Jelang usia 7 tahun, perkembangan anak usia 6 tahun 10 bulan tentu saja semakin berkembang. Ia tambah percaya diri dan antusias pada hampir semua hal. Seakan rasa hausnya akan pengetahuan seperti tak ada habisnya.
Anda akan mulai melihat si kecil dengan semangat memberitahu tentang apa yang terjadi di sekolah dan menunjukkan kebanggaan pada pencapaian terkecil sekalipun. Apakah Parents ingin tahu apa yang dapat si kecil capai pada usia ini? Mari kita telusuri satu persatu.
Ketika membahas perkembangan holistik anak Anda yang berusia 6 tahun 10 bulan, penting untuk diingat bahwa setiap anak berbeda. Dengan demikian, tahap tumbuh kembangnya pun akan berbeda pula. Kami selalu menyarankan untuk menghubungi dokter anak jika si kecil bermasalah.
Perkembangan anak 6 tahun 10 bulan: Perkembangan Fisik
Pada usia 6 tahun 10 bulan, perkembangan fisik si kecil, baik keterampilan motorik kasar dan halus akan terus disempurnakan dan ditingkatkan. Meskipun mungkin ada dorongan pertumbuhan pada beberapa kesempatan, perkiraan pertambahan tinggi badan sekitar 5 cm setahun bisa diharapkan.
Parents diharapkan bisa membantu anak-anak terlibat dalam kegiatan masyarakat dan juga menjadikan kegiatan keluarga sebagai gaya hidup. Dianjurkan agar anak ikut terlibat dalam beberapa jenis kegiatan, biar bagaimana pun anak-anak yang aktif memperoleh keterampilan fisik yang lebih baik daripada mereka yang diam saja.
Pada umumnya, anak-anak di usia ini membutuhkan aktivitas fisik selama 60 menit sehari, setidaknya selama lima hari seminggu.
Anak yang berusia 6 tahun 10 bulan akan memiliki kemampuan :
- Keseimbangan dan koordinasi yang baik.
- Kemampuan berpakaian sendiri dan mengikat tali sepatu.
- Rasa citra tubuh yang berkembang.
- Beberapa gigi dewasa.
- Peningkatan keterampilan menulis dan menggambar.
Kiat pengasuhan anak :
- Berikan tugas kecil di rumah untuk si kecil. Misalnya, menggunakan hanger untuk menggantung pakaian, di mana aktivitas ini bisa membantu mengasah keterampilan motorik halus dan pada saat yang sama menanamkan rasa tanggung jawab pada dirinya.
- Dorong si kecil untuk bermain di luar ruangan dan memulai permainan dengan tetangga atau teman sebayanya.
- Bersepeda adalah cara yang bagus untuk melatih otot-otot anak dan mengembangkan rasa percaya diri pada saat yang sama ketika ia berhasil mengendarai sepeda roda dua. Jangan lupa kenakan helm!
- Jika si kecil belum memulai pelajaran berenang, lebih baik terlambat daripada tidak sama sekali. Kegiatan ini tidak hanya bagus untuk pengembangan keterampilan motorik kasar tetapi juga merupakan keterampilan hidup yang penting.
Kapan harus kontrol ke dokter?
Parents perlu mulai waspada dan bisa melakukan konsultasi dengan dokter anak, apabila:
- Anak kehilangan keterampilan yang pernah dimilikinya.
- Tidak bisa berpakaian sendiri.
- Sangat canggung.
- Menyipitkan mata saat membaca atau melihat sesuatu yang dekat atau jauh dan mengeluh tentang penglihatan yang buruk.
Perkembangan anak 6 tahun 10 bulan, ini kemampuan kognitifnya
Otak anak yang berusia 6 tahun 10 bulan hampir 100% berkembang. Penting untuk memberi anak Anda makanan seimbang yang penuh nutrisi agar dia dapat mempertahankan pertumbuhan fisik maupun mentalnya.
Pada usia ini, si kecil akan terus menjadi sangat ingin tahu tentang dunia di sekitar mereka. Si kecil juga akan bangga menunjukkan ilmunya dan akan berbicara dengan penuh keyakinan tentang apa yang ia ketahui atau pelajari di sekolah.
Kemandirian merupakan salah satu penanda kuat usia ini. Meskipun sangat bagus untuk mengembangkan kemandiriannya, pastikan bahwa Anda tetap mengawasi karena peningkatan kemandirian dan kepercayaan diri berarti tetap memiliki kemungkinan dia akan mencoba melakukan kegiatan berbahaya.
Anak yang berusia 6 tahun 10 bulan akan dapat :
- Terus meningkatkan keterampilan matematika dan membaca.
- Mengenali waktu dengan baik, memahami detik, menit, jam, hari, minggu, bulan dan tahun.
- Menguasai penjumlahan dan pengurangan sederhana, menerapkan ini untuk memecahkan masalah matematika yang lebih rumit.
- Meningkatkan keterampilan membaca dengan kemampuan membaca buku yang sesuai dengan usia saja.
Kiat pengasuhan anak :
- Terus jawab pertanyaan anak, dorong pemikiran kritisnya kapanpun bila memungkinkan.
- Bantu anak menerapkan pengetahuan matematika dalam kegiatan sehari-hari. Misalnya, Anda bisa membiarkan si kecil membayar barang-barang kecil ketika berbelanja di supermarket, pastikan dia mendapat uang kembalian yang benar.
- Berikan anak mainan sains, teknik, seni, atau pun yang terkait dengan matematika sehingga bisa mendorong perkembangan kognitif.
- Kreativitas dan imajinasi adalah cara yang sangat menyenangkan untuk meningkatkan keterampilan mental. Jadi, teruskan dan dorong proyek seni dan kerajinan itu atau daftarkan si kecil di kelas seni atau menari.
Kapan harus kontrol ke dokter:
Jika anak usia 6 tahun 10 bulan mengalami :
- Masih tidak dapat fokus pada tugasnya selama setidaknya 10 menit.
- Tidak mampu membaca kalimat sederhana.
- Belum dapat melakukan penambahan sederhana.
- Tidak dapat mengikuti atau memahami instruksi tiga langkah sederhana, misalnya, “Letakkan bukumu, cuci tangan dan turun untuk makan malam.”
Perkembangan Sosial dan Emosional anak usia 6 tahun 10 bulan
Anak-anak di usia ini cukup peka terhadap perasaan dan emosi orang lain. Dengan demikian, Parents akan melihat si kecil berusaha menghibur jika Anda sedang bersedih. Bahkan sia secara sadar akan berusaha untuk tidak membuat marah orang lain.
Mereka menjadi lebih berani pada hal-hal yang mengganggu mereka sebelumnya. Selain itu, anak-anak akan terlihat aktif membangun hubungan baru dan cepat berteman.
Hubungan dengan teman sebaya bisa menjadi semakin penting dan anak-anak pada usia ini cenderung berteman dengan mereka yang berjenis kelamin sama. Si kecil juga suka menyenangkan dan berusaha melakukan ini dengan Anda dan orang dewasa ‘penting’ lainnya seperti guru.
Anak yang berusia 6 tahun 10 bulan juga akan sering melakukan hal seperti di bawah ini:
- Lebih suka bermain dalam kelompok teman sebaya yang lebih besar.
- Sangat kesal jika dipaksa atau didisiplinkan.
- Punya satu (atau lebih) sahabat.
Kiat pengasuhan anak:
- Dorong anak untuk mengekspresikan perasaannya, terutama jika dia menunjukkan tanda-tanda emosi negatif non-verbal, seperti kecemasan.
- Sering memberi penghargaan dan selalu memberikan dorongan dan umpan balik positif.
Mengikuti contoh. Anak-anak usia ini sangat jeli dan akan meniru perilaku Anda. - Terus berikan pujian pada anak atas hal-hal kecil yang ia lakukan dengan benar, seperti meletakkan kembali barang-barang di tempat yang benar, mengambil mainan dan sebagainya.
Kapan harus kontrol ke dokter:
Jika anak usia 6 tahun 10 bulan Anda mengalami 3 tanda ini :
- Menolak untuk bermain dengan orang lain.
- Menunjukkan tanda-tanda kecemasan seperti tidak mau pergi sekolah atau mengompol di tempat tidurnya.
- Sangat agresif saat bermain dengan orang lain.
Perkembangan anak usia 6 tahun 10 bulan – Perkembangan Bicara dan Bahasa
Ini adalah usia di mana kemampuan berbicara berkembang pesat. Dengan kata lain, anak-anak berusia 6 tahun 10 bulan mengembangkan keterampilan kosakata dan membaca dan memperluas pengetahuan mereka dengan cepat.
Si kecil juga akan menunjukkan keterampilan menulis yang kreatif, koheren, menarik dan kompleks.
Anda juga akan memperhatikan bahwa si kecil mampu menghadapi situasi menggunakan kalimat yang rumit dan panjang dengan kata-kata besar. Ia mungkin juga mencoba menggunakan kata-kata baru yang dipelajari dalam kalimat.
Anak yang berusia 6 tahun 10 bulan dapat,
- Menyebutkan waktu, hari dan bulan dengan benar.
- menjelaskan poin kesamaan antara dua objek.
- Menjelaskan peristiwa yang terjadi di masa lalu menggunakan urutan kronologis yang benar.
Berdebat dan bernalar menggunakan logika.
Kiat pengasuhan anak:
- Daftarkan anak di perpustakaan dan klub membaca.
- Dorong ia membaca dengan memperkenalkannya ke buku-buku yang menarik minatnya diikuti oleh beberapa penelitian.
- Luangkan waktu untuk membaca bersama.
- Berikan kesempatan untuk menulis kreatif dan dorong dia untuk menuangkan pemikiran kreatif mereka ke dalam tulisan.
Kapan harus kontrol ke dokter:
Jika anak usia 6 tahun 10 bulan Anda;
- Menunjukkan kesulitan berbicara, termasuk gagap.
- Tidak dapat menggunakan kalimat lengkap untuk menggambarkan peristiwa.
- Sama sekali tidak mau membaca atau menulis.
Kesehatan dan Nutrisi anak usia 6 tahun 10 bulan
Pada usia ini di mana kemampuan fisik, sosial dan kognitif anak tumbuh, penting untuk mendorong pertumbuhannya dengan nutrisi terbaik. Dengan beragam pilihan yang tersedia di pasaran saat ini, memilih makanan yang tepat untuk anak yang sedang tumbuh adalah prioritas.
Pada usia 6 tahun dan 10 bulan, si kecil membutuhkan sekitar 1400 hingga 1600 kalori sehari untuk memicu semua pertumbuhan dan perkembangan itu.
Di bawah ini adalah panduan untuk membantu Parents menyediakan nutrisi yang dibutuhkan si kecil dengan menambahkan kategori makanan ini ke dalam diet harian anak .
Biji-bijian
Ini termasuk gandum, nasi dan jelai, serta makanan yang terbuat dari bahan-bahan tersebut, seperti roti dan sereal. Pastikan Anda memberikan pilihan biji-bijian utuh kepada anak sebanyak mungkin untuk memfasilitasi pencernaan yang baik melalui serat yang memadai.
Si kecil akan membutuhkan sekitar lima (atau kurang) porsi makanan yang mengandung biji-bijian setiap hari, dengan satu porsi sebesar satu iris roti atau setengah cangkir pasta, sereal atau nasi. Paling tidak setengah dari asupan biji-bijian harian anak harus mengandung gandum utuh.
Buah-buahan dan sayur-sayuran
Berita baiknya adalah bahwa si kecil saat ini seharusnya tidak terlalu rewel dengan sayuran dan buah-buahan dibandingkan tahun-tahun sebelumnya. Penting untuk memastikan anak Anda mengonsumsi campuran buah dan sayuran yang baik setiap hari sebagai sumber vitamin dan mineral penting yang dibutuhkan untuk pertumbuhan sehat si kecil
Si kecil harus makan setidaknya satu sayuran oranye dan satu sayuran berdaun hijau gelap setiap hari.
Idealnya, anak harus mengonsumsi sekitar empat hingga enam porsi buah dan sayuran setiap hari, dengan satu porsi setara dengan sekitar setengah cangkir.
Susu
Produk susu dan turunannya dianggap sebagai bagian dari kelompok makanan ini. Lebih baik Bunda memberi anak produk susu bebas lemak atau rendah lemak serta tinggi kalsium.
Si kecil membutuhkan sekitar dua hingga empat porsi susu setiap hari, dengan satu porsi setara dengan jumlah produk susu berikut:
- susu – satu cangkir
- keju – 50g atau dua potong berukuran besar penghapus
- yoghurt – 3/4 cangkir atau sekitar ukuran bola tenis.
Protein
Anak-anak yang sedang tumbuh membutuhkan protein untuk membantu mereka membangun dan memperbaiki sel, enzim, dan hormon serta untuk menyediakan energi.
Daging rendah lemak atau tanpa lemak, telur dan unggas adalah sumber terbaik mineral esensial ini. Ikan, kacang-kacangan, biji-bijian, kacang polong dan kacang-kacangan juga merupakan sumber protein yang baik yang dapat Anda masukkan ke dalam menu harian si kecil.
Pada usia ini, anak membutuhkan satu porsi protein setiap hari, misalnya: satu porsi ayam, daging sapi, ikan, dua telur atau satu porsi bola tenis berukuran tahu atau satu bola ukuran kacang legum matang seperti kacang polong.
Kiat pengasuhan anak:
- Beri anak-anak kesempatan untuk membantu merencanakan menu dengan memakai saran-saran mereka.
- Libatkan anak-anak dalam menyiapkan makanan dan memasak.
- Sajikan makanan di meja dan tidak di depan TV, gadget atau gangguan lainnya. Setiap kali ada keluarga yang datang berkunjung, biasakan untuk makan di meja bersama-sama.
- Hapus makanan olahan dan bergula dari daftar menu.
- Dorong anak-anak untuk mengonsumsi banyak air setiap hari.
Kapan harus kontrol ke dokter:
Jika anak usia 6 tahun 10 bulan Anda;
- Menunjukkan tanda-tanda alergi makanan, seperti pembengkakan atau mata berair.
- Diare lebih dari dua hari.
- Mengalami sakit perut yang tidak teratur atau tidak konsisten dan masalah dalam buang air besar.
- Menunjukkan kenaikan atau penurunan berat badan yang tidak biasa.
Vaksinasi dan Penyakit Umum yang terjadi pada anak 6 tahun 10 bulan
Sebagian besar vaksinasi awal dan esensial yang dijadwalkan untuk anak akan tercakup pada tahap ini. Namun pastikan bahwa jadwal vaksinasi si kecil diperiksa secara berkala.
Walaupun pilek, demam, batuk dan flu biasa terjadi pada anak-anak di usia ini, sebaiknya periksakan anak Anda ke dokter anak jika gejala tak kunjung reda. Pertimbangkan juga untuk memberikan vaksin flu.
Jika Anda berencana untuk bepergian ke luar negeri bersama si kecil, penting untuk memeriksa persyaratan vaksinasi serta pemberitahuan kesehatan perjalanan yang berkaitan dengan negara yang akan Parents kunjungi bersama keluarga.
Mengobati penyakit umum :
Parents bisa lakukan ini untuk mengobati tiga penyakit umum pada anak seperti demam, flu dan batuk.
- Demam: Coba lakukan pengobatan sederhana seperti mengompresnya dengan air hangat-hangat kuku pada dahi, ketiak dan selangkangan. Beri anak pakaian yang tipis untuk memungkinkan panas menyebar. Pastikan anak makan dan terhidrasi dengan baik. Jika panas si kecil di atas 38,5 derajat celcius, Parents bisa memberinya paracetamol atau ibuprofen setiap 6 jam sekali. Tapi sebaiknya konsultasikan denagn dokter terlebih dahulu.
- Batuk: Batuk adalah refleks alami tubuh untuk membersihkan tenggorokan namun dapat menyebabkan ketidaknyamanan bahkan memicu pilek dan mengi. Untuk mencegahnya semakin parah, Parents dapat memberi si kecil minuman jahe hangat yang dicampur madu. Waspadai jika batuk disertai dahak kekuningan. Ini bisa jadi pertanda infeksi, segera bawa ke dokter.
- Flu: Jika tidak terlalu parah, sebaiknya jangan berikan anak obat yang ada pasaran/over the counter (OTC) untuk flu. Flu disebabkan oleh virus, jadi antibiotik mungkin tidak membantu. Jika flu disertai dengan demam tinggi dan rasa nyeri, bawa anak ke dokter
Obat-obatan OTC memang mudah didapat, bahkan tanpa resep dari dokter. Namun, pilihan utama mengobati penyakit umum pada anak adalah dengan home remedies (pengobatan alami di rumah).
Hubungi dokter jika anak:
- Mengalami ruam-ruam merah, benjol dan/atau memar.
- Demam di atas 38,5 derajat celcius atau lebih dari satu minggu.
- Berat bada kurang atau kelebihan.
- Tidak mau makan atau terus-menerus tidak nafsu makan.
Artikel terkait:
Perkembangan Anak 6 Tahun 9 Bulan
Perkembangan Anak 6 Tahun 11 Bulan