1. Gaya Hidup
Anggora tergolong kucing yang aktif, sekaligus haus kasih sayang pemiliknya. Coba tanyakan pada diri sendiri, apakah Parents memiliki waktu untuk ini? Membiarkan kucing anggora sendirian terlalu lama akan membuatnya stres dan sikapnya berubah tidak menyenangkan.
Karenanya, kucing ini cocok untuk orang yang kegiatannya tidak terlalu padat dan banyak menghabiskan waktu di rumah. Pikirkan ulang bagi Anda yang terlalu sibuk dan jarang ada di rumah.
Artikel terkait: 9 Ciri-Ciri Kucing Hamil, Ini Tanda Beserta Cara Mempersiapkan Persalinannya
2. Kandang yang Luas
Jika Anda memilih menaruh hewan di kandang ketika malam hari, siapkan kandang yang berukuran luas. Hal ini karena anggora sangat gemar bermain. Luasnya kandang memungkinkan space untuk pemilik menaruh pasir zeolit untuknya buang air.
Idealnya, gantilah pasir selama tiga hari sekali. Jangan lupa membersihkan kandangnya seminggu sekali agar kucing tetap sehat dan nyaman.
3. Pola Makan
Obesitas menjadi masalah yang kerap dihadapi anggora. Karenanya, jaga pola makannya dengan seksama. Berikan jenis makanan yang tinggi protein dan tidak kurang dari 40%. Sebagai informasi, anggora betina membutuhkan asupan 300kcal/ hari, sedangkan jantan sebanyak 400 kcal/harinya.
Anda bisa membagi jatah makan 2 kali sehari, yaitu pagi dan sore hari. Momentum ini tepat karena asupan makanan yang masuk berimbang tanpa membuatnya terlalu kekenyangan. Bobot ideal anggora jantan adalah maksimal 5, 5 kg dan betina sekitar 3-5 kg.
4. Mainan, Terutama Tempat Memanjat
Demi kesejahteraan hewan, mayoritas orang terlalu fokus pada kebutuhan fisik. Akibatnya, kesehatan mental pun terlupakan contohnya mainan. Sediakan mainan untuk kucing tetap gembira. Jenis mainan seperti tikus palsu, bola karet dan yang paling penting adalah tempat memanjat sangat disarankan.
Tempat memanjat adalah sarana tepat untuk kucing menyalurkan energi. Hal ini juga akan mencegah kucing merusak perabotan yang ada di rumah.