Hamil besar susah bercinta? Coba dulu 7 posisi yang nyaman buat Bumil berikut ini!

Tips bagi Bunda dan suami yang ingin tetap mesra di ujung masa kehamilan.

Mencari posisi seks ketika hamil besar yang nyaman bagi Bunda memang bukan hal mudah. Kondisi perut yang semakin membuncit, membuat Bunda tidak bisa seatletis dulu, dan bisa bereksperimen dengan mencoba berbagai posisi bercinta.

Akan tetapi, bukan berarti saat hamil besar Bunda dan suami tidak bisa menikmati percintaan penuh gairah. Cobalah posisi seks ketika hamil besar berikut ini, posisi seks saat hamil yang aman dan nyaman bagi Bunda, juga sang suami.

Artikel terkait: 4 Alasan Mengapa Berhubungan Seks Saat Hamil itu Menyenangkan

7 Posisi Seks Saat Hamil yang Aman dan Nyaman

1. Posisi Menyilang

Posisi pertama, kalian berbaring saling berhadapan, lalu ubah posisi tubuh hingga membentuk huruf V. Dengan posisi bagian tubuh bawah saling bersentuhan. Letakkan satu bantal di bawah pinggul Bunda, lalu naikkan kedua ke atas paha suami. Posisi ini mencegah berat badan suami membebani tubuh Bunda, dan perut Bunda juga tidak akan mengalami tekanan.

2. Woman On Top

Posisi seks ketika hamil yang satu ini, bisa dilakukan sepanjang masa kehamilan. Bunda duduk di atas suami, letakkan kedua kaki Bunda di kedua sisi tubuh suami. Posisi ini tidak akan memberi tekanan pada bagian perut, dan Bunda juga bisa mengontrol seberapa dalam penetrasi yang diinginkan.

Bila bosan dengan posisi saling berhadapan, Bunda bisa membalikkan tubuh. Dengan posisi woman on top terbalik, di mana Bunda menghadap kaki suami.

3. Di Atas Kursi

Pastikan kursi yang kalian gunakan kuat dan tidak mudah patah atau bergeser untuk menghindari bahaya. Lebih baik kursinya menempel ke tembok dan cukup lebar untuk menopang tubuh kalian berdua.

Minta suami duduk di kursi, lalu Bunda duduk di pangkuannya dengan kaki terbuka hingga pelvis kalian saling bertemu. Lalu mulailah berekplorasi.

Artikel Terkait: 7 Masalah Seks yang Kerap Dialami Saat Hamil dan Cara Mengatasinya

4. Spooning 

Bunda berbaring menyamping, dengan posisi suami di belakang Bunda. Taruh bantal di bawah perut dan pinggang Bunda untuk meminimalisasi tekanan. Suami akan melakukan penetrasi dari belakang.

5. Misionaris

Posisi ini hanya bisa di trimester pertama, di trimester kedua dan ketika jika ingin melakukan posisi ini, Bunda harus mengganjal pinggul dengan bantal. Supaya posisi Bunda tidak benar-benar rata dengan permukaan tempat tidur. Dan pastikan suami menopang berat badannya sendiri, agar tidak menekan perut.

6. Di Tepi Ranjang

Geser tubuh Bunda hingga pinggul Anda berada di tepi ranjang. Berbaringlah dengan posisi lutut menekuk, tambahkan bantal di bawah pinggul. Suami akan melakukan penetrasi sambil berdiri atau berlutut di lantai, tergantung tinggi rendahnya tempat tidur yang kalian gunakan.

7. Doggy Style

Pastikan Bunda merasa senyaman mungkin saat melakukan posisi ini. Letakkan beberapa bantal di bawah perut Bunda. Lalu topang berat badan Bunda dengan kedua siku dan lutut. Suami akan melakukan penetrasi dari belakang.

Artikel terkait: 7 Tips Berhubungan Intim Ketika Hamil yang Aman Bagi Ibu dan Bayi

Posisi Seks Saat Hamil Tanpa Perlu Penetrasi

Apabila penetrasi dirasa tidak nyaman bagi Bunda, kalian bisa tetap saling memberi kepuasan dengan cara lain. Bisa dengan oral seks atau saling memberi rangsangan dengan tangan.

Komunikasi terbuka dalam hal seksual bisa menciptakan keintiman yang lebih dalam. Karena itu jangan ragu untuk mendiskusikan posisi mana yang paling nyaman dan paling memberi kepuasan.

***

Semoga bermanfaat.

 

Sumber referensi: Baby Center

Baca juga:

id.theasianparent.com/posisi-seks-saat-hamil/

id.theasianparent.com/seks-oral-saat-hamil

id.theasianparent.com/mitos-seks

Penulis

Fitriyani