Kutu kasur atau kutu busuk (kepinding) dapat mengganggu kenyamanan saat kita beristirahat di kasur. Pasalnya, kutu busuk kasur ini akan menghisap darah dan menimbulkan ruam pada kulit.
Dilansir dari Web MD, kutu busuk adalah serangga kecil, berbentuk lonjong, berwarna kecoklatan yang hidup dari menghisap darah hewan atau manusia. Kutu busuk dewasa memiliki tubuh seukuran biji apel dan berwarna kemerahan.
Tempat persembunyian kutu kasur
Kutu busuk dapat tinggal dan berkembang biak pada tumpukan pakaian, tempat tidur, sofa, dan barang-barang lainnya. Tubuh mereka yang tipis memungkinkan mereka untuk masuk ke dalam celah-celah kecil.
Kutu kasur tidak memiliki sarang seperti semut atau lebah, tetapi cenderung hidup berkelompok di tempat persembunyian. Tempat persembunyian mereka biasanya di bingkai tempat tidur dan kepala ranjang tempat tidur agar mereka memiliki akses mudah untuk menggigit di malam hari.
Kutu busuk aktif di malam hari, dan biasanya menggigit orang saat mereka tidur. Sebagian besar gigitan kutu tidak menimbulkan rasa sakit pada awalnya, tetapi kemudian berubah menjadi bekas yang gatal.
Tanda ada kutu kasur atau kutu busuk di tempat tidur
Jika Anda bangun dengan bekas gigitan yang terasa gatal, mungkin terdapat kutu busuk pada kasur Anda, apalagi jika Anda memiliki perabot bekas di sekitar tempat tidur.
Tanda-tanda lain bahwa ada kutu kasur ada di tempat tidur Anda yaitu:
- Terdapat noda darah pada seprai atau sarung bantal Anda
- Ada bercak-bercak noda gelap pada seprai dan kasur, pakaian tidur, dan dinding
- Terlihat tinja kutu busuk, cangkang telur, atau kulit rontok di area tempat kutu bersembunyi
- Tercium bau menyengat, bau apek khas serangga pada kasur Anda.
Cara membasmi kutu kasur atau kutu busuk
Cara menghilangkan kutu busuk baiknya dimulai dengan membersihkan tempat-tempat kutu busuk hidup.
1. Cuci pakaian dan sprei
Bersihkan sprei dan cuci linen, gorden, dan pakaian dengan air panas dan keringkan. Sepatu, dan barang-barang lain yang tidak bisa dicuci baiknya dijemur dengan suhu tinggi selama 30 menit.
2. Gosok kasur
Gunakan sikat untuk menggosok lapisan kasur untuk menghilangkan kutu busuk dan telurnya sebelum menyedot debu.
3. Bersihkan tempat tidur
Bersihkan tempat tidur Anda dan area sekitarnya secara rutin. Setelah menyedot debu, segera masukkan kantong penghisap debu ke dalam kantong plastik dan masukkan ke tempat sampah di luar ruangan.
4. Ganti kasur
Segera ganti kasur jika kutu busuk datang berulang dan sudah terlalu banyak serta sulit dibersihkan dari sela-sela spons kasur.
5. Semprot campuran minyak tanah dan kapur barus.
Campuran minyak tanah dan kasur barus, lalu masukkan ke dalam alat semprot. Bisa menggunakan alat semprot bekas semprot pestisida tanaman yang sudah dibersihkan. Bisa pula menggunakan semprotan bekas obat nyamuk.
Kemudian, semprot bagian-bagian kasur yang menjadi sarang kutu kasur. Pada umumnya, kutu bersarang di sudut-sudut kasur, dibalik jahitan kasur dan di bawah lipatan. Demikian pula yang harus dilakukan pada sofa yang jadi sarang kutu.
Itulah tadi tanda dan cara membasmi kutu busuk.
Gejala Gigitan Kutu Kasur pada Kulit
Sulit untuk membedakan gigitan kutu busuk dari gigitan serangga lain atau ruam. Secara umum, menurut Mayo Clinic, gigitan kutu biasanya akan muncul pada kulit dalam bentuk:
- Merah, sering dengan bintik merah lebih gelap di tengah
- Gatal
- Bentuk gigitannya dalam bentuk garis kasar atau dalam bentuk lingkaran acak.
- Terletak di wajah, leher, lengan dan tangan
Beberapa orang tidak bereaksi terhadap gigitan kutu, sementara yang lain mengalami reaksi alergi yang dapat termasuk gatal parah, lepuh atau gatal-gatal. Jika Anda mengalami reaksi alergi atau reaksi kulit yang parah akibat gigitan kutu, temui dokter Anda untuk perawatan profesional.
Kutu busuk dapat berpindah secepat serangga, dan dapat dengan mudah berpindah dari lanta ke kasur atau dari antara kamar ke kamar lain.
Cara Mencegah Gigitan Kutu Kasur
Ada beberapa cara untuk mencegah gigitan kutu. Lakukan cara-cara berikut ini agar tidur Anda nyenyak sampai pagi.
1. Menutupi
Karena kutu tidak bersembunyi di bawah pakaian, Anda mungkin dapat menghindari gigitan dengan mengenakan piyama yang menutupi kulit serapat mungkin.
2. Semprotan serangga
Semprotan serangga yang dirancang untuk melindungi dari nyamuk atau kutu tidak terlalu efektif terhadap kutu busuk, tetapi Anda bisa mencobanya.
3. Seprai
Seprai yang dilapisi pestisida permetrin dapat membantu melindungi tidur dari gigitan kutu busuk. Namun, praktik ini dapat membantu kutu busuk mengembangkan resistensi terhadap pestisida ini.
Mencegah Munculnya Kutu Busuk
Alih-alih membasmi kutu, langkah pencegahan agar kutu tidak datang lebih disarankan. Lalu, bagaimana cara mencegah munculnya kutu di kasur kita? Simak hal-hal berikut ini Parents:
1. Barang bekas
Jika Anda hendak membeli furnitur atau tempar tidur bekas, periksa terlebih dahulu barang-barang bekas tersebut dengan hati-hati sebelum membawanya ke rumah Anda. Pastikan tidak ada kutu yang bersarang di sela-sela maupun sudutnya.
2. Burung dan kelelawar
Sarang burung peliharaan maupun kelelawar di sekitar rumah biasanya menjadi habitat kutu. Bersihkan kandang burung secara berkala. Jika ada sarang kelelawar, singkirkan dari tempat tinggal Anda.
Semoga informasi di atas bermanfaat.
Baca juga:
Mengenal siklus hidup kutu rambut pada anak dan cara mengatasinya
Parenting bikin pusing? Yuk tanya langsung dan dapatkan jawabannya dari sesama Parents dan juga expert di app theAsianparent! Tersedia di iOS dan Android.