Sebelumnya perempuan ini selalu mengelak setiap kali sang suami menuduhnya berselingkuh dengan laki-laki lain. Lucunya, perselingkuhan itu akhirnya bisa terungkap berkat sebuah kondom yang tertinggal di dalam alat kelamin sang istri.
Peristiwa ini terekam dalam sebuah program televisi reka ulang di Amerika Serikat (AS) berjudul Sex Sent Me to the ER. Di mana para pemeran di acara ini dilakukan oleh para aktor. Tapi dari pengalaman ini kita bisa mengambil pelajaran bahwa sebaik-baiknya menutupi kebohongan pasti akan ketahuan juga.
Yuk, simak cerita lengkapnya seperti dilansir dari Daily Star, dan apa yang harus Anda lakukan jika kondom tertinggal di alat kelamin Anda.
Berkat Kondom Tertinggal di Alat Kelamin, Istri Ketahuan Selingkuh
Istri Mengeluh Kesakitan di Area Kewanitaan
Woman holding hand near toilet bowl – health problem concept
Diceritakan dalam salah satu episode Sent Me to the ER yang ditayangkan di TLC, seorang istri mengaduh kesakitan di area organ intimnya. Ia kemudian mencari bantuan ke rumah sakit dan berkonsultasi dengan Dr Aminidhan Thekkar.
Sang dokter mengatakan, cairan yang keluar dari vagina perempuan tersebut sangat aneh dan bukan disebabkan oleh penyakit serius. Si pasien sempat khawatir ia tertular Penyakit Menular Seksual (PMS). Bahkan ia sempat menyalahkan suaminya bahwa suaminya dengan menuduh suaminya yang paling berpotensi memberinya PMS.
Dokter Menemukan Kondom Tertinggal di Alat Kelamin
Namun cerita berbalik setelah dokter mengeluarkan sebuah ‘kondom tua’ dari dalam vaginanya. Ditambah, sudah sejak dari 5 tahun yang lalu suami dari perempuan itu menjalani operasi vasektomi.
Dengan kata lain, suaminya tidak perlu lagi menggunakan alat kontrasepsi, seperti halnya kondom, setiap kali berhubungan seks dengan istrinya. Jadi, memang sangat sangat kecil kemungkinan kondom itu berasal dari suaminya.
Saat dokter mengeluarkan kondom tersebut dari vagina istrinya, mata laki-laki itu serasa hampir keluar dari kepalanya.
“Saya belum menggunakan kondom sejak operasi vasektomi saya. Apa yang sebenarnya terjadi di sini?” katanya bertanya langsung kepada dokter dan istrinya.
Suami Menyadari Istrinya Selingkuh
Istrinya segera membela diri dengan berkata, “Hanya karena dia (dokter) menemukan kondom, itu tidak berarti apa-apa.”
Namun itu tidak dengan mudah menenangkan suaminya yang masih dalam kondisi bingung dan juga marah.
“Itu tidak berarti apa-apa? Jadi apa maksudmu kondom itu merangkak begitu saja (ke dalam vaginamu)?” katanya lagi menuntut penjelasan yang lebih masuk akal dari sang istri.
Tentu saja momen itu menjadi momen yang sangat canggung bagi dr. Aminidhan. Namun ia mengaku lega penyebab dari rasa sakit wanita tersebut bisa diketahui segera. Karena katanya, perempuan tersebut bisa saja mengalami dampak kesehatan yang lebih serius jika kondom itu tidak ditemukan.
“Ketika saya mencabut kondom, rasanya lega karena kami menemukan jawabannya. Itu tidak seserius yang saya harapkan.” Mungkin bagi dokter, tidak bagi pasangan suami-istri tersebut, ya.
Pasangan suami-istri tersebut masih terus berdebat dan sampai akhirnya mereka meninggalkan dokter ruangan dokter.
Kemungkinan Hamil Jika Kondom Tertinggal di Alat Kelamin
Sebelumnya the AsianParent pernah membahas masalah ini. Dijelaskan ada beberapa hal yang mungkin terjadi jika kondom tertinggal di alat kelamin. Salah satunya adalah kehamilan.
Melansir situs Romper, Dr Angela Jone, M.D., OB-GYN di New Jersey, AS, mengatakan ada kemungkinan wanita hamil jika kondom tertinggal di alat kelamin. Itu karena sperma atau air mani pasti tumpah dari dalam kondom ke dalam vagina. Belum lagi sperma bisa di dalam sana (rahim atau saluran tuba falopi) selama 5 hari, dan saat itu Anda sedang dalam masa subur.
Jika memang kehamilan sangat tidak diinginkan, segera minum pil KB darurat (morning after pill). Atau, dalam waktu 72 jam setelah insiden, pergilah ke dokter untuk melakukan KB IUD.
Kondom Tertinggal di Alat Kelamin, Kok, Bisa?
Kepada theAsianparent ID, dr. Dinda Derdameisya Sp.OG mengatakan kalau kondom sangat mungkin tertinggal di vagina saat bercinta karena beberapa faktor ini. Yaitu:
- Salah ukuran. Apapun yang dikenakan dengan ukuran terlalu besar, pasti ‘kedodoran’. Bukan begitu, Bunda? sama halnya dengan kondom, jika terlalu kecil pasti mudah lepas karena disarungkannya tidak sampai pangkal penis.
- Penis tidak segera ditarik setelah ejakulasi. Setelah ejakulasi, penis akan segera mengecil dan kondom terasa lebih longgar. Buru-buru deh angkat penis setelah ejakulasi agar kondom tidak melorot saat penis diangkat.
- Tidak sunat. Kulup atau kulit penutup kepala penis yang bergerak-gerak membuat kondom mudah bergeser dan copot.
- Licin karena cairan pre-ejakulasi atau pelumas. Tekstur cairan air mani –atau pelumas yang digunakan- sangat licin. Jadi mungkin saja kondom tergelincir dan turun.
Jika Kondom Tertinggal di Dalam Vagina
- Tenang. Melansir Healthline, Felice Gersh, MD mengatakan, kondom tidak bisa masuk lebih jauh dari penis bisa masuk. Usahakan tetap tenang agar bisa mengambilnya.
- Cuci tangan dan Tarik. Panjang lorong vagina sekitar 10-12 sentimeter, dan memudahkan jari pasangan meraih kondom yang tersangkut. Caranya, telentanglah dan buka kaki lebar-lebar. Masukkan jari untuk merabanya. Jika ketemu, tarik perlahan agar tidak sobek. Angkat satu kaki ke kursi atau minta bantuan pasangan jika dirasa masih sulit.
- Bantuan dokter. Ini opsi terakhir jika Anda atau pasangan gagal menemukannya.
Jadi, ketika lebih-hati, ya, Parents. Janga sampai kondom tertinggal di alat kelamin. Semoga artikel ini bermanfaat.
Baca juga:
Curahan Hati Seorang Wanita, "Suamiku Selingkuh Ketika Aku Sedang Hamil…"
5 Jenis Kondom Paling Laris dan Disukai Orang Indonesia, Apa Saja?
Kontrasepsi kondom tak ada efek samping, ini yang perlu parents ketahui
Parenting bikin pusing? Yuk tanya langsung dan dapatkan jawabannya dari sesama Parents dan juga expert di app theAsianparent! Tersedia di iOS dan Android.