Apakah Parents pernah mendengar kalimat, “You are what you eat“? Ungkapan tersebut memang terkenal dan menggambarkan bahwa kepribadian kita bisa dilihat dari makanan yang kita makan. Tidak hanya itu, makanan juga bisa menggambarkan masalah cinta yang akan dihadapi seseorang. Lalu apa kaitannya? Simak penjelasannya, ya!
Artikel terkait: 3 Tes Kepribadian Terpopuler Ini Bisa Mengungkap Sisi Lain Diri Anda, Berani Coba?
Makanan dan kepribadian seseorang
Melansir dari Cognitus Psychology, dalam masyarakat modern ada banyak jenis makanan yang tersedia. Terdapat berbagai makanan dengan rasa, aroma, bumbu, bentuk yang beraneka ragam. Namun, kita sering kali lebih condong memilih salah satunya. Dengan demikian, dapat dikatakan bahwa setiap orang memiliki prefelensi makan masing-masing.
Namun ternyata, beberapa penelitian menunjukkan adanya hubungan antara kepribadian dan prevelensi makanan seseorang. Pada tahun 2015, Keller dan Siegrist melakukan penelitian terhadap hampir seribu peserta. Penelitian tersebut menunjukkan bahwa asupan buah dan sayuran yang tinggi dikaitkan dengan seseorang yang memiliki kepribadian lebih terbuka terhadap pengalaman, sedangkan konsumsi daging yang rendah dikaitkan dengan keterbukaan yang lebih rendah terhadap pengalaman dan keramahan yang lebih tinggi.
Biasanya, mereka yang mengonsumsi lebih banyak buah dan lebih sedikit daging karena menahan diri untuk makan terbukti lebih berhati-hati. Sifat ini juga dikaitkan dengan konsumsi makanan manis dan gurih yang lebih rendah, sementara neurotisisme dikaitkan dengan konsumsi yang lebih tinggi dari jenis makanan itu, mungkin karena makan emosional dan eksternal. Orang dengan asupan daging, minuman ringan, dan makanan manisjuga lebih cenderung menjadi ekstrovert.
Selain itu, penelitian lain yang dilakukan oleh Byrnes dan Hayes pada tahun 2013 menunjukkan bahwa orang yang mencari sensasi (misalnya mengemudi cepat, rollercoaster, dll.) dan mereka yang menerima imbalan eksternal, lebih cenderung makan makanan yang sangat pedas.
Namun, bukan berarti mereka suka makan makanan pedas, karena banyak faktor lain, seperti lingkungan sosial dan budaya, berkontribusi terhadap konsumsi makanan. Temuan menarik dari tim peneliti yang berbeda menunjukkan bahwa label kepribadian yang menyertakan rasa – seperti “sayang”, sebenarnya berhubungan dengan selera yang disukai. Justru orang yang menyukai makanan dan minuman manis biasanya lebih penyayang, ramah, dan suka menolong orang lain. Selanjutnya, hubungan antara pilihan makanan pahit dan sifat kepribadian anti-sosial telah ditunjukkan juga.
Bahkan ada beberapa kategori “tipe orang” yang tercipta karena perilaku makan. Menurut pakar makanan perilaku, Juliet Boghossian, cara kita makan juga memberi tahu siapa kita. Oleh karena itu, orang dapat dibagi menjadi 4 kategori ini: pemakan cepat, pemakan lambat, orang yang mencampur makanan, dan orang yang makan makanan satu per satu.
Yang disebut pemakan cepat mengalami kesulitan menemukan keseimbangan dalam hidup, tetapi mereka cenderung produktif dan sukses dalam bisnis. “Pemakan lambat”, bagaimana pun, lebih menikmati pengalaman mereka, tetapi juga bisa keras kepala dan sering menempatkan kebutuhan pribadi di atas kebutuhan orang lain. “Orang yang mencampur makanan” cenderung lebih bertanggung jawab, serta kesulitan menemukan fokus hanya pada satu tugas. “Orang yang makan makanan satu per satu” biasanya lebih berorientasi pada tugas, tetapi juga kurang fleksibel dan mudah beradaptasi dalam situasi yang tidak diketahui.
Artikel terkait: Kenali Tipe Kepribadian Anak Melalui Urutan Kelahirannya di Dalam Keluarga
Tes kepribadian: makanan dan masalah cinta
Oleh karena dapat mengungkap kepribadian seseorang, pilihan makanan pun dapat pula mengungkap masalah cinta yang akan dihadapi. Sebab, bagaimana pun, masalah cinta yang akan dihadapi seseorang berhubungan dengan kepribadiannya. Misalnya, orang yang pendiam dan cuek, mungkin akan memiliki masalah terkait komunikasi dalam hubungannya dengan pasangan.
Nah, ada sebuah permainan menarik mengenai hal ini. Kali ini, kami akan mencari tahu masalah cinta yang akan dihadapi berdasarkan makanan yang dipilih. Namun, sebelum membahasnya, Anda hanya perlu memilih salah satu dari keempat gambar berikut.
Artikel terkait: Menebak kepribadian seseorang melalui caranya berjalan
Makna dari setiap gambar
Kepribadian seorang individu dapat menjadi kontributor penting bagi kemampuan mereka untuk mempertahankan hubungan yang sukses, sebagian tergantung pada sifat dan toleransi, dari pasangan mereka. Menjadi introvert atau ekstrovert, terbuka untuk hal-hal baru atau menolak, atau umumnya neurotik atau teliti, menentukan orang seperti apa, dan pasangan seperti apa, seorang individu, meskipun efek dari satu sifat pada hidup seseorang bisa sangat bervariasi dan banyak orang menemukan cara untuk mengakomodasi kebutuhan emosional pasangan.
Setiap gambar yang dipilih memiliki makna masing-masing. Namun, perlu diingat bahwa hal ini hanya hiburan semata. Parents bisa berkonsultasi dengan psikolog atau praktisi kesehatan mental lainnya jika memiliki pertanyaan dan masalah terkait kepribadian atau masalah cinta. Parents akan mendapatkan pemahaman dan penjelasan secara komprehensif melalui mereka. Nah, langsung saja, berikut ini beberapa penjabaran beberapa makna dari tiap gambar.
Gambar 1
Jika Parents memilih gambar 1, dalam hal cinta, mungkin Parents tidak suka perencanaan. Parents percaya bahwa rencana tidak pernah menyebabkan perubahan apa pun. Oleh karena itu, biasanya orang yang memilih gambar ini tidak akan repot-repot membuang waktu dalam memikirkan hal-hal yang berhubungan dengan hari esok.
Parents mungkin akan mengambil satu langkah dan menghitung satu langkah, melihat situasi sebelum beradaptasi. Tidak ada rencana jangka panjang. Jika bersama kekasih, Parents biasanya akan merasa bahwa tidak ada hari esok dalam cinta di antara keduanya dan Parents akan merasa insecure.
Gambar 2
Dalam suatu hubungan, Parents mungkin menganggap kekasih sebagai pendukung dan orang yang memilih gambar ini biasanya memiliki tingkat ketergantunagn yang tinggi. Ia akan menanyakan hal-hal sepele dan akan mengandalkan pasangannya untuk menyelesaikan masalah-masalah yang dihadapinya. Ia tidak bisa menyelesaikan masalah dengan tangannya sendiri, sering kali pasti melibatkan orang lain.
Gambar 3
Apabila Parents memilih gambar nomor 3, biasanya Parents memiliki kepribadian yang gampang meremehkan seseorang. Orang yang memilih gambar ini biasanya hanya percaya pada diri mereka sendiri. Ketika mengalami masalah cinta, biasanya mereka tidak akan meminta bantuan orang lain. Mereka cukup independen dan mandiri untuk mengatasi masalahnya sendiri.
Namun, sifat ini biasanya sering menyebabkan konflik karena ia biasanya berpikir sewenang-wenang terhadap siapa pun, termasuk kepada pasangannya. Hingga pada satu waktu, pasangan akan merasa tidak dihargai sama sekali. Selain itu, biasanya orang yang memilih gambar ini cenderung tergesa-gesa dan kurang berpikir matang.
Gambar 4
Jika memilih gambar nomor 4, bisa jadi Parents memiliki lidah yang pahit. Biasanya, ia adalah orang yang sering kali menulis semua keburukan terhadap apa pun, termasuk pasangannya sendiri. Kemudian, ia gunakan daftar tulisan tersebut untuk menyerang orang lain dan mengkritisi orang lain. Hal ini tentu saja menyebalkan bagi siapa pun, termasuk bagi pasangan.
***
Demikian tes kepribadian yang bertujuan untuk hiburan tersebut. Pada dasarnya, hal-hal yang kita lakukan sering mencerminkan siapa diri kita. Cara kita berpakaian, berbicara, dengan siapa kita bergaul, serta apa yang kita makan. Uniknya, hal ini tidak hanya menggambarkan kepribadian semata, tetapi juga dapat memprediksikan masalah cinta yang mungkin akan dihadapi.
Baca juga:
[Kuis] Tes Kepribadian Anak, Tipe Kepribadian Seperti apa Anak Anda?
Tes Kepribadian: Anda Lebih Suka Bersih-Bersih Rumah di Ruang Mana?
Pilih 1 dari 4 Foto Dekorasi Kamar Tidur Ini, dan Ketahui Kepribadian Anda!
Parenting bikin pusing? Yuk tanya langsung dan dapatkan jawabannya dari sesama Parents dan juga expert di app theAsianparent! Tersedia di iOS dan Android.