X
theAsianparent Indonesia Logo
theAsianparent Indonesia Logo
kemendikbud logo
Panduan ProdukMasuk
  • Hidrasi Keluarga
  • Breastfeeding Week 2022
  • Cari nama bayi
  • Perawatan Ibu dan Bayi
  • Rangkaian Edukasi
    • Pengasuhan Anak
    • Edukasi Prasekolah
    • Edukasi Sekolah Dasar
    • Edukasi Remaja
  • TAPpedia
  • TAP Rekomendasi
  • Kehamilan
    • Kalkulator perkiraan kelahiran
    • Tips Kehamilan
    • Trimester Pertama
    • Trimester Kedua
    • Trimester Ketiga
    • Melahirkan
    • Menyusui
    • Kehilangan bayi
    • Project Sidekicks
  • Tumbuh Kembang
    • Bayi
    • Balita
    • Prasekolah
    • Usia Sekolah
    • Praremaja
  • Parenting
    • Keluarga
    • Pernikahan
    • Seks
    • Berita Terkini
  • Kesehatan
    • COVID-19
    • Info Sehat
    • Penyakit
    • Vaksinasi
    • Kebugaran
  • Gaya Hidup
    • Korea Update
    • Hiburan
    • Travel
    • Fashion
    • Kebudayaan
    • Kecantikan
    • Keuangan
    • Marvelous Asian Mums Special 2021
  • Nutrisi
    • Resep
    • Makanan & Minuman
    • Sarapan Bergizi
  • Videos
    • Kata Pakar Parenting
    • Plesiran Ramah Anak
    • Pilihan Parents
    • Kisah Keluarga
    • Kesehatan
    • Kehamilan
    • Event
    • Tumbuh Kembang
  • Ayah manTAP!
    • Kesehatan Ayah
    • Kehidupan Ayah
    • Aktivitas Ayah
    • Hobi
  • VIP

Bermain Ponsel Dapat Mengganggu Perkembangan Otak Bayi

Bacaan 2 menit
Bermain Ponsel Dapat Mengganggu Perkembangan Otak BayiBermain Ponsel Dapat Mengganggu Perkembangan Otak Bayi

Perkembangan otak bayi bisa terganggu karena ibu sibuk main handphone sambil mengasuh anak. Simak ulasan lengkapnya berikut ini.

Menggunakan ponsel sambil mengasuh bayi adalah hal lumrah yang kita jumpai. Namun sebuah penelitian dari Universitas California, Amerika Serikat, membuktikan bahwa kegiatan tersebut tidak baik untuk perkembangan otak bayi baru lahir.

Penelitian ini mengamati ibu yang merawat bayi dengan pikiran terbagi atau tidak fokus.

Saat Bunda mengasuh bayi sambil bermain ponsel, perhatian Bunda terpecah-pecah. Misalnya, ketika notifikasi Facebook, WhatsApp atau BBM berbunyi, Bunda cenderung mengecek ponsel sejenak, baru kembali lagi ke bayi, dan begitu berulang kali.

Menurut peneliti, banyak interupsi saat mengasuh bayi baru lahir memiliki dampak jangka panjang terhadap perkembangan otak bayi, walau interupsinya hanya sekedar menelepon ataupun membalas pesan di ponsel.

Beberapa poin penting penelitian tersebut:

- Merawat bayi dengan pikiran terbagi dan semrawut dapat mengganggu perkembangan otak bayi

- Perawatan bayi yang terpola dan teratur dapat mendukung perkembangan otak bayi yang baik, karena bayi membutuhkan perawatan yang konsisten

- Perawatan bayi yang kacau atau dengan pikiran terbagi dapat menyebabkan gangguan emosional seperti kecanduan obat-obatan dan bahkan depresi selama masa remaja atau dewasa.

Mengapa berkaitan dengan perkembangan otak bayi?

Dr. Tallie Z. Baram yang mengepalai penelitian ini mengatakan perawatan bayi yang konsisten dari ibu penting bagi perkembangan otak bayi karena rangsangan dan stimulus yang terus menerus akan memperkuat pertumbuhan jaringan neuron.

Baram mengatakan bahwa bagian dopamin-reseptor yang merupakan 'jalan' kesenangan otak tidak matang pada bayi baru lahir. 'Jalan' ini bisa dirangsang oleh urutan peristiwa yang bisa diprediksi, yang tampaknya menjadi penting untuk pematangan bagian kesenangan dalam otak.

Jika bayi tidak mendapat pola teratur, sistem kesenangan mereka tidak matang dan dapat memicu gangguan emosional seperti depresi.

Gangguan emosional berasal dari interaksi antara gen dan lingkungan, terutama selama masa perkembangan sensitif. Karena itu penelitian ini relevan bagi ibu dan bayinya saat ini hingga bayi tumbuh besar dan dewasa nantinya.

Peneliti ini juga menyatakan bahwa penelitian bukan tentang pengaruh perawatan ibu terhadap bayi baru lahir, namun tentang pengaruh pikiran ibu yang terpecah bagi perkembangan bayi baru lahir.

Oleh karena itu peneliti menyarankan ibu untuk mematikan ponsel sejenak saat merawat bayi dan memberikan perawatan yang konsisten pada bayi Anda.

Parents, semoga informasi di atas dapat membantu Anda.

Referensi: news.uci.edu

Baca juga: 

id.theasianparent.com/menyusui-sambil-main-hp

Cerita mitra kami
9 Kebutuhan Dasar Anak yang Dibutuhkan, Sudahkah Parents Memenuhinya?
9 Kebutuhan Dasar Anak yang Dibutuhkan, Sudahkah Parents Memenuhinya?
Bebas GTM, Ini yang Bisa Orang Tua Lakukan Agar Anak Lahap Makan
Bebas GTM, Ini yang Bisa Orang Tua Lakukan Agar Anak Lahap Makan
Tanpa Obat, 10 Cara Alami Mengatasi Batuk dan Pilek pada Bayi
Tanpa Obat, 10 Cara Alami Mengatasi Batuk dan Pilek pada Bayi
Tak Hanya Nutrisi, 5 Stimulasi Ini Penting Diberikan untuk Bayi
Tak Hanya Nutrisi, 5 Stimulasi Ini Penting Diberikan untuk Bayi

Parenting bikin pusing? Yuk tanya langsung dan dapatkan jawabannya dari sesama Parents dan juga expert di app theAsianparent! Tersedia di iOS dan Android.

img
Penulis

Della Syahni

  • Halaman Depan
  • /
  • Bayi
  • /
  • Bermain Ponsel Dapat Mengganggu Perkembangan Otak Bayi
Bagikan:
  • 7 Fakta Menarik Tentang Perkembangan Otak Bayi

    7 Fakta Menarik Tentang Perkembangan Otak Bayi

  • Perkembangan bayi di atas 12 bulan sangat pesat, video ini buktinya!

    Perkembangan bayi di atas 12 bulan sangat pesat, video ini buktinya!

  • 6 Nama Seleb Indonesia yang Sangat Mirip, Hati-Hati Tertukar!

    6 Nama Seleb Indonesia yang Sangat Mirip, Hati-Hati Tertukar!

  • Kepala Bayi Sudah Terlihat, Ibu Ini Melahirkan di Mobil Dibantu Suami

    Kepala Bayi Sudah Terlihat, Ibu Ini Melahirkan di Mobil Dibantu Suami

app info
get app banner
  • 7 Fakta Menarik Tentang Perkembangan Otak Bayi

    7 Fakta Menarik Tentang Perkembangan Otak Bayi

  • Perkembangan bayi di atas 12 bulan sangat pesat, video ini buktinya!

    Perkembangan bayi di atas 12 bulan sangat pesat, video ini buktinya!

  • 6 Nama Seleb Indonesia yang Sangat Mirip, Hati-Hati Tertukar!

    6 Nama Seleb Indonesia yang Sangat Mirip, Hati-Hati Tertukar!

  • Kepala Bayi Sudah Terlihat, Ibu Ini Melahirkan di Mobil Dibantu Suami

    Kepala Bayi Sudah Terlihat, Ibu Ini Melahirkan di Mobil Dibantu Suami

Daftarkan email Anda sekarang untuk tahu apa kata para ahli di artikel kami!
  • Kehamilan
    • Tips Kehamilan
    • Trimester Pertama
    • Trimester Kedua
    • Trimester Ketiga
    • Melahirkan
    • Menyusui
  • Tumbuh Kembang
    • Bayi
    • Balita
    • Prasekolah
    • Praremaja
    • Usia Sekolah
  • Parenting
    • Pernikahan
    • Berita Terkini
    • Seks
    • Keluarga
  • Kesehatan
    • Penyakit
    • Info Sehat
    • Vaksinasi
    • Kebugaran
  • Gaya Hidup
    • Keuangan
    • Travel
    • Fashion
    • Hiburan
    • Kecantikan
    • Kebudayaan
  • Lainnya
    • TAP Komuniti
    • Beriklan Dengan Kami
    • Hubungi Kami
    • Jadilah Kontributor Kami
    • Tag Kesehatan


  • Singapore flag Singapore
  • Thailand flag Thailand
  • Indonesia flag Indonesia
  • Philippines flag Philippines
  • Malaysia flag Malaysia
  • Sri-Lanka flag Sri Lanka
  • India flag India
  • Vietnam flag Vietnam
  • Australia flag Australia
  • Japan flag Japan
  • Nigeria flag Nigeria
  • Kenya flag Kenya
© Copyright theAsianparent 2022. All rights reserved
Tentang Kami|Tim Kami|Kebijakan Privasi|Syarat dan Ketentuan |Peta situs
  • Fitur
  • Artikel
  • Beranda
  • Jajak

Kami menggunakan cookie agar Anda mendapatkan pengalaman terbaik. Pelajari LagiOke, Mengerti

Kami menggunakan cookie agar Anda mendapatkan pengalaman terbaik. Pelajari LagiOke, Mengerti

theAsianparent heart icon
Kami ingin mengirimkan Anda informasi terbaru seputar gaya hidup.