Sejak awal memiliki anak, saya dan suami berkomitmen untuk memberikan sebanyak mungkin pengalaman positif untuk Qila. Kami juga berusaha menghabiskan waktu bersama keluarga. Hal tersebut kami lakukan dengan melakukan kegiatan bersama sesering mungkin.
Kegiatan bersama yang kami lakukan terakhir kali adalah pergi ke Yogyakarta menggunakan kereta api.
Ini adalah pengalaman pertama Qila menggunakan kereta jarak jauh. Kami menempuh perjalanan Bandung-Yogyakarta sekitar 8 jam.
Awalnya saya sempat khawatir, takut Qila tidak betah berlama-lama di kereta dan rewel. Tapi ternyata jauh dari perkiraan saya, Qila dapat menikmati perjalanan ini.
Persiapan naik kereta dengan membawa anak
Namun, tentu ada beberapa hal yang perlu dipersiapkan sebelumnya, seperti
- Sounding, beberapa hari sebelum keberangkatan, saya dan suami sudah memberitahu Qila bahwa kami akan pergi menggunakan kereta api. Saya dan suami bahkan memperlihatkan beberapa video di Youtube yang memperlihatkan perjalanan menggunakan kereta api.
- Membawa mainan, kami membawa beberapa mainan favorit Qila (terutama boneka) yang bisa dia mainkan sepanjang perjalanan.
- Membawa bekal makanan favoritnya.
Ternyata hal-hal tersebut sangat berguna dan membuat Qila bisa menikmati perjalannya yang cukup panjang.
Meskipun sebagian besar waktunya dihabiskan untuk tidur hehe..
Kami juga memilih ‘homestay’ sebagai tempat kami menginap. Agar lebih terkesan seperti berada di rumah sehingga bisa membuat Qila betah.
Kebetulan Qila adalah anak yang senang bergaul, jadi homestay memungkinkan kami berinteraksi lebih intens dengan orang lain.
Memilih tempat Wisata untuk menghabiskan waktu bersama keluarga
Untuk tempat wisata pun kami memilihnya bersama, Qila suka bermain air, kebetulan dia juga belum pernah pergi ke pantai, jadi kami memutuskan untuk mengunjungi pantai sebagai salah satu destinasi wisata kami di Yogyakarta..
Kami pun memilih Pantai Kukup, pantai yang cukup tenang dan memiliki pasir putih yang indah.
Bermain di pantai memberikan banyak pengalaman berharga untuk Qila. Dia bisa membuat istana pasir sepuasnya, bertemu dengan orang-orang baru, mencari kumang, dan tentunya bermain air.
Perjalanan pulang pun tidak jauh berbeda dengan sebelumnya. Namun, belajar dari pengalaman saat pergi, ternyata kereta ekonomi penuh sesak sehingga Qila tidak bisa tidur dengan leluasa. Akhirnya kami memilih untuk menggunakan kereta lain yang lebih nyaman untuk Qila istirahat.
Jadi, intinya adalah menghabiskan waktu bersama keluarga sesering mungkin dapat memberikan banyak manfaat, baik untuk perkembangan anak juga keharmonisan keluarga.
Parenting bikin pusing? Yuk tanya langsung dan dapatkan jawabannya dari sesama Parents dan juga expert di app theAsianparent! Tersedia di iOS dan Android.
