Cuci tangan, budaya bersih dari lingkup terkecil
Cuci tangan merupakan cara efektif untuk meminimalisir risiko terkena batuk pilek dan Flu burung. Apakah Anda sudah cuci tangan hari ini? Apakah Anda sudah melakukannya dengan benar?
Berikut ini langkah-langkah panduan cuci tangan yang efektif untuk meminimalisir penyebaran Flu babi, flu burung, dan penyakit menular lainnya.
1) Gulung lengan baju dan tanggalkan perhiasan Anda
2) Jika Anda tidak dapat melepas cincin Anda, sebaiknya cuci jari di sekelilingnya dengan seksama.
3) Gunakan air mengalir; cuci tangan dan keluarkan sabun dengan tangan satunya
4) Posisikan lengan berada di atas agar air tidak menyiram Anda
5) Gosokkan kedua tangan dengan detail ke seluruh jari-jemari khususnya jika Anda memiliki kuku panjang.
6) Bilas dengan air mengalir untuk menghilangkan busa sabun sampai bersih
7) Matikan kran air dengan siku, kemudian keringkan tangan dengan tissue; Anda juga bisa menggunakan pengering yang umumnya tersedia di toilet-toilet umum.
8) Buanglah tisu ke tempat sampah, dan usahakan agar tidak menyentuh tutup tempat sampah (kalau bisa gunakan tempat sampah injak.
Apa saja jenis sabun yang harus digunakan untuk cuci tangan?
Setiap jenis sabun biasa dapat digunakan untuk cuci tangan. Namun, sabun batangan harus disimpan agar tidak terkontaminasi bakteri yang menyebar di luar. Penggunaan sabun cair bisa jadi alternatif yang aman, karena sabun cair berada dalam wadah tertutup yang bisa dibuang jika sudah habis.
Selain itu, Anda juga bisa tonton video untuk panduan langkah-langkah cuci tangan berikut ini:
Artikel terkait: “Tolong, Cuci Tanganmu Sebelum Menyentuh Anakku…”
Baca juga:
Waspada! Kandungan triclosan pada sabun cuci tangan ternyata berbahaya bagi kesehatan