X
theAsianparent Indonesia Logo
theAsianparent Indonesia Logo
kemendikbud logo
Panduan ProdukMasuk
  • Kehamilan
    • Kalkulator perkiraan kelahiran
    • Tips Kehamilan
    • Trimester Pertama
    • Trimester Kedua
    • Trimester Ketiga
    • Melahirkan
    • Menyusui
    • Kehilangan bayi
    • Project Sidekicks
  • Artikel Premium
  • Breastfeeding Week 2023
  • Cari nama bayi
  • Perawatan Ibu dan Bayi
  • Kulit Bayi
  • Rangkaian Edukasi
    • Pengasuhan Anak
    • Edukasi Prasekolah
    • Edukasi Sekolah Dasar
    • Edukasi Remaja
  • TAPpedia
  • TAP Rekomendasi
  • Anak
    • Bayi Baru Lahir
    • Bayi
    • Balita
    • Prasekolah
    • Anak
    • Praremaja & Remaja
  • Parenting
    • Keluarga
    • Pernikahan
    • Seks
    • Berita Terkini
  • Kesehatan
    • COVID-19
    • Info Sehat
    • Penyakit
    • Vaksinasi
    • Kebugaran
  • Gaya Hidup
    • Korea Update
    • Hiburan
    • Travel
    • Fashion
    • Kebudayaan
    • Kecantikan
    • Keuangan
    • Marvelous Asian Mums Special 2021
  • Nutrisi
    • Resep
    • Makanan & Minuman
    • Sarapan Bergizi
  • Videos
    • Kata Pakar Parenting
    • Plesiran Ramah Anak
    • Pilihan Parents
    • Kisah Keluarga
    • Kesehatan
    • Kehamilan
    • Event
    • Tumbuh Kembang
  • Belanja
  • Ayah manTAP!
    • Kesehatan Ayah
    • Kehidupan Ayah
    • Aktivitas Ayah
    • Hobi
  • VIP
  • Awards
    • TAP x Tokopedia Awards 2023

"Terbayang di mata ayah, kau tersenyum memakai toga" Kisah ayah mewakili anak wisuda

Bacaan 3 menit
"Terbayang di mata ayah, kau tersenyum memakai toga" Kisah ayah mewakili anak wisuda

Dalam sebuah video, terselip pesan haru dari sang ayah untuk anaknya.

Ajal tak pernah ada yang menduga kapan datangnya. Tak orangtua yang ingin menguburkan anaknya, apalagi saat impian sang anak baru saja tercapai setelah perjuangan yang tak kenal lelah. Seorang mahasiswa UIN Ar Raniry Aceh meninggal dunia setelah dinyatakan lulus sidang skripsi. Sehingga sang ayah yang mewakilinya mengambil ijazah di hari wisuda. 

Seperti dilansir dari laman Website resmi UIN Ar Raniry, mahasiswa UIN bernama Rina Muharrami tak mampu menghadiri wisudanya setelah berjuang keras menyelesaikan skripsi. Karena sebelum hari wisuda tiba, ia telah dipanggil oleh sang Pencipta. 

Pada hari Rabu, 27 Februari 2019 lalu, harusnya Rani memakai toga dan mengambil ijazah dari tangan rektornya. Tak ingin impian anaknya untuk wisuda tak terwujud, Pak Bukhari sang ayah yang berduka pun datang mewakili putrinya mengambil ijazah.

Pak Bukhari terlihat mencolok di tengah deretan para mahasiswa UIN yang memakai toga, karena ayah almarhumah Rani ini memakai kemeja panjang dan sebuah peci hitam.

mahasiswa uin lead

Pesan mengharukan ayah mahasiswa UIN yang mewakili anaknya wisuda

Prosesi penyerahan ijazah Rani Muharrami yang diwakili sang ayah diabadikan dalam video, dan dibagikan di laman media sosial Instagram UIN Ar Raniry. Dalam video tersebut, terselip pesan haru dari ayah Rani: 

Anakku, hari ini Ayah datang ke acara wisudamu bersama ayah-ayah temanmu yang lain. Ayah yang lain datang untuk melihat anaknya jadi sarjana, sementara ayah datang untuk menggantikanmu mengambil tanda sarjana dari kampusmu, Nak.

Sebenarnya kaki ayah tak lagi kuat, tapi ayah tegapkan langkah menaiki anak tangga untuk maju mengambil ijazahmu. Hari ini ayah berdiri di depan teman-temanmu. 

Ayah sedih, Nak. Karena seharusnya kita ada di sini bersama. Tetapi Ayah bangga padamu, kamu itu hebat dan mampu meraih impian yang besar. Dan kelak ayah akan menceritakan kepada warga di desa kita bahwa anak ayah seorang sarjana.  Seketika terbayang di pelupuk mata engkau datang tersenyum sangat manis dengan baju wisuda yang sangat kau idam-idamkan itu. Kamu seakan membisikkan di telinga ayah: Ayah, anakmu wisuda... 

Video mengharukan orangtua mahasiswa UIN mewakili sang anak mengambil ijazah

Prosesi wisuda mahasiswa UIN Ar Raniry berlangsung khidmat. Dan begitu Pak Bukhari maju untuk mengambil ijazah anaknya, suasana ruangan wisuda tersebut langsung dipenuhi dengan keharuan. Jajaran rektoran menyalami dan memeluk Pak Bukhari untuk menyampaikan belasungkawa atas kepergian putrinya tercinta. 

Simak video lengkapnya berikut ini:

 

Rina Muharrami adalah sosok mahasiswa berprestasi

Rini, merupakan mahasiswa UIN Ar Raniry yang baru saja menyelesaikan sidang skripsinya pada tanggal 24 Januari 2019 lalu. Gadis berusia 23 tahun tersebut menghembuskan napas terakhir pada tanggal 5 Februari 2019. Penyakit tipes yang dideritanya mengakibatkan komplikasi di bagian saraf yang akhirnya merenggut nyawa gadis kelahiran Bayu, 16 Mei 1996 tersebut. 

Rina berasal dari keluarga petani yang sederhana, kuliah dengan beasiswa Bidik Misi. Di mata para dosen, Rina adalah mahasiswa yang sangat berprestasi. Di mata para sahabat, dia dikenal sebagai guru mengaji yang terkenal rendah hati dan ringan tangan dalam membantu orang.

Selain itu, Rani juga terkenal rajin dan tekun dalam belajar. Meski fasilitas belajarnya terbatas, ia tak menyerah untuk meraih impian menjadi sarjana.

Sayang, beberapa hari sebelum impian itu terwujud, ia telah berpulang ke hadapan Tuhan. 

Kami di theAsianparent Indonesia, mengucapkan belasungkawa sedalam-dalamnya atas kepergian Rina. Semoga keluarga yang ditinggalkan diberi ketabahan. 

Selamat jalan Rina, semoga kau tenang di alam sana.

 

Baca juga: 

id.theasianparent.com/lion-air-jatuh

Parenting bikin pusing? Yuk tanya langsung dan dapatkan jawabannya dari sesama Parents dan juga expert di app theAsianparent! Tersedia di iOS dan Android.

img
Penulis

Fitriyani

  • Halaman Depan
  • /
  • Kehidupan Ayah
  • /
  • "Terbayang di mata ayah, kau tersenyum memakai toga" Kisah ayah mewakili anak wisuda
Bagikan:
  • Miris, anak dipukuli dan ditikam sang ayah karena tak menyelesaikan PR

    Miris, anak dipukuli dan ditikam sang ayah karena tak menyelesaikan PR

  • Inilah ciri anak Anda tidak bahagia, cek sekarang juga!

    Inilah ciri anak Anda tidak bahagia, cek sekarang juga!

  • Miris, anak dipukuli dan ditikam sang ayah karena tak menyelesaikan PR

    Miris, anak dipukuli dan ditikam sang ayah karena tak menyelesaikan PR

  • Inilah ciri anak Anda tidak bahagia, cek sekarang juga!

    Inilah ciri anak Anda tidak bahagia, cek sekarang juga!

Daftarkan email Anda sekarang untuk tahu apa kata para ahli di artikel kami!
  • Kehamilan
    • Tips Kehamilan
    • Trimester Pertama
    • Trimester Kedua
    • Trimester Ketiga
    • Melahirkan
    • Menyusui
  • Tumbuh Kembang
    • Bayi Baru Lahir
    • Bayi
    • Balita
    • Prasekolah
    • Praremaja
    • Usia Sekolah
  • Parenting
    • Pernikahan
    • Berita Terkini
    • Seks
    • Keluarga
  • Kesehatan
    • Penyakit
    • Info Sehat
    • Vaksinasi
    • Kebugaran
  • Gaya Hidup
    • Keuangan
    • Travel
    • Fashion
    • Hiburan
    • Kecantikan
    • Kebudayaan
  • Lainnya
    • TAP Komuniti
    • Beriklan Dengan Kami
    • Hubungi Kami
    • Jadilah Kontributor Kami
    • Tag Kesehatan


  • Singapore flag Singapore
  • Thailand flag Thailand
  • Indonesia flag Indonesia
  • Philippines flag Philippines
  • Malaysia flag Malaysia
  • Sri-Lanka flag Sri Lanka
  • India flag India
  • Vietnam flag Vietnam
  • Australia flag Australia
  • Japan flag Japan
  • Nigeria flag Nigeria
  • Kenya flag Kenya
© Copyright theAsianparent 2023. All rights reserved
Tentang Kami|Tim Kami|Kebijakan Privasi|Syarat dan Ketentuan |Peta situs
  • Fitur
  • Artikel
  • Beranda
  • Jajak

Kami menggunakan cookie agar Anda mendapatkan pengalaman terbaik. Pelajari LagiOke, Mengerti

Kami menggunakan cookie agar Anda mendapatkan pengalaman terbaik. Pelajari LagiOke, Mengerti

theAsianparent heart icon
Kami ingin mengirimkan Anda informasi terbaru seputar gaya hidup.