Menikah tidak selalu berisi kebahagiaan, pasti akan ada msasalah yang menghampiri. Sesederhana keheranan kenapa suami cuek sekali, tak seperti drama korea yang beredar luas selama ini. Daripada memancing perang dunia, kenapa tidak mencoba kata-kata sindiran buat suami yang tidak perhatian?
Siapa sih perempuan yang gak senang diperhatikan, tetapi kok hal itu jarang terjadi ketika sudah menikah. Penyebabnya bisa beragam: Bisa jadi karakter suami memang cuek dari sananya, terlalu sibuk dengan pekerjaan, atau memang ada suatu hal yang salah dalam hubungan Anda.
Sebagai kepala keluarga sudah sejatinya suami mampu menjaga, melindungi, dan mengayomi istri. Walau bukan satu-satunya solusi, menyindir seringkali jadi metode mutakhir agar pasangan sadar akan kesalahannya, lho.
20 Kata Kata Sindiran Buat Suami yang Tidak Perhatian
Sebagai makhluk yang amat perasa, konon perhatian merupakan bukti paling simpel untuk membuktikan cinta. Entah melalui kalimat yang meluluhkan hati, atau memberi hadiah sebagai wujud cinta tiada batas.
Komunikasi merupakan kunci bagi Bunda untuk menanyakan mengapa suami menjadi cuek. Jika segala cara sudah dilakukan tetapi segalanya masih tetap sama, ungkapkan isi hati melalui aneka sindiran berikut ini.
- “Lebih baik cueknya diawal tapi endingnya perhatian dan penuh romantis. Daripada awalnya perhatian dan selalu romantis tapi ending cuek dan nggak peduli”
- “Seorang wanita yang baik akan menuntut untuk minta diperhatikan pasangannya. Namun bukan berarti ngemis perhatian, karena setiap hal pasti ada batasnya”
- “Semua orang bisa menahan sabar akibat rasa sakit hati, tapi semua orang juga memiliki batas kesabarannya masing-masing. Dan ketika kesabaran itu habis, maka tidak ada yang perlu dipertahankan lagi”
- “Hidup harus selalu mendengarkan lawan bicara, jangan hanya meninggikan ego dan tak mau mengalah. Kalau tetap mau egois, mending hidup di hutan”
- “Hidup akan selalu indah ketika dijalankan bersama, saling mengerti dan saling memahami. Jangan hanya egois dan tak mau mengalah.”
- “Kepedulian sekecil apapun merupakan salah satu bentuk perhatian yang harus diberikan seorang suami kepada istrinya. namun apakah realitanya demikian?”
- “Waktu pacaran selalu perhatian, kelilipan sedikit langsung di sembur, kena luka sedikit langsung ditanya “ kamu nggak papa?” Beda ketika sudah menikah, Perhatiannya cuma seminggu sekali.”
- “Pura-pura percaya ajalah kalau kamu itu perhatian sama aku.”
- “Di balik kesibukanmu, ada yang rela meluangkan waktunya untuk sekadar menunggumu.”
- “Kesuksesan pria tidak lepas dari doa istri yang sayang padanya. Sebaliknya, kebangkrutan pria juga bisa datang dari doa istri yang tersakiti hatinya”
- “Orang sibuk pasti selalu meluangkan waktu. Tapi kalau orang yang sok sibuk, sepertinya mereka tidak akan punya waktu”
- “Memperhatikan istri tidak hanya dengan membelikan barang-barang dan kemudian tidak melakukan apa-apa lagi. Justru perhatian adalah tindakan-tindakan kecil untuk memperlihatkan rasa cintanya pada istri yang dilakukan setiap hari”
- “Jangan jadikan kesibukanmu melupakan seseorang yang membutuhkan perhatianmu.”
- “Sebesar apa pun uang yang kamu miliki, tetap saja harta terbesar dan terpenting yang kau jaga tidak berbentuk uang.”
- “Sebaik-baiknya lelaki adalah yang paling baik kepada keluarganya dan istrinya.”
- “Memang banyak perempuan yang begitu menggoda di dunia maya. Namun, ingatlah ada istri yang begitu sibuk bekerja, sibuk urus rumah, sampai sibuk merawat anak.”
- “Aku berusaha menyukaimu dari berbagai sisi. Namun, kenapa kau semakin tak acuh kepadaku? Aku tak lagi mengenalimu. Kenapa kau jadi begini.”
- “Kalau beneran sayang, buatlah dia selalu tertawa, peduli dengan perasaan dia, dan berjuang.”
- “Perhatikanlah istrimu seperti engkau memperhatikannya sewaktu berpacaran dulu.”
- “Jangan pernah menekan orang yang setia ke titik di mana dia tidak lagi peduli.”
Artikel terkait: Kaya Filosofi, Ini 10 Daftar Seserahan Pernikahan yang Tak Boleh Terlewat
Tak Perlu Ribut, Ini 20 Kata kata Sindiran Buat Suami yang Tidak Perhatian Lagi
- “Jangan tanya kenapa aku sering jengkel atau berkata dengan nada tinggi kepadamu, lihatlah apakah kamu memperhatikan orang-orang di sekitarmu.”
- “Katakanlah jika istrimu sudah tak membuat kamu tertarik lagi, jangan hanya diam dan asyik dengan duniamu sendiri. Seakan-akan aku bukan siapa-siapamu lagi.”
- “Terus saja perhatianmu pada pekerjaan dan pekerjaan, maka semua yang ada padamu saat ini tak tersisa.”
- “Aku tidak mengerti dengan cara berpikirmu. Diamnya istri itu bukan berarti membiarkanmu berbuat sesuka hati dan menyakitiku.”
- “Keharmonisan berumah tangga takkan pernah ada ketika salah satu tidak mengimbangi perhatian yang diberi pasangannya.”
- “Sebagai seorang istri, aku sangat iri dengan semua wanita yang bekerja sekantor denganmu. Karena setidaknya mereka bisa menghabiskan seharian bekerja bersama pria paling tampan di dunia ini.”
- “Seempuk dan senyaman apapun sebuah bantal, tidak akan mampu menggantikan tenang dan nyamannya bahu suami. Sayang, kini ku harus terbiasa dengan bantal.”
- “Perhatian adalah sesuatu yang terus menerus dibutuhkan istri dari suami. Tidak hanaya satu atau dua kali dan jarang terjadi.”
- “Pelit ke istri hanya pemikiran seorang suami yang kurang peka dan perhatian.”
- “Mungkin banyak orang yang lupa bahwa hubungan dapat bertahan lama karena senantiasa dilandasi rasa perhatian, tanggung jawab, dan saling melengkapi.”
- “Jagalah cinta hingga akhir hayat menjemput. Jika mungkin istri berbuat salah, tegurlah tapi jangan mengacuhkannya.”
- “Rasanya menyedihkan saat aku sudah berusaha semaksimal mungkin untukmu. Tapi semua ternyata belum cukup.”
- “Kesuksesan seorang pria tak pernah terlepas dari istri di belakangnya. Namun sebaliknya, keterpurukan seorang pria dapat datang dari doa seorang istri yang teraniaya.”
- “Berusahalah semaksimal mungkin untuk tidak terlalu sering meninggalkan istri di rumah. Seorang istri yang mencintai suaminya tidak akan mau berpisah meski hanya sebentar.”
- “Hormatilah keinginan serta temani istri dan anak-anakmu. Karena mereka adalah insan yang paling punya hak atas kebaikanmu.”
- “Barangsiapa yang menyakiti hati istri, dia adalah orang pengecut.”
- “Rasanya aku sudah lelah dengan perilakumu akhir-akhir ini. Bagaimanapun aku berusaha untuk tetap mempercayaimu, namun sayang aku tak bisa menahan rasa kecewaku padamu.”
- “Jika aku memperlakukanmu seperti halnya kamu memperlakukanku, kamu pasti akan membenciku.”
- “Daripada menjelaskan apapun terhadap orang yang egois dan tidak pernah mau mengerti, mengalah serta meminta maaf kadang akan menjadi tindakan yang sangat penting.”
- “Cinta itu seutuhnya bukan sebutuhnya. Cinta itu tentang memiliki dan mempertahankan bukan memiliki dan ditinggalkan.”
Demikian deretan kata-kata sindiran buat suami yang tidak perhatian lagi. Sebisa mungkin jadikan ini solusi pamungkas dan utamakan komunikasi agar bisa ditemukan jalan keluar.
Baca juga:
8 Tahap Perkembangan Keluarga agar Pernikahan Bahagia, Cinta Saja Tidak Cukup!
7 Puisi Romantis Ini Bisa Bikin Hubungan Pernikahan Lebih Intim