“Bagaimana, ya, kalau ASI saya tidak cukup? Bagaimana kalau produksi ASI seret sehingga nutrisi bayiku tidak tercukupi dengan baik?”
Siapa diantara Mum yang memiliki keresahan seperti ini?
Produksi ASI seret memang menjadi salah satu hal yang membuat para new mom merasa was-was. Wajar saja, mengingat ASI merupakan hak dan nutrisi yang diperlukan selama 6 bulan bulan kehidupan bayi.
Menyusui memang merupakan proses yang perlu dilatih dan diusahakan. Sebab kesuksesan menyusui memang tidak datang begitu saja, di mana dalam perjalanannya Mum akan menemukan berbagai tantangan.
Dalam rangka World Breastfeeding Week 2021, theAsianparent dan Anmum menggagas zoom class untuk memberikan edukasi untuk para new mom lewat dengan tema Tip ASI Lancar dan Berkualitas.
Dalam sesi zoom class, Bidan Dini memparkan, ada beberapa hal yang wajib diperhatikan ibu menyusui agar proses menyusui bisa berjalan maksimal.
- Pastikan posisi dan perlekatan benar saat menyusui
- Susui bayi sesering mungkin
- Semakin sering mengosongi payudara, semakin sering ASI diproduksi
- Hindari menggunakan empeng/dot
- Skin to skin
- Istirahat cukup
- Makan dan minum cukup
- Persering menyusui di malam hari
- Pertimbangkan mengkonsumsi galactogogue (katuk, bayam, kelor)
- Selalu menjaga mood agar selalu happy
- Afirmasi positif
Bidan Dini melanjutkan, afirmasi positif ini memang diperlukan untuk mencegah ibu hamil stres. Pasalnya, ketika ibu menyusui merasa stres maka dapat mengurangi pelepasan oksitosin, hormon yang yang berperan dalam produksi ASI. Hal inilah yang kemudian menyebabkan produksi ASI seret.
“Ibu menyusui memang membutuhkan relaksasi, sugesti positif, Jadi coba, deh, mencoba untuk menenangkan diri. Bisa dengan relaksasi mendengarkan musik yang disukai, jangan lupa terus memberikan afirmasi positif ke diri sendiri. ‘ASIku lancar, produksi ASIku berlimpah, produksi ASIku cukup untuk bayiku, aku mampu menyusui bayiku selama 2 tahun, aku ikhlas dalam menjalani segala rintangan menyusui,” papar Bidan Dini.
Pijat Oksitosin dan Pijat Laktasi, Bantu Cegah Produksi ASI Seret
Selain 11 langkah di atas, Bidan Dini juga mengingatkan pentingnya pijat produksi pijat oksitosin dan pijat laktasi untuk membantu memperlancar produksi ASI.
Pijat oksitosin merupakan pijatan yang dilakukan di punggung, tepatnya di sepanjang tulang belakang sebagai upaya melancarkan keluarnya ASI dari payudara ibu menyusui. Pijat oksitosin bisa menjadi semakin efektif jika dilakukan secara rutin dan dilakukan dengan kelembutan dan rasa penuh kasih sayang.
“Jadi, boleh loh, dilakukan dengan suami. Suami bisa memberikan pijatan ini secara rutin dan berkala.”
Sementara Bidan Dini menjelasan kalau pijat laktasi merupakan istilah yang merujuk pada pijat ibu menyusui.Di mana pijat laktasi ini memang dikhususkan untuk ibu menyusui karena memang menitikberatkan pada bagian payudara.
“Pijat laktasi pada umumnya dilakukan oleh seorang perempuan yang memiliki masalah akan produksi ASI. Pijat Laktasi juga digunakan sebagai sarana perawatan payudara pada ibu menyusui. Ibu menyusui yang memiliki produksi ASI tidak lancar bahkan tidak memiliki ASI sama sekali menang sangat diwajibkan untuk melakukan pijat laktasi ini,” papar Bidan Dini.
Pastikan Kebutuhan Nutrisi Ibu Menyusui Terpenuhi
Untuk mencegah produksi ASI seret dan memastikan kualitas maksimal, pemenuhan nutrisi tentu saja menjadi salah satu prioritas yang perlu dilakukan untuk memastikan proses tumbuh kembang bayi.
Ada sejumlah nutrisi yang diperlukan bagi Mum yang tengah menyusui, selain karbohidrat, dan protein, nutrisi penting lainnya seperti kalsium, asam folat, zat besi, lemak tak jenuh, vitamin D, vitamin C, vitamin B6, dan vitamin B12.
Selain dari asupan makanan, asupan zat gizi yang dibutuhkan busui ini ini juga bisa diperoleh lewat susu Anmum Lacta
Dikatakan Riszha Gandjar selaku Marketing Manager Anmum, saat ASI seret, produksi ASI bisa dimaksimalkan apabila Mum memenuhi asupan gizi yang yuang dibutuhkan tubuh.
“Kecukupan nutrisi ibu selama menyusui tentu saja perlu diperhatikan agar kualitas dan kuantitas ASI bisa menjadi maksimal. Oleh sebab itu, ibu menyusui harus menjaga kesehatan baik secara fisik dan mental.
Anmum hadir sebagai support sistem dalam tahapan perjalanan sebagai ibu, sehingga kami mendukung dan memenuhi kebutuhan para Mum yang sedang menyusui. Kami pun memberikan pendampingan, memberikan edukasi dan informasi yang menarik lewat berbagai aktivitas, contohnya seperti zoom class ini bersama theAsianparent Indonesia,” paparnya panjang lebar.
Anmum Lacta melengkapi kebutuhan Nutrisi Mum selama menyusui dan mendukung peningkatan kualitas ASI, Anmum Lacta mengandung nutrisi-nutrisi yang penting saat menyusui, yaitu Nuelipid yang terdiri dari nutrisi-nutrisi penting yaitu: GA & DHA (untuk pekembangan otak bayi yang akan disalurkan melalui ASI), tinggi Vitamin B (untuk mendukung pertumbuhan energi yang diperlukan dalam produksi ASI), tinggi Serat Pangan yang membantu memelihara fungsi pada ibu menyusui, tinggi Kalsium dan tinggi Zat Besi (mineral penting untuk menunjang masa menyusui). Dengan memenuhi kebutuhan nutrisi, Mum dapat menjadi tenang dan yakin menjalani masa menyusui.
Parenting bikin pusing? Yuk tanya langsung dan dapatkan jawabannya dari sesama Parents dan juga expert di app theAsianparent! Tersedia di iOS dan Android.