Baik seseorang yang masih terkategori suspect maupun sudah positif Corona, biasanya gejala yang ditunjukkan beragam. Keparahannya, mulai dari tingkat ringan, sedang, hingga berat. Jika gejalanya masih ringan, perawatan pasien Covid-19 di rumah pun lebih dianjurkan.
World Health Organization (WHO) telah protokol tersendiri mengenai cara-cara perawatan bagi anggota keluarga yang berstatus suspect maupun sudah terkonfirmasi.
Apa saja yang sebaiknya diperhatikan?
Perawatan pasien Covid-19 di rumah
WHO mengungkapkan ada beberapa hal penting yang sebaiknya dilakukan oleh anggota keluarga lain maupun orang yang bertugas merawat di rumah saat menangani pasien Covid-19 bergejolak ringan.
Artikel Terkait : Sering tak terdeteksi, ini gejala Corona hari ke-1 sampai ke-17, wajib tahu!
Pedoman untuk anggota keluarga
Baik anggota keluarga yang masih sehat, dinyatakan suspect, maupun telah terkonfirmasi gejala ringan, sebaiknya melakukan beberapa hal berikut ini.
1. Mencuci tangan dengan cara yang benar
Cucilah tangan dengan sabun dan air mengalir secara teratur, terutama saat :
- Setelah batuk atau bersin
- Sebelum dan setelah Anda menyiapkan makanan
- Sebelum makan
- Setelah menggunakan toilet
- Sebelum dan sesudah merawat orang sakit
- Ketika tangan tampak kotor
2. Menggunakan peralatan pribadi
Bagi anggota keluarga yang sakit, pastikan untuk menggunakan berbagai kebutuhan sehari-hari secara khusus. Hindari penggunaan bersama peralatan makan, minum, handuk, dan pakaian.
3. Etika saat batuk dan bersin
Karena virus bisa menular melalui droplet yang berpindah dari batuk dan bersin, etika saat batuk maupun bersin tetap diperhatikan. Tutup mulut dan hidung dengan siku atau menggunakan tissue saat batuk maupun bersin.
Jangan lupa untuk segera membuang tissue sekali pakai setelah digunakan. Selain itu, gantilah baju setiap hari.
4. Memantau kesehatan setiap anggota keluarga
Saat gejala ringan muncul, seiring berjalannya waktu gejala tersebut memang bisa hilang. Namun, tidak menutup kemungkinan justru menjadi lebih parah.
Bila ada anggota keluarga yang merasakan gejala seperti demam, batuk, dan sulit bernapas, sebaiknya segera hubungan fasilitas kesehatan terdekat.
Artikel Terkait : Tidak menerapkan lockdown, ini 7 kebijakan pemerintah mencegah penyebaran Corona di Indoensia
Pedoman bagi perawat di rumah
Beberapa anggota keluarga mungkin menyewa jasa pengasuh atau perawat untuk anggota keluarga yang tengah sakit. Atau mungkin, salah satu anggota keluarga ditugaskan untuk merawat anggota keluarga lain yang sakit.
Bila Anda termasuk, beberapa protokol WHO yang hendaknya dilaksanakan oleh pengasuh tersebut antara lain :
1. Memastikan pasien beristirahat
Pengasuh hendaknya memastikan jam dan kualitas istirahat pasien bisa tercukupi sehari-harinya. Selain itu, pastikan kebutuhan lain seperti cairan dan asupan makanan bergizi bisa terpenuhi setiap hari.
2. Memakai masker medis
Bagi mereka yang langsung merawat orang yang terinfeksi, hendaknya menggunakan masker medis saat berada di ruangan yang sama dengan pasien. Hindari untuk menyentuh bagian masker atau wajah. Setelah penggunaannya, langsung buang masker.
3. Sering mencuci tangan
Bersihkanlah tangan sesering mungkin menggunakan sabun dan air mengalir atau cairan yang berbasis alkohol. Cucilah tangan terutama saat :
- Setelah semua jenis kontak dengan orang yang sakit atau lingkungannya
- Sebelum, selama dan setelah menyiapkan makanan
- Sebelum makan
- Setelah menggunakan toilet
4. Menyiapkan perlatan dan kebutuhan sehari-hari secara khusus
Saat merawat, jangan lupa siapkan peralatan khusus yang digunakan sehari-hari. Mulai dari peralatan makan, peralatan mandi, sprei, pakaian, dan sebagainya. Setelah digunakan, peralatan tersebut harus segera dicuci menggunakan sabun dan air bersih.
5. Membersihkan permukaan yang disentuh pasien
Menghentikan penyebaran virus dengan membersihkan permukaan yang disentuh pasien hendaknya dilakukan setiap hari oleh orang yang merawat. Misalnya saja membersihkan gagang pintu, remot, meja, dan benda lain menggunakan desinfektan.
6. Memerhatikan kesehatan anggota keluarga
Bila gejala ringan yang dirasakan pasien menjadi lebih buruk, khususnya bila mengalami kesulitan bernapas, jangan ragu untuk segera hubungi fasilitas kesehatan terdekat.
Ingat, perawatan di rumah termasuk proses mengkarantina diri bagi seseorang yang bergejolak ringan. Bagi mereka yang bergejolak sedang dan berat yang mengalami kesulitan bernapas hendaknya segera mendapat pertolongan medis segera.
Semoga informasi di atas bermanfaat.
Baca Juga :