22 Kalimat Legendaris dari Peristiwa G30SPKI untuk Mengenang Pahlawan Revolusi

Deretan kata mutiara dalam memperingati peristiwa G30SPKI, menyentuh dan bermakna!

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

Tahukah Parents bahwa hari ini pernah terjadi Gerakan 30 September atau dikenal dengan sebutan G30SPKI? Sedikitnya enam perwira tinggi dan satu perwira TNI Angkatan Darat diculik dan dibunuh karena dituduh ingin menggulingkan pemerintahan Presiden Soekarno 55 tahun lalu. Beragam kata mutiara peristiwa G30SPKI yang sangat menyentuh muncul untuk menghormati pahlawan revolusi tersebut.

Sebagai informasi, gerakan ini dipimpin langsung oleh DN Aidit yang kala itu menjabat sebagai ketua Partai Komunis Indonesia.

Jenazah ketujuh pahlawan revolusi dimasukkan ke dalam sebuah sumur di kawasan Lubang Buaya, Jakarta Timur.

Ketujuh pahlawan tersebut yaitu Jenderal Ahmad Yani, Mayjen R Soeprapto, Mayjen MT Haryono, Mayjen S. Parman, Brigjen D.I. Panjaitan, Brigjen Sutoyo Siswodiharjo, dan Lettu Pierre Andreas Tendean.

Selain nama di atas masih terdapat 3 korban lain yang turut dibunuh pada rentetan peristiwa G30SPKI yakni Aipda K.S. Tubun, Brigjen Katamso, dan Kolonel Sugiono.

Namun, jasad ketiganya tidak dibuang di sumur yang sama.

Setelah kejadian itu, masyarakat mendesak Presiden Soekarno untuk membubarkan PKI. Berikut kata mutiara perihal peristiwa ini.

Artikel terkait: 7 Tokoh Pahlawan Revolusi Korban G30S Beserta Kisah Perjuangannya

22 Kata Mutiara Peristiwa G30SPKI

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

1. “Tidak ada kematian yang sia sia, begitu juga dengan kematian pahlawan kita di tanggal 30 September, mereka mati atas nama bangsa indonesia.”

2. “Mari mengheningkan cipta sejenak untuk mengenang dan mendoakan para pahlawan korban G30S PKI.”

3. “Tuhan tidak mengubah nasib suatu bangsa sebelum bangsa itu mengubah nasibnya sendiri”

4. “Mari mengenang sejarah singkat dan nilai moral pada peristiwa kelam G30S / PKI.”

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

5. “Pattimura-Pattimura tua boleh dihancurkan, tetapi kelak Pattimura-Pattimura muda akan bangkit” – Kapitan Pattimura.

Artikel terkait: Fakta dan Tata Cara Upacara Bendera 17 Agustus, Parents Wajib Tahu!

6. “Jika kalian ingin menjadi pemimpin besar, menulislah seperti wartawan dan bicaralah seperti orator” – Hos Tjokrominoto

7. “Jagalah namamu, jangan sampai disebut pengkhianat bangsa” – Jendral Gatot Subroto

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

8. “Janganlah melihat ke masa depan dengan mata buta! Masa yang lampau adalah berguna sekali untuk menjadi kaca bengala dari pada masa yang akan datang” – Bung Karno

9. “Bangsa yang tidak percaya kepada kekuatan dirinya sebagai suatu bangsa, tidak dapat berdiri sebagai suatu bangsa yang merdeka.”

10. “Perjuanganku lebih mudah karena mengusir penjajah, tapi perjuanganmu akan lebih sulit karena melawan bangsamu sendiri.”

11. “Bangsa yang besar adalah bangsa yang menghormati jasa pahlawannya.”

12.”Orang yang benar-benar hebat dalam sejarah tidak pernah ingin menjadi hebat untuk diri mereka sendiri. Yang mereka inginkan hanyalah kesempatan untuk berbuat baik bagi orang lain dan dekat dengan Tuhan. ” – Muhammad Ali

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

13. “Dunia adalah tempat yang berbahaya untuk hidup, bukan karena orang-orang yang jahat, tapi karena orang-orang yang tidak berbuat apa-apa.” – Albert Einstein

14. “Tuhan Maha Damai, Dia sumber Kedamaian, tiada kedamaian tanpa kehadiran-Nya di lubuk hati Manusia.” -Quraisy Shihab

15. “Waspada! Tolaklah kejahatan walaupun kecil, dan lakukanlah perbutaan baik walaupun itu remeh.” – Liu Bei

Artikel terkait: 5 Fakta Husein Mutahar, Pencipta Lagu 17 Agustus yang Jarang Diketahui

16. “Pahlawan yang setia itu berkorban bukan untuk dikenal namanya, tetapi semata-mata membela cita-cita.” -Mohammad Hatta

17. “Pahlawan masa kini adalah pemuda yang tidak galau dengan perubahan zaman, tapi dia yang terus bergerak mencari, menjadi solusi dan inspirasi bagi masyarakat di sekitarnya.” – Imam Nahrawi

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

18. “Selama banteng-banteng Indonesia masih mempunyai darah merah yang dapat membuat secarik kain putih menjadi merah dan putih, selama itu kita tidak akan mau menyerah kepada siapa pun juga.” – Bung Tomo

19. “Peringatan G30S/PKI … Jangan biarkan masa kelam ini terulang kembali di masa depan. Semoga perjuangan pahlawan revolusi tidak sia-sia dalam memperjuangkan bangsa Indonesia. Indonesia adalah negara yang kuat.”

20. “Gerakan 30 September penyiksaan pahlawan sejati yang telah membela negeri, sungguh menyayat hati.”

21. “Sudah cukup negeri terkoyak, biarkan garuda terbang berkepak, bersatulah lindungi negeri dengan kompak.”

22. “Jangan biarkan kejadian kelam yang sama terulang kembali karena kelalaian kita dalam menjaga pemikiran rakyat indonesia, karena dari pemikiranlah semuanya bermula.”

***

Parents, semoga informasi ini bermanfaat untuk sejenak mengingat sejarah yang pernah terjadi di Indonesia.

Kata mutiara peristiwa G30SPKI ini bisa mengingatkan kita tentang masa lalu yang kelam, dan jangan sampai terulang lagi.

 

Baca Juga:

10 Museum Paling Angker di Indonesia, Ada Museum Lubang Buaya yang Legendaris!

Mengenal Sejarah Museum Lubang Buaya, Saksi Bisu Peristiwa G30S PKI

Mengenal Biografi Soekarno, Proklamator Indonesia yang Disegani Dunia