Masyarakat dibuat geram dengan beredarnya video makam Eril jadi tempat selfie oleh beberapa peziarah. Seperti diketahui, wafatnya Emmeril Kahn Mumtadz meninggalkan duka tak hanya bagi keluarga tetapi juga masyarakat luas. Putra sulung Ridwan Kamil itu ditemukan meninggal dunia setelah tenggelam di Sungai Aeree, Swiss.
Jenazah pemuda 23 tahun itu pun telah dimakamkan di kompleks pemakaman keluarga Islamic Center Baitul Ridwan di Desa Cimaung, Kabupaten Bandung, Jawa Barat Senin (13/06/2022) lalu. Pihak keluarga mengizinkan masyarakat luas untuk berziarah. Bahkan, sampai saat ini makam putra sulung Atalia Praratya itu masih dikunjungi oleh para peziarah dari berbagai daerah.
Artikel Terkait: Jenazah Eril Ditemukan, Ridwan Kamil Bersyukur, Selamat Jalan Eril!
Viral Video Makam Eril Jadi Tempat Selfie
Saat berziarah sepatutnya kita datang untuk mendoakan orang yang meninggal dunia. Namun, baru-baru ini viral video yang menunjukkan tiga ibu-ibu yang mengunjungi makam Eril. Bukannya berdoa dengan khusyuk, mereka justru asyik berfoto-foto. Ketiganya tampak mengenakan gamis berwarna hitam.
Secara bergantian mereka berpose mengabadikan momen dengan latar belakang makam Eril. Mereka tampak tidak memedulikan kondisi gerimis yang cukup deras kala itu. Rupanya ada orang yang merekam perbuatan mereka dan mengunggahnya di media sosial.
“Sedih melihatnya, cukuplah doa terbaik saja untuk almarhum Eril," tulis keterangan dalam video tersebut.
Artikel Terkait: Momen Takziah Eril di Bandung, Masyarakat Sematkan Bunga dan Ucapan Belasungkawa
Warganet Kecam Para Pelaku
Video tersebut seketika menjadi viral bahkan beberapa akun gosip beramai-ramai mengunggah ulang. Semakin banyak yang mengetahui, semakin banyak kemarahan warganet yang ditujukan pada ketiga ibu tersebut.
Warganet menilai tindakan yang dilakukan ketiganya tidak berempati. Pasalnya, mereka justru asyik membuat konten di makam yang seharusnya jadi lokasi untuk mendoakan dan merenungkan diri.
“Ya Allah langsung selfie di sana,”
“Kan udah diberi imbauan nggak boleh selfie,” ujar seorang warganet.
"Dih ibu-ibu nih enggak ada empatinya buat upload story biasanya," tulis salah seorang lainnya.
Artikel Terkait: Kesaksian Ridwan Kamil Soal Kondisi Jenazah Eril, Harum Seperti Eucalyptus!
Tak Bisa Sembarangan, Berziarah ke Makam Ada Etikanya
Dalam Islam, berziarah atau mengunjungi makam orang yang sudah meninggal merupakan salah satu sunnah yang dicontohkan oleh Nabi Muhammad SAW. Itulah sebabnya, kegiatan ini juga bisa bernilai ibadah.
Aktivitas ini juga tidak boleh dilakukan sembarangan. Saat masuk ke area pemakaman saja ada adab-adab yang harus dipatuhi. Layaknya memasuki sebuah rumah orang lain, segala tingkah laku kita harus sopan dan santun.
- Dianjurkan untuk berwudu sebelum datang ke area kuburan
- Disarankan untuk tidak mengenakan alas kaki untuk menghormati penghuni kubur kecuali kondisi tidak memungkinkan, becek atau banyak kerikil tajam.
- Para peziarah disunnahkan untuk mengucap salam kepada penghuni kuburan muslim. Salah satunya dengan bacaan:
"Assalamu'alaikum ahlad-diyaar minal mu'miniina wal muslimiin. Wa inna insyaa alloohu bikum laahiquun. Nasalullooha lanaa walakumul 'aafiyah."
(Keselamatan kepada penghuni kubur dari kaum mukminin dan muslimin, kami InsyaAllah akan menyusul kalian semua. Aku memohon keselamatan kepada Allah untuk kami dan dan kalian semua)
- Dilarang untuk duduk atau berjalan di atas makam karena perbuatan yang tidak beradab kepada ahli kubur.
- Mendoakan ahli kubur dengan membaca surat pendek dan doa yang sifatnya mendoakan arwahnya.
- Dilakukan dengan tenang dan khusyuk serta bertujuan untuk mengambil hikmah ziarah, yakni mengingat kematian.
Selain mematuhi adab-adab tersebut, jangan lupa berempati kepada keluarga yang ditinggalkan. Contohnya dengan tidak berfoto atau membuat konten di makam yang nantinya bisa menyakiti pihak keluarga.
Wah, ternyata banyak sekali ya adab atau etika mengunjungi makam orang yang sudah meninggal. Sudahkah Parents mematuhi adab di atas ketika mengunjungi peristirahatan terakhir orang tercinta?
***
Baca Juga: