Pesan Melody Prima untuk Pasangan yang Ingin Menikah Muda: Harus Tahu Visi Pasangan

Melody akui saat itu terburu-buru menikah tanpa memikirkan kehidupan mendatang.

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

Dikenal sebagai ratu FTV, artis Melody Prima Ananda Divia, justru jarang mengumbar kehidupan asmaranya. Termasuk saat diam-diam ia bercerai dengan sang suami, Tommy Bagus Setiadi. Menyandang status janda di usia 28 tahun, pesan Melody Prima disampaikannya bagi pasangan yang terbersit untuk menikah muda.

Diketahui, perbedaan misi dan visi menjadi alasan pasangan yang bersama 6 tahun lamanya ini memutuskan berpisah.

Kendati begitu, keduanya masih menjalin komunikasi yang baik demi kedua buah hatinya.

Curahan Hati Melody Prima, Tak Pernah Menyesal Menikah Muda

Sebagai informasi, Melody menikah saat usianya masih 21 tahun. Meski kariernya tengah menanjak, alasan Melody kala itu mantap menikah muda adalah kedewasaan Tommy.

Tommy yang dinyana adalah bosnya sendiri itu dinilai mampu menjadi kepala rumah tangga yang baik. Keduanya dikaruniai dua orang anak, Achmad Ibrahim Al-Khalifi dan Raffasya Arshaka.

Enam tahun bersama, pernikahan keduanya kandas tanpa diketahui kapan mereka resmi bercerai. Namun, Melody mengakui tidak pernah menyesal menikah muda.

Absolutely No. Aku justru sangat amat bersyukur dengan itu,” tulisnya saat menjawab pertanyaan netizen di akun Instagram @melodyprima.

“Aku enggak mungkin jadi Melody yang sekarang kalau kemarin aku enggak nikah muda, enggak tahu deh akan gimana pergaulan dan kehidupanku dulu kalau aku dulu enggak buru-buru nikah,” lanjutnya.

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

Baginya, menikah adalah cara Tuhan menyelamatkan dia. Dan dia juga bersyukur pernah dipertemukan dengan pria seperti Tommy yang berani melangkah ke jenjang yang lebih serius.

“Menikah adalah cara Tuhan menyelamatkan aku. Walaupun endingnya harus seperti sekarang, tapi aku enggak berhenti-henti berterima kasih sama Tuhan karena udah pertemukan aku sama laki-laki seperti Tommy,” lanjutnya.

“Dia laki-laki yang udah banyak banget kasih aku pelajaran hidup. Laki-laki yang enggak cuma modal cokelat tapi berani untuk mengucap akad. Aku enggak pernah menyesal, tapi aku tahu bahwa kadang ada hal-hal yang enggak bisa dipaksain dan harus dilepasin agar kita bisa sama-sama tumbuh dan terus berkembang,” pungkasnya.

Artikel terkait: Yasmine Ow, Istri Aditya Zoni Curhat di Medsos: “Udah Capek Mental Banget”

Pesan Melody Prima untuk Pasangan

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

Belajar dari pernikahannya yang usai, Melody menyampaikan pesan bagi pasangan di luar sana yang ingin menikah muda. Menurut perempuan kelahiran Jakarta ini, menikah terlebih saat usia belum matang bukanlah hal yang mudah.

“Nikah muda itu enggak gampang pastinya. Aku sih merasa kemarin itu karena kurang mengenal lebih dalam aja sosok si pasanganku ini. Aku merasa terlalu terburu-buru, terlalu cuma melihat euforia mau dinikahin, mau dilamar, happy banget,” ujar Melody melansir laman Kompas.

“Padahal menikah itu enggak itu intinya. Kita perlu tahu dengan jelas visi misi ke depannya mau gimana, tujuannya mau ke mana,” sambung Melody.

Apa yang ditakutkan terjadi, visi dan misi Melody bersama sang suami nyatanya jauh berbeda. Mulai terjadi perselisihan yang perlahan menjadi bom waktu dalam rumah tangga Melody.

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

“Ya, lebih ke perbedaan visi misi. Satu pengin ke kiri, satu pengin ke kanan, jadi enggak ketemu. Untungnya aku sama mantan suami benar-benar diskusi panjang.

“Jadi enggak ada ribut gede, enggak ada drama, selesaiin baik-baik, secara dewasa demi anak-anak. Jadi memang setelah putusan (cerai) masih berkomunikasi dengan baik sampai hari ini,” lanjutnya.

Berbeda usia 4 tahun, Tommy bertanggung jawab dengan tetap menafkahi kedua buah hatinya. Tommy bebas bertemu anak-anak kapan saja tanpa adanya drama.

“Ayahnya anak-anak secara nafkah enggak pernah telat, enggak pernah putus, bertanggung jawab. Pokoknya untuk anak-anak aman, cuma memang untuk kita berpasangan sebagai suami istri agak clash terus. Tapi sebagai orang tua, aku ngerasa kita udah aman-aman aja,” tegasnya.

Artikel terkait: Curhat Inge Anugrah Soal Uang: “Penting Perempuan Bicara Keuangan Sebelum Menikah“

Tidak Peduli Komentar Julid

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

Berpisah dan menjadi orang tua tunggal menjadi hal yang tabu di Indonesia, seolah itu adalah hal yang sangat salah. Namun, Melody nampaknya tidak terlalu ambil pusing.

Ia menyebut keputusan diambil demi kebahagiaannya.

“Keputusan ini juga salah satu caraku untuk lebih happy ya, menjadi Melody yang seutuhnya. Melakukan hal-hal yang ingin aku lakukan, impian aku. Jadi ke depannya aku juga belum tahu gimana, tapi ada banyak rencana yang mau aku jalani sih. Itu juga salah satu caraku untuk happy lagi, waras lagi,” ujar Melody.

Bagi Melody, bekerja bukan hal yang terlalu asing. Sejak masih di bangku SMP, Melody sudah merasakan menjadi tulang punggung demi menghidupi keluarganya.

“Ya aku kan kerja tuh dari SMP. Mama papa tuh divorce, jadi aku yang menghidupi Mami dan adik-adik. Ya, itu dari aku 13 tahun pelan-pelan meniti karier sampai sekarang. Ya, mungkin sekarang aku memetik hasilnya dari SMP, gitu sih,” ujar Melody melansir laman Detik.

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

Menghadapi komentar julid yang kerap mampir, Melody menegaskan apa yang sekarang ia miliki adalah buah manis dari kerja kerasnya selama ini.

“Kalau yang sekarang-sekarang itu dari tabungan media sosial, alhamdulillah. Ya pasti-pasti, julid saja bawaannya. Semua padahal tergantung gimana kita me-manage keuangan nggak sih. Kalau kita boros, ya nggak bisa mencapai hal besar,” tegasnya.

Rajin membuat konten di Tiktok, Melody bersyukur aktivitasnya itu membawa berkah.

“Aku terjun di sosmed itu semenjak aku nikah, kan. Aku vakum dari entertainment. Nah, terus aku bingung kayak aku ngapain ya biasa kerja, aku nggak mau bergantunglah. Terus aku iseng bikin konten di Instagram dan ramai alhamdulillah sampai sekarang. Mungkin enam tahun ya,” pungkasnya.

Perceraian ibarat jalan terakhir jika memang semua jalan sudah buntu. Kendati demikian, kita harus menghargai keputusan setiap orang.

Semoga pesan Melody Prima bisa menjadi inspirasi.

Baca juga:

Curhat Jennifer Bachdim Lelah Urus Anak “Tidak Apa Merasa Capek Sebagai Ibu”

Curhat ke Ibunya Sambil Menangis, Jessica Mila: “Aku Takut Kena Baby Blues, Ma”

Stres Membaca Komentar Haters, Aurel Hermansyah Curhat ASI jadi Seret