Jika kebetulan sudah menonton film Mencuri Raden Saleh, mungkin sudah ada sedikit gambaran tentang profesi kurator seni. Dalam film tersebut ada tokoh bernama Dini yang diperankan oleh Atiqah Hasiholan menjalankan profesi ini.
Gambaran singkat tentang profesi kurator juga bisa disaksikan dalam drama Korea Her Private Life. Dalam drama tersebut, Park Min Young berperan sebagai Sung Deok Mi yang berprofesi sebagai seorang kurator di sebuah galeri seni. Bersama timnya, ia harus bekerja mengumpulkan, mengatur, dan menampilkan berbagai karya seni di sebuah pameran.
Namun, benarkah profesi seorang kurator seni seperti yang tergambar dalam film dan drama? Agar lebih jelas, berikut penjelasan lengkap tentang tugas hingga penghasilan seorang kurator seni.
Artikel terkait : Menjadi Ibu Baru, Seniman ini Tuangkan Pengalamannya dalam Gambar-Gambar Indah
Mengenal Profesi Kurator Seni
Sumber : unsplash
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, kurator merupakan pengurus atau pengawas museum (gedung pameran seni lukis, perpustakaan, dan sebagainya. Dalam KBBI, kurator juga diartikan sebagai orang yang mengelola atau mengawasi sesuatu yang berkaitan dengan koleksi museum, perpustakaan, dan lain-lain.
Sementara itu, menurut PP No. 66 Pasal 11 Ayat (2), kurator adalah “petugas teknis yang karena kompetensi keahliannya bertanggung jawab dalam pengelolaan koleksi” yang dalam hal ini berkaitan dengan melakukan kajian terhadap koleksi museum.
Peran kurator sangat penting bagi museum maupun galeri seni. Tentu saja tidak sembarang orang bisa menduduki posisi ini. Khusus di Museum Nasional Indonesia, kurator diisi oleh orang yang kompetensi khusus yang dinilai melalui proses asesmen yang tiap tahun diadakan oleh Direktorat Jenderal Kebudayaan.
Berbeda lagi di Galeri Nasional Indonesia (GNI). Di sini, Nggak cuma mengurusi pameran di galeri, ternyata ini berbagai tugas seorang kurator seni. diposisikan sebagai jabatan fungsional. Namun, lantaran posisi tersebut membutuhkan kualifikasi khusus dan kadangkala SDM kurang memadai, GNI mengangkat Kurator dari kalangan pengamat dan akademisi seni rupa. Mereka diangkat oleh Dewan Penasehat dengan masa kerja 3 tahunan secara periodik. Posisi mereka dapat diperpanjang apabila Dewan tersebut menghendaki.
Artikel terkait : 5 Zodiak Anak yang Dikenal Punya Bakat Seni dan Penuh Kreativitas
Apa Saja Tugas-Tugasnya?
Sumber : unsplash
Seorang kurator mengemban tanggung jawab untuk menjaga kualitas dan profesionalitas dalam kegiatan mereka. Kurator bisa bekerja secara individu tetapi umumnya mereka bertugas dalam sebuah tim. Mengutip laman Galeri Nasional, tugas seorang kurator antara lain:
- Mengamati dan menganalisis perkembangan seni rupa Indonesia dan seni rupa International.
- Mempertimbangkan dan menyeleksi karya dan kegiatan pameran di GNI
- Membantu mempertimbangkan tata pameran tetap, sistem pendokumentasian dan kebijakan pengelolaan koleksi
- Melakukan kerjasama, bimbingan, edukasi, dan apresiasi seni rupa melalui kegiatan-kegiatan galeri.
Kurator Seni Juga Bertanggung Jawab dalam Kegiatan Pameran
Sumber : unsplash
Selain yang disebutkan di atas, Kurator Seni juga bertanggung jawab mengkurasi pertunjukan atau menjalankan ruang tempat mereka memamerkan berbagai karya seni. Jadi, bila ada sebuah pameran seni maka sang kuratorlah yang bertanggung jawab. Mengutip The Balance Career, tugas lain dari seorang kurator antara lain.
- Membuat dokumentasi dan katalog karya seni dan item dalam koleksi
- Mengembangkan, merencanakan, dan melaksanakan berbagai pameran
- Menulis proposal akuisisi karya dan kegiatan pameran
- Merencanakan presentasi dan pemasangan karya seni
- Membuat label dan bahan interpretatif untuk karya seni
- Melatih staf museum untuk mempresentasikan karya atau informasi pameran.
- Berperan aktif dalam komunitas seni dengan mempublikasikan penelitian dan informasi ke jurnal, katalog, dan buku.
Artikel terkait : 12 Seniman Indonesia yang Karyanya Mendunia, Ada Raden Saleh Hingga Naufal Abshar
Jenis-Jenis Kurator Seni
Sumber : unsplash
Dalam melaksanakan tugasnya, seorang kurator bisa bekerja individu maupun dalam tim. Ia juga bisa bekerja secara independen maupun di bawah naungan sebuah lembaga. Ada berbagai macam kurator, yaitu:
1. Kurator Seni Independent
Seorang kurator independen secara secara administratif tidak terikat dengan suatu lembaga formal-museum seni atau galeri seni. Ia menyelenggarakan pameran karena diundang atau juga bisa atas inisiatif sendiri. Pendanaanya bisa pribadi atau sponsor dari perusahaan atau institusi tertentu.
2. Kurator Pendamping
Co curator atau kurator pendamping bertugas mendampingi seorang kurator memasuki wilayah yang belum dikenalnya secara baik. Misalnya dia mengadakan pameran seni rupa Asia pasifik yang mengikutkan beberapa negara di sana. Ia memerlukan kurator pendamping dari setiap negara dalam melaksanakan tugasnya.
3. Kurator Negara
Misal dalam pameran seni internasional, asa kurator negara inilah yang memilih serta membuat ulasan untuk karya-karya dari negaranya. Biasanya kurator dari masing-masing negara akan dipimpin oleh kurator kepala dalam sebuah pameran.
4. Kurator Kepala
Kurator kepala pimpinan dari kurator bagian dan kurator wakil negara. Dalam sebuah pameran besar yang melibatkan banyak kurator, dia bertanggung jawab dalam mengambil keputusan tertinggi.
5. Kurator Seni Museum
Kurator museum adalah kurator yang bekerja di sebuah museum. Namun, ia tidak bebas dalam melaksanakan tugasnya dan terikat dengan aturan dari museum tersebut.
Tugas kurator sebuah museum termasuk menjaga dan memelihara karya yang ada di museum serta menyelenggarakan pameran-pameran di museum tersebut
6. Kurator Galeri
Kurator Galeri adalah kurator yang bekerja di sebuah galeri seni rupa baik itu galeri nasional maupun galeri internasional. Kurator galeri juga tidak bebas melakukan tugasnya melainkan terikat dengan aturan yang ada di galeri tersebut. Tugasnya termasuk menjaga dan memelihara karya yang ada di galeri serta menyelenggarakan pameran-pameran. Namun, tak semua galeri memiliki kurator. Biasanya galeri internasional dan nasional yang mempekerjakan seorang kurator. Galeri-galeri daerah atau pribadi biasanya menyewa kurator independen untuk keperluan tertentu.
7. Artist Kurator
Selain sebagai seniman, seorang artist kurator juga berperan ganda untuk mengkurasi karyanya atau karya seniman lain.
Artikel terkait : Lagi-lagi Seniman Muklay Torehkan Nama di Luar Negeri, Kali Ini di Los Angeles!
Berapa Gaji Seorang Kurator?
Sumber : unsplash
Setelah mengetahui tugas dan tanggung jawabnya, penasaran nggak sih dengan gaji seorang Kurator Seni? Menurut Biro Statistik Tenaga Kerja AS, 2018, kisaran gaji tahunan kurator seni minimal kurang dari $27.190 (sekitar Rp 404 juta) dan paling tinggi bisa lebih dari $86,480 (sekitar Rp 1,2 miliar). Namun untuk kurator Galeri Nasional di AS bisa mendapatkan gaji rata-rata tahunan di ujung skala yang lebih tinggi.
Sementara itu tak banyak informasi soal gaji Kurator Seni di Indonesia. Tommy F.Awuy pemilik Gallery Philo Art Space mengungkapkan pengalamannya saat pertama kali mengkurasi tahun 1999, ia diberikan insentif sekitar Rp 3 juta untuk satu proyek pameran.
“Sekarang bisa sekitar Rp 20 sampai Rp 30 jutaan,” ujar Tommy dikutip dari artikel Detikcom yang tayang 2013.
Gaji seorang kurator independen biasanya tergantung sponsor pameran. Terkadang, ia juga harus mencari dukungan finansial sendiri. Beda lagi dengan kurator yang bekerja untuk lembaga, biasanya akan mendapat gaji tiap bulan.
Itulah penjelasan lengkap tentang tugas, tanggung jawab, dan gaji seorang kurator seni. Pendapatannya memang menggiurkan tetapi sepadan dengan tanggung jawabnya yang cukup berat.
***
Baca juga :
Guru Hingga Seniman, 6 Pekerjaan Ini Tidak Bisa Digantikan oleh Robot
8 Lukisan Paling Bersejarah di Indonesia, Ada yang Dilukis oleh Ir. Soekarno!
Parenting bikin pusing? Yuk tanya langsung dan dapatkan jawabannya dari sesama Parents dan juga expert di app theAsianparent! Tersedia di iOS dan Android.