Ada begitu banyak pendapat mengenai manfaat buah tomat. Tidak hanya bermanfaat untuk kesehatan tetapi juga untuk kesuburan. Berbicara mengenai hal itu, berikut ini beberapa mitos dan fakta khasiat tomat untuk pria yang perlu Anda ketahui.
Khasiat tomat untuk pria
A. Tomat untuk meningkatkan jumlah sperma dan bentuk sperma
Beberapa orang percaya bahwa mengonsumsi buah tomat sebanyak dua hingga tiga kali sehari dalam seminggu dapat membuat kualitas sperma menjadi lebih baik. Tak hanya itu, sperma yang dihasilkan pun menjadi jauh lebih meningkat.
Kepercayaan ini rupanya bukanlah mitos belaka. Hal itu dikarenakan kandungan lycopene dalam buah tomat.
Manfaat kandungan ini ialah untuk meningkatkan jumlah sperma hingga 70%. Kandungan lycopene juga terbukti dapat berkontribusi 8-10% dalam membentuk sperma normal.
Selain itu, lycopene juga berkontribusi dalam mengurangi kerusakan DNA serta meningkatkan kematangan sperma dengan cepat. Oleh karena itu, meskipun perannya kecil, tetapi kondisi ini dapat membuat perbedaan yang signifikan bagi pasangan yang ingin memiliki keturunan.
Artikel terkait: Sedang promil? Hindari 8 makanan pembunuh sperma berikut ini
B. Khasiat tomat untuk pria bisa menurunkan risiko kanker prostat
Memiliki penis yang besar seringkali menambah kepercayaan diri para pria. Di mancanegara, permasalahan ukuran penis ini bahkan dilayangkan di laman Quora.
Banyak diantara mereka yang bertanya-tanya tentang khasiat tomat sebagai cara alami memperbesar penis. Namun sayangnya, tak ada penelitian yang cukup dalam mendukung pernyataan bahwa menyantap tomat dapat menambah ukuran penis.
Meski begitu, pria yang mengonsumsi tomat sebanyak 10 porsi per minggu memiliki risiko kanker prostat 18% lebih rendah daripada mereka yang tidak mengonsumsi tomat sama sekali.
Berdasarkan studi yang diterbitkan di jurnal Cancer Epidemiology, Biomarkers and Prevention, kandungan lycopene dalam tomat bisa menangkal racun penyebab kerusakan sel.
Artikel terkait: Cara meningkatkan kesuburan pria, ini 13 tipsnya dari para ahli
Manfaat lycopene dalam pada tomat
Dilansir dari Fertility Tips, sebuah laporan yang dibuat oleh Klinik Cleveland menyatakan bahwa 12 studi dari seluruh dunia telah meneliti hubungan antara tingkat likopen dalam aliran darah dan kesehatan sperma.
Sebanyak 12 studi dilakukan untuk meneliti hal ini, dan hasilnya menyimpulkan bahwa likopen dapat meningkatkan jumlah sperma pria, kecepatan sperma berenang, dan mengurangi jumlah sperma abnormal.
Telah terbukti melalui penelitian ini bahwa likopen dapat meningkatkan jumlah sperma hingga 70%.
Bahkan salah satu studi tersebut memiliki hasil yang sangat positif. Di mana studi tersebut laki-laki diberi 2 mg likopen dua kali sehari setelah suplementasi 66% diantaranya memiliki konsentrasi sperma yang meningkat.
Selain itu, 46% pria dalam tes menunjukkan peningkatan jumlah sperma normal. Di antara pria yang diberi lycopene tambahan setiap hari, 23% di antaranya berhasil punya anak.
Apa itu lycopene?
Lycopene sendiri adalah nutrisi yang bertanggung jawab untuk membuat warna tomat menjadi merah. Tidak hanya pada tomat, ini juga ditemukan dalam buah-buahan lain seperti aprikot, semangka, jeruk bali merah muda, pepaya, dan jambu biji.
Likopen telah dikenal dapat mengurangi penyakit pada prostat. Prostat adalah kelenjar yang bertanggung jawab untuk membuat sperma.
Khasiat likopen juga dapat memperlambat atau bahkan sepenuhnya menghentikan perkembangan kanker prostat.
Lebih lanjut, dalam penelitian telah ditemukan bahwa likopen juga dapat menurunkan risiko kanker perut dan paru-paru, juga menurunkan kolesterol, serta mengurangi risiko penyakit jantung.
Semoga informasi ini bermanfaat.
***
Anda bisa bergabung dengan jutaan ibu lainnya di aplikasi theAsianparent untuk berinteraksi dan saling berbagi informasi terkait kehamilan, menyusui, dan perkembangan bayi dengan cara klik gambar di bawah ini.
Referensi: Fertility Tips, CNN Indonesia, Liputan 6
Baca juga:
Penelitian: Manfaat tomat untuk mengatasi penyakit paru-paru