Pecinta olahraga basket NBA tentu sudah tak asing lagi dengan nama Kobe Bryant, bintang lapangan yang berulang kali menjuarai turnamen internasional. Bukan perihal mengenai prestasinya lagi, kini namanya menggaung karena berita kecelakaan helikopter yang ditumpanginya. Ya, Kobe Bryant meninggal akibat peristiwa naas tersebut.
Dilansir dari Mirror, kecelakaan tersebut pun rupanya turut merenggut nyawa putri kedua Kobe Bryant, Gianna atau yang lebih akrab disapa Gigi. Kecelakaan pesawat itu pun diketahui merenggut nyawa tujuh orang lainnya.
Artikel Terkait : Keajaiban! Bayi lahir selamat dari rahim ibunya yang meninggal saat kecelakaan
Kronologis kejadian Kobe Bryant meninggal
Berdasarkan laporan, bintang lapangan 41 tahun tersebut tengah terbang menggunakan helikopter Sikorsky S-76 dari kediamannya di Orange County, pada Minggu (26/01/2020). Ia sendiri diduga tengah dalam perjalanan untuk berlatih di Thousand Oaks.
Kecelakaan dikabarkan terjadi pada Minggu pagi, sekitar pukul 10.00 waktu setempat, tepatnya di dekat Las Birgenes Road, selatan Agoura Road. Helikopter tersebut jatuh dan terbakar di lereng gunung California.
Dalam laporan pun disebutkan bahwa helikopter berputar selama lebih dari 15 menit sebelum akhirnya terjatuh. Kondisi Los Angeles yang tengah berkabut ditengarai menjadi salah satu penyebabnya, namun kini investigasi masih terus berlangsung.
Dikenal sebagai sosok Family-Man
Kepergian sosok atlet profesional ini tentu menaruh luka mendalam bagi keluarganya karena sosoknya ini memang dikenal sebagai family man. Kesibukannya melakoni banyak profesi tak lantas membuatnya mengesampingkan keluarga. Dalam banyak kesempatan, Kobe terlihat sering menyertakan sang istri serta anak-anaknya.
Menikah bersama Vanessa Bryant, Kobe Bryant dikaruniai 4 orang anak. Mereka adalah Natalia Diamante, Gianna Maria-Onore, Bianka Bella, dan yang paling bungsu ialah Capri Kobe.
Naas, sekitar satu minggu setelah ulang tahun putri pertamanya, ia pun pergi meninggalkan keluarga untuk selama-lamanya.
“Selamat Ulang Tahun, sayangku, Aku mencintaimu tak terkira. Kamu akan selalu menjadi Principessa kecilku #17” ujar Kobe Bryant dalam unggahan foto Natalia.
Kedekatannya dengan Ginna
Kecelakaan yang dialami oleh Kobe ‘Mamba’ Bryant ini pun rupanya menimpa sang putri kedua, Ginna alias Gigi. Publik sendiri pun sudah cukup mengenal Ginna, bahkan ia seringkali digadang-gadang menjadi pemain legendaris WNBA kelak.
Si kecil yang baru berusia 13 tahun itu diakui potensinya dan dianggap memiliki bakat yang menurun dari ayahnya tersebut dalam bermain basket. Kedekatan dirinya dengan sang ayah pun sudah tak diragukan lagi. Banyak orang yang amat menyayangkan kepergian Kobe dengan gadis mungil ini untuk selama-lamanya.
Publik berduka
Sosok keduanya yang begitu inspiratif di lapangan maupun di luar lapangan membuat publik turut kehilangan. Kejadian malang ini masih menjadi trending di twitter dengan tagar #RIPGinna dan #RIPMamba.
Sebut saja rekan sesama pemain basket yang juga menjadi legenda, Michael Jordan. Beberapa artis kenamaan dunia seperti Gigi Hadid dan Taylor Swift pun turut mengungkapkan rasa duka yang mendalam setelah mendengar berita Kobe Bryant meninggal bersama putrinya.
Michael Jordan turut mengungkapkan statement atas kepergian atlet yang sudah dianggapnya sebagai adiknya sendiri ini.
“Saya kaget dengan berita tragis kematian Kobe dan Gianna. Kata-kata tidak bisa menggambarkan rasa sakit yang aku rasakan. Saya mencintai Kobe – dia seperti adik bagi saya.
Kami sering berdiskusi, dan saya akan sangat merindukan percakapan itu. Dia adalah pesaing yang sengit, salah satu yang terbaik dalam bermain dan kekuatan kreatif.
Kobe juga seorang ayah yang luar biasa yang sangat mencintai keluarganya – dan sangat bangga dengan kecintaan putrinya untuk bermain bola basket.
Yvette bersama dengan saya mengirimkan belasungkawa terdalam kepada Vanessa, organisasi Lakers dan penggemar bola basket di seluruh dunia.” tuturnya.
Artikel Terkait : 7 Jenis Olahraga Bersama Keluarga Yang Menyenangkan
Prestasi Kobe Bryant
Semasa hidupnya, Kobe Bryant telah menyabet banyak prestasi dan termasuk kedalam jajaran pebasket terbaik sepanjang sejarah. Ia pun dikenal sangat loyal pada timnya, terbukti dari catatan kariernya yang hanya bermain untuk Los Angeles Lakers selama 20 tahun sejak 1996.
Ia pun tercatat menjuarai NBA sebanyak 5 kali serta menyabet gelar Most Valuable Player (MVP) pada 2008. Partisipasinya pun sudah menuntun tim nasional Basket Amerika Serikat untuk menjuarai Olimpiade 2008 dan 2012.
Turut berduka cita atas meninggalnya Kobe Bryant dan sang putri, Ginna. Semoga hal-hal positif yang pernah dilakukan keduanya bisa menjadi inspirasi bagi kita semua.