Kalau tidak punya waktu olahraga di pagi hari, mengapa tidak melakukannya setelah matahari terbenam saja? Toh, manfaat olahraga malam tidak bisa disepelekan.
Apalagi jika mengingat kesibukan yang harus dilakukan setiap harinya. Setelah harus menghadapi drama pagi hari, mengurus kebutuhan anak, pekerjaan selanjutnya pun telah menanti perlu diselesaikan. Baik pekerjaan domestik atau pun pekerjaan di kantor.
Alhasil, kegiatan olahraga pun semakin dilupakan.
Padahal, sudah jadi rahasia umum kalau olahraga memiliki banyak manfaat bagi kesehatan tubuh. Tidak hanya membantu menurunkan berat badan, tetapi juga dapat mengurangi risiko penyakit jantung dan beberapa jenis kanker.
Oleh karena itu, mengapa tidak mengubah jadwal saja? Jika sebelumnya olahraga sering dilakukan setiap pagi, tak ada salahnya untuk menyesuaikan jadwal untuk melakukan aktivitas fisik ini.
Manfaat olahraga malam untuk kesehatan
Jika selama ini Anda masih khawatir, dan bertanya-tanya, apalakah manfaat olahraga malam sama baiknya jika dilakukan saat pagi hari, jawaban tersebut bisa ditemukan dalam artikel ini.
Selama ini, banyak orang menganggap kalau olahraga malam dapat membuat tidur tidak nyenyak, ternyata pernyataan ini belum bisa dibuktikan kebenarannya.
Justru sebaliknya, penelitian dari National Sleep Foundation mengatakan kalau tidak ada perbedaan mengenai kualitas tidur bagi mereka yang berolahraga di malam hari.
Berikut ini manfaat olahraga malam menurut penelitian.
1. Tidur lebih nyenyak
Banyak penelitian menunjukkan kalau orang yang olahraga angkat beban di malam hari memiliki kualitas dan durasi tidur yang lebih baik, daripada mereka yang melakukan olahraga di pagi atau sore hari.
Jadi, jangan khawatir tidak mendapatkan tidur yang nyanyak, karena justru olahraga malam bisa membantu Anda tidur yang lebih berkualitas.
2. Menurunkan tekanan darah
Sebuah studi dalam Jurnal of Strength Conditioning Research menemukan bahwa orang yang berolahraga pada malam hari bisa menurunkan tekanan darah mereka 15% lebih banyak daripada mereka yang melakukan olahraga pagi hari.
3. Baik untuk waktu sirkadian tubuh
Irama atau waktu sirkadian bisa diartikan sebagai variasi biologis di dalam tubuh yang terjadi dalam waktu 24 jam.
Meskipun performa tubuh seseorang sangat bervariasi, tergantung dari waktu olahraga yang dilakukan, namun sebagian besar dipengaruhi oleh ritme sirkadian tubuh. Sehingga tubuh pun akan memberi ‘sinyal’ kapan waktu untuk tidur, bangun atau makan.
Ritme ini dikendalikan oleh hormon dalam tubuh, dan dapat menentukan pola fisik dan perilaku seperti tidur, suasana hati, metabolisme, dan suhu tubuh.
Bagi banyak orang, fungsi paru-paru paling baik saat sore hari. Tetapi, karena ritme sirkadian masing-masing orang berbeda, bagi sebagian orang melakukan olahraga larut malam justru akan lebih baik.
4. Mengendalikan suhu tubuh
Olahraga lebih produktif ketika suhu tubuh sedang tinggi, yaitu antara jam 2 siang sampai jam 6 malam. Menurut American Council of Sports Medicine, pada waktu tersebut, otot lebih fleksibel, tenaga yang dibutuhkan lebih rendah dan energi sedang berada di puncaknya.
Itulah mengapa, sore dan malam hari bisa dimafaatkan untuk berolahraga, khususnya jenis cardio. Tapi di sisi lain, laki-laki akan lebih produktif berolahraga di pagi hari, ketika kadar testosteron sedang berada di puncaknya.
5. Membakar lebih banyak kalori
Studi dari The New England University of Birmingham menemukan bahwa seseorang yang berolahraga pada sore hari mendapat 20% lebih lama dengan intensitas yang tinggi.
Artinya, semakin banyak kalori yang terbakar di malam hari, semakin mendapatkan hasil yang optimal, misalnya lengan yang lebih kencang, kaki yang lebih kuat, perut yang lebih ramping, dan hidup menjadi lebih sehat secara keseluruhan.
Jenis olahraga yang cocok dilakukan di malam hari
Meskipun olahraga saat malam memiliki ragam manfaat, namun tetap saja perlu memerhatikan jenisnya yang tepat.
Jenis olahraga ini juga dapat mengaktifkan, meregangkan, dan mengendurkan otot-otot untuk meredakan ketegangan dan stres. Saat tubuh dan pikiran Anda lebih tenang, lebih mudah tertidur.
Beberapa olahraga yang cocok dilakukan pada malam hari ialah:
1. Pilates
Olahraga pilates cocok dilakukan di malam hari. Untuk memulainya, cobalah berdiri dengan kaki selebar pinggul, kedua tangan menempel pada sisi tubuh dan lemaskan bahu.
Kemudian, dengan menggunakan otot perut, perlahan-lahan bungkukkan badan ke depan. Biarkan lengan menjuntai ke lantai dan menggantung, saat Anda bernapas dalam-dalam.
Cobalah menyentuh tanah dan tahan pose selama satu atau dua detik. Selanjutnya, posisikan tubuh seperti semua dengan perlahan, untuk menjaga otot-otot perut bergerak.
2. Yoga
Olahraga yang satu ini juga bisa dipilih.
Cobalah tempelkan kaki di dinding. Anda bisa memulainya dengan duduk dekat dinding, berbaring telentang, dorong pantat menempel ke dinding, dan angkat kaki dan letakkan di dinding. Letakkan tangan di samping tubuh dan putar telapak tangan. Tahan posisi itu selama 10 hingga 20 detik.
Gereakan ini bertujuan untuk melancarkan aliran darah. Gerakan yoga lainnya pun bisa dilakukan.
3. Peregangan
Duduk di lantai dengan kedua kaki bersatu, rata, dan telentang di depan Anda. Tekuk tubuh secara perlahan ke depan dan raih jari-jari kaki. Cobalah untuk menahan regangan hamstring ini hingga 30 detik.
Bagaimana, sekarang jangan beralasan sulit berolahraga lantaran tidak ada waktu, ya.
***
Referensi: Livestong, PopSugar, Sleep.org