Penyanyi Aura Kasih telah resmi bercerai dari Eryck Amaral sejak April 2021. Kini menyandang status sebagai single mom, jelas ada banyak hal yang berubah dari kehidupannya. Baru-baru ini, mojang asal Bandung ini pun blak-blakan soal kehidupan seks. Lalu, seperti apa pemenuhan kebutuhan seksual Aura Kasih pascacerai? Simak penuturannya berikut ini.
Artikel terkait: 6 Fakta Aura Kasih Gugat Cerai Suami, Ini Alasan Mengapa Pasangan Bisa Bercerai
Blak-blakan, Cara Menyalurkan Kebutuhan Seksual Aura Kasih
Instagram Aura kasih
Meski kerap dipandang tabu, sejujurnya seks adalah hasrat yang sangat manusiawi. Dalam masyarakat yang menganut budaya ketimuran, menikah dipandang sebagai cara yang sah dan aman untuk menyalurkan hasrat tersebut. Lalu, bagaimana dengan mereka yang menyandang status ‘single’?
Nah, salah satu yang cukup umum dilakukan untuk menyalurkan hasrat seksual minim risiko adalah dengan menggunakan sex toys. Penyanyi senior Yuni Shara misalnya, secara terbuka mengaku bahwa dirinya menggunakan sex toys untuk menyalurkan hasrat biologisnya.
Akan tetapi, tidak demikian dengan Aura Kasih. Ia mengaku tidak pernah menggunakan benda tersebut.
“Sex toys? Enggak sih, I’ve never tried (aku enggak pernah coba),” ujarnya dalam salah satu tayangan di kanal YouTube Deddy Corbuzier Podcast.
Meski mungkin bisa jadi pelampiasan hasrat, Aura Kasih sendiri merasa tak tertarik untuk menggunakan sex toys.
“Lo enggak ngerasa kasihan sama diri lo sendiri, Mas? Kan, bohong,” katanya lagi kepada Deddy Corbuzier.
Lebih jauh, perempuan berusia 34 tahun ini tak menampik adanya hasrat seks. Hanya saja, menurutnya seseorang tidak perlu terlalu fokus dengan urusan seksual.
Instagram Aura kasih
“Ya, mendingan dialihkan ke tempat lain saja, jangan fokus ke situ lah. Memang kita butuh, tapi jangan fokus ke situ,” katanya.
Alih-alih memikirkan pemenuhan kebutuhan seksual, Aura Kasih sendiri lebih memilih melakukan hipnoterapi agar pikirannya lebih tenang dan menyibukkan diri pada pekerjaan.
“Hipnoterapi, meditasi, atau enggak doing something saja, kerjaan, kan, bisa menyibukkan kita,” pungkasnya.
Suka-duka Menjadi Single Mom
Instagram Aura kasih
Tak dapat dipungkiri, single mom kerap kali mendapat stigma negatif di tengah masyarakat. Hal ini yang terkadang membuat para perempuan yang terjebak dalam pernikahan toksik enggan bercerai. Namun bagi Aura Kasih sendiri, ia tak peduli dengan apa kata orang.
“Karena aku sudah punya anak, sekarang aku, tuh, enggak peduli (dengan omongan orang). Lu enggak kasih makan gue juga,” kata Aura Kasih.
“Karena memang status janda, tuh, ribet. Single juga ribet, digosipin sana-sini. Sudah nikah masih digosipin juga. Kita hidup enggak lepas dari omongan orang, jadi ngapain kita pikirin?” tegasnya.
Artikel terkait: Kini Jadi Orang Tua Tunggal, Aura Kasih: “Berat atau Enggak, Harus Dihadapi”
Tetap Butuh Sosok Laki-Laki
Instagram Aura kasih
Kendati dikenal sebagai sosok yang mandiri dan pekerja keras, bukan berarti Aura Kasih tak butuh sosok laki-laki dalam hidupnya.
“Butuh lah, butuh dipeluk-peluk, haha,” kata Aura Kasih sembari tertawa.
Baginya, setiap orang memiliki kebutuhan yang berbeda-beda terhadap pasangannya. Ia sendiri secara jujur mengakui bahwa dirinya bukan tipikal perempuan yang menikah agar hidupnya bisa dibiayai oleh suami.
“Perempuan intention-nya beda-beda. Ada yang orang, tuh, harus cari rich man (laki-laki kaya). Kalau aku kebalik, aku harus jadi rich wife. Jadi, aku enggak boleh nebeng ke cowok. Gue juga harus kaya,” bebernya.
Artikel terkait: Sempat disembunyikan, inilah nama dan potret wajah cantik anak Aura Kasih
Instagram Aura kasih
Kendati tak mensyaratkan lelaki kaya raya untuk jadi pasangannya, ibu satu anak ini juga tak menoleransi laki-laki yang malas bekerja.
“Laki-laki yang sibuk bekerja itu lebih seksi,” ungkapnya.
“Sebenarnya kalau aku butuh cowok buat bisa ngobrol, sharing, touching. Misalnya ketika lagi stres, lagi capek, dipeluk, tuh, udah kayak release stress banget,” tambah Aura Kasih.
Ia pun menuturkan harapan untuk bisa menikahi dan punya anak lagi.
****
Begitulah cara menyalurkan kebutuhan seksual Aura Kasih dan bagaimana pun ia tetap butuh sosok laki-laki dalam hidupnya. Kita doakan saja semoga Aura Kasih bisa segera bertemu jodohnya, ya, Parents.
Baca juga:
Aura Kasih tegaskan jangan sembarangan berucap kepada para ibu baru, ini alasannya!
Marah dirinya disebut pabrik susu, Aura Kasih: "Dia sudah melecehkan saya!"