10 Daftar makanan pereda nyeri alami yang wajib Bunda stok di rumah

 Bahan makanan yang berguna sebagai pereda nyeri alami bisa didapat dari berbagai jenis umbi-umbian, buah-buahan, ikan, hingga daun mint.

1. Jahe

Sebagai bahan pokok obat tradisional, akar yang tajam ini bisa menjadi pereda nyeri alami dan paling dikenal karena sifat anti-mual dan perutnya yang menenangkan. Tetapi jahe juga bisa melawan rasa sakit, termasuk sakit sendi dari arthritis serta kram menstruasi. Satu studi menemukan kapsul jahe bekerja seperti obat anti-inflamasi seperti ibuprofen dan menghilangkan rasa sakit menstruasi.

2. Bluberi

Permata kecil berair ini memiliki banyak fitonutrien yang dapat melawan peradangan dan mengurangi rasa sakit. Jika bukan musim berry, blueberry beku dapat memiliki nutrisi yang sama atau bahkan lebih banyak daripada yang segar. Buah-buahan lain dengan antioksidan dan polifenol, termasuk stroberi dan jeruk, dapat memiliki efek pereda nyeri alami serta menenangkan.

3. Ikan salmon

Sarat dengan asam lemak omega-3 anti-inflamasi, salmon membuat hampir semua daftar “baik untuk Anda”. Ini dianggap sehat jantung dan dapat sebagai obat pereda nyeri alami sendi jika Anda memiliki rheumatoid arthritis. Varietas ikan air dingin lainnya, termasuk tuna, sarden, dan mackerel, adalah pilihan yang baik juga. Hindari ikan nila dan lele, meskipun: Tingkat asam lemak omega-6 mereka yang lebih tinggi dapat meningkatkan peradangan.

4. Kunyit

Senyawa dalam bumbu yang memberi kari warna oranye-kuning cerah dapat mempengaruhi beberapa proses di tubuh Anda, termasuk sebagai pereda nyeri alami. Studi terhadap orang-orang dengan rheumatoid arthritis dan osteoartritis yang mengambil suplemen curcumin menemukan bahwa mereka dapat berjalan lebih baik dan tanpa efek samping mengonsumsi obat-obatan. Lada hitam dapat membantu tubuh Anda menyerapnya, jadi cobalah campuran rempah-rempah, direndam dengan jahe dan madu ke dalam teh.

5. Tart cherries

Dalam satu penelitian, pelari yang minum jus ceri mulai 7 hari sebelum perlombaan dan pada hari balapan (12 ons, dua kali sehari) memiliki rasa sakit otot yang jauh lebih sedikit daripada kelompok yang menelan minuman yang sama-mencicipi tanpa jus alami. Bisa jadi dari antioksidan dan senyawa anti peradangan dalam buah.

6. Virgin olive oil

Rasakan gatal yang menyengat di belakang tenggorokan Anda? Itu adalah senyawa yang disebut oleocanthal, dan bekerja seperti ibuprofen. Minyak zaitun extra-virgin juga memiliki lubricin, yang menjaga sambungan meluncur dengan lancar dan melindungi kartilago agar tidak rusak. Mungkin membantu orang dengan osteoarthritis. Bagus untuk memasak,  ketika Anda memasak dengan minyak zaitun sehingga Anda tidak kehilangan banyak manfaatnya.

7. Cabai

Capsaicin, bahan yang memberi cabai panasnya, terkenal karena sifat penghilang rasa sakit pada krim. Beberapa penelitian awal menunjukkan bahwa makan cabai,  dapat menjadi pereda nyeri alami dan mencegah peradangan juga. “Membakar” juga menipu otak Anda untuk melepaskan endorfin, yang memblokir sinyal rasa sakit.

8. Daun mint

Minyak peppermint meredakan kram, gas, dan kembung yang menyakitkan yang merupakan ciri khas sindrom usus yang mudah tersinggung. Teh peppermint adalah penenang yang baik untuk sesekali perut kembung. Dalam penelitian awal, teh mint Brasil (terbuat dari tanaman Hyptnis crenata) telah seefektif obat penghilang rasa sakit yang diresepkan.

9. Anggur merah

Penelitian awal menunjukkan senyawa di kulit buah anggur merah, yang disebut resveratrol, dapat memudahkan pembengkakan yang dapat menyebabkan nyeri punggung. Tapi jangan minum seluruh botol itu untuk tulang kaku Anda. (Perempuan, tetap pada satu gelas; laki-laki dapat memiliki dua.) Sementara resveratrol cukup menjanjikan, kita memerlukan lebih banyak penelitian untuk mendapatkan pengobatan.

10. Biji labu

Pepitas adalah sumber magnesium yang hebat, mineral yang dapat mengurangi jumlah migrain yang Anda dapatkan. Ini juga dapat membantu mencegah dan mengobati osteoporosis. Tetapi meskipun apa yang Anda dengar, tampaknya tidak menghentikan kram kaki di malam hari. Untuk lebih banyak magnesium, tambahkan kacang almond dan kacang mete, sayuran berdaun hijau gelap (seperti bayam dan kale), kacang, dan kacang untuk diet Anda.

Sumber : Web MD

Baca juga : 

Sedang Batuk Tapi Ingin Ngemil? 7 Makanan Ini Bisa Jadi Pilihan

22 Jenis Ikan yang Baik untuk Kesehatan Ibu Hamil dan Janin dalam Kandungan