saat kecil justru sosok yang cengeng alias suka menangis. "Katanya saya waktu masih anak-anak, katanya saya paling suka nangis. Jadi suka teriak-teriak, suka nangis. Minta makan nangis, minta apapun nangis," ujarnya saat jadi bintang tamu di kanal YouTube Armand Maulana.
- Saat SMP, Yayan berjualan bakso untuk bantu membiayai sekolahnya. Dari ceritanya, ia bekerja warung bakso milik pamannya. Berkat berjualan tersebut, dirinya bisa sekolah SMP.
- Jika saat SMP jadi tukang bakso, ketika SMA Yayan bekerja di konveksi milik kakaknya sebagai tukang potong pakaian dalam wanita atau bra. Hal itu dilakukannya juga untuk membiayai sekolahnya. Yayan bilang, ia hampir tak memiliki waktu bersenang-senang saat remaja.
5 Film Terbaik Yayan Ruhian
Di antara sekian banyak film yang dibintanginya Yayan, berikut adalah film terbaiknya.
1. Merantau (2009)
Tentu saja tidak bisa melupakan film debut Yayan yang satu ini. Berkisah tentang Yuda, pemuda desa yang berangkat ke Jakarta dan menggunakan kemampuan bela dirinya untuk melawan perbudakan. Dalam film ini Yayan berperan sebagai Erik, bagian dari bisnis kriminal yang dihadapi Yuda.
2. The Raid: Redemption (2010) dan The Raid 2: Berandal (2014)
Dalam The Raid: Redemption, Yayan berperan sebagai Mad Dog, karakter yang sangat membekas di benak penonton. Sementara di The Raid 2: Berandal, laki-laki berambut gondrong ini memerankan Prakoso, bagian dari kelompok kriminal yang sadis.
Meskipun memiliki karakter yang berbeda. tetapi keduanya mendapatkan pujian dengan masing-masing kelebihan. Saat memerankan Mad Dog, adegan-adegan brutal yang ditampilkannya bahkan disebut sebagai salah satu adegan perkelahian terbaik untuk film lokal.
3. Yakuza Apocalypse: The Great War Of The Underworld (2015)
Di film ini, Yayan Ruhian menampilkan dua karakter berbeda. Karakter pertama menjadi otaku dengan penampilan culun menggunakan kemeja panjang dan kacamata.
Karakter kedua adalah yakuza, yang membuat seluruh tubuhnya dihiasi oleh tato. Saat menjadi yakuza inilah karakter Yayan jadi mengerikan, apalagi saat melancarkan aksi bela diri.
4. Star Wars: The Force Awakens (2015)
Yayan membintangi film ini bersama Iko Uwais. Yayan berperan sebagai Tasu Leech dan Iko Uwais sebagai Razo Quin-Fee. Mereka anggota Kanjiklub, kelompok kriminal dari intergalaksi. Yayan dan Iko menunjukkan kemampuan bela diri mereka dalam film yang dibintangi Harrison Ford tersebut.
5. John Wick: Chapter 3 - Parabellum (2019)
Bersama dengan Cecep Arif Rahman, Yayan mendapatkan peran antagonis di film ini. Mereka adalah pembunuh sekaligus anak buah Zero, algojo utama The High Table yang memburu John WIck. Uniknya, saat melawan John Wick, Yayan dan Cecep berkelahi menggunakan senjata tradisional Indonesia, kerambit.
Artikel terkait: Habiskan 24 Miliar dan Fakta Lain yang Menarik di Film Satria Dewa: Gatotkaca
Kisah Cinta Yayan Ruhian dengan Istri
Meskipun memiliki titel sebagai artis, tetapi Yayan bisa dibilang tidak terlalu terbuka mengenai kehidupan pribadi dan keluarganya. Yayan menikah dengan Wawa Suwartini pada 27 November 1997 saat berusia 29 tahun.
Mereka sudah dikaruniai tiga orang anak, yang sulung sudah berusia remaja sedangkan yang bungsu masih balita. Dilansir dari Brilio.net, Yayan yang saat itu sibuk syuting masih meluangkan waktunya untuk menemani proses persalinan sang istri selama 20 jam.
Itulah tadi profil Yayan Ruhian yang mendunia berkat keahlian pencak silat yang dimilikinya. Semoga saja dalam film berikutnya, Yayan kembali bekerja sama dengan sineas Hollywood dan mengharumkan nama Indonesia.
Baca juga: