Tuhan menciptakan alam yang indahnya beragam, mulai dari hutan, pegunungan, sampai laut. Tak heran, kita seringkali dibuat kagum oleh alam yang megah dan dahsyat. Beberapa manusia mengabadikan keindahan alam lewat kata-kata. Lewat kata-kata alam tersebut, Parents bisa terus mengingat dan merenungi alam sebagai wujud kebesaran Tuhan. Selain itu, Parents juga bisa menjadikan kata-kata tersebut sebagai pengingat untuk menjaga alam, serta sebagai bentuk ungkapan syukur dan mencintai alam.
Apa saja sih kata-kata mutiara yang inspiratif tentang alam? Simak bersama yuk, Parents
Artikel terkait: Keindahan Alam Indonesia Dalam Video Persembahan Anak Bangsa
101 Kata Kata Alam yang Indah, Cocok Dijadikan Caption Foto
Kata-kata tentang Keindahan Alam
1. “Belajarlah dari alam karena alam bisa memberikan pembelajaran dan keindahan yang tak ternilai.”
2. “Jika kamu belum pernah terdampar pada sebuah lembah rimbun, itu tandanya kamu belum pernah melihat bagaimana megahnya bumi yang kau injak.”
3. “Setiap kali kamu merenungi keajaiban alam semesta, kamu akan bersyukur atas nikmat-nikmat yang telah diberikan.”
4. “Dunia ini penuh oleh keajaiban yang belum dijelajahi. Langkahkan kakimu sejauh-jauhnya.”
5. “Bila berjauhan dari keluarga dan sendirian, alam yang menjadi teman sejati. Melihat keindahan, kembalikan pada Yang Maha Esa.”
6. “Cinta merupakan perwujudan keindahan dari alam semesta, ketika seseorang sedang jatuh cinta, maka semuanya akan terlihat indah.”
7. “Manusia tidak akan pernah menang dari alam. Maka jangan melawannya, tetapi bersahabatlah dengannya.”
8. “Keindahan alam merupakan anugerah yang tak terhingga. Maka dari itu kita harus bersyukur pada Yang Maha Kuasa dengan cara menjaga, merawat, dan melestarikannya.
9. “Menyatu dengan alam, nikmati ketulusan alam dalam membagi keindahan dan kesejukan di setiap paginya.”
10. “Keindahan alam mengajarkan manusia untuk berekspresi lewat karya dan seni.”
11. “Alam memberikan pelajaran yang sangat berharga tentang keindahan melalui indahnya pelangi dengan adanya warna yang beraneka ragam.”
12. “Alam tak hanya sekadar obat yang mampu menghilangkan setiap kesedihan atas luka hati, namun ia juga mampu memberikan kesejukan sepanjang masa.”
13. “Kenikmatan hidup dapat kita rasakan apabila kita menyadari betapa warna-warni keindahan yang tercipta di dunia merupakan mahakarya dari Penguasa Alam.”
14. “Keindahan alam mampu menghantarkan daya imajinasi kita ke tahap yang tak mungkin menurut akal, ditemani secangkir kopi menghangatkan suasana pagi ceria.”
15. “Cukup dengan melihat alam, kamu merasakan kedamaian. Bertualanglah sejauh mata memandang, mengayuhlah sejauh jalanan terbentang, bergurulah sejauh alam terkembang.”
16. “Bagi mereka yang bersedih, lihatlah keindahan alam. Bagi mereka yang merasa sempit, lihatlah luasnya semesta.”
17. “Engkau tidak akan bisa menikmati keindahan mentari senja jika tak ada cahaya indah di hatimu. Engkau tidak akan bisa menikmati indahnya damai alam jika tidak ada damai di hatimu.”
18. “Berbahagialah mereka yang bercampur langsung dengan alam. Melihat dan merasakan langsung kesuburan, kesegaran, juga keindahan dan keharmonisan.”
19. “Sungguh apa yang engkau perlihatkan tentang keindahan alam beserta kebaikan yang terkandung adalah kebenaran yang datang dari-Mu.”
20. “Indah, pandangan mata. Damai, jutaan rasa dalam hati. Alam, tampilkan aneka rasa. Wujud keindahan terlelap dalam pandangan mata yang tertanam dalam kedamaian hati. Mari sambut setiap indah dan damai kehidupan alam.”
21. “Seberapa sering pun Anda bertualang, selalu ada hal menakjubkan yang siap menanti kedatangan Anda.”
22. “Selain pengalaman, petualangan juga akan mempertemukanmu dengan sebuah keluarga lain.”
23. “Orang yang tahu cara bersyukur adalah orang yang bisa menikmati keindahan alam dan arti kebahagiaan hidup.”
24. “Manusia lahir dari alam. Lalu akan kembali kepada alam.”
25. “Alam adalah lingkaran tak berujung. Sebuah siklus kehidupan dimana tanaman dan hewan saling hidup berkesinambungan.”
26. “Berinteraksi, mengenali, dan menikmati keindahan alam akan menyadarkan kita untuk menjaga dan melindungi kelestarian alam Indonesia.”
27. “Mereka yang menemukan keindahan di seluruh alam akan menemukan diri mereka menyatu dengan rahasia kehidupan itu sendiri.”
28. “Alam adalah guru terbaik, maka dari itu, setiap adegan petualangan pasti akan mengajarkan ilmu yang sangat berharga.”
29. “Perlahan, musim datang dan pergi. Satu persatu memberikan keindahan tak tertandingi.”
30. “Alam tidak mengajarkan untuk kaya raya, tapi alam mengajarkan bagaimana caranya kita bersyukur terhadap Sang Pencipta.”
31. “Jelajahilah alam, maka kamu akan menyadari bahwa manusia hanyalah titik-titik kecil di alam semesta.”
32. “Setiap puncak memiliki pelajaran yang berbeda, semakin banyak puncak yang kau temui, semakin banyak pula pelajaran yang kau dapat.”
33. “Aku pergi ke hutan karena aku ingin hidup sepenuhnya. Aku ingin hidup lebih dalam dan mengisap semua sumsum kehidupan.”
34. “Saat Anda bersedih, luangkanlah beberapa detik untuk mengagumi kebesaran Tuhan melalui indahnya alam semesta ini.”
35. “Belajarlah untuk kuat, seperti pohon yang mengaitkan jiwanya pada tanah basah saat diterpa hujan badai.”
36. “Jika kita memiliki keinginan yang kuat dari dalam hati, maka seluruh alam semesta akan bahu-membahu mewujudkannya.”
37. “Kita semua hanyalah debu yang suatu hari akan pergi dibawa angin.”
38. “Manusia hanyalah titik-titik kecil di antara semesta yang tak terbatas.”
39. “Hanya beberapa yang mau memahami bahwa alam berbicara dengan bahasanya sendiri.”
40. “Pohon di tengah hutan bagaikan lilin dalam kegelapan, sebab dia mampu memberikan cahaya dan ketenangan nyata bagi penghuni sekitarnya.”
41. “Angin mengayuh mendung ke daratan lalu hujan menjelma isyarat memeluk gunung dan hutan.”
42. “Awan putih yang bergerombolan datang berlabuh dan menjadi atap untukmu berteduh.”
43. “Kadang kala manusia memperlakukan alam seolah tak memiliki nyawa. Amarah alam adalah teguran bagi manusia untuk lebih mensyukuri kehidupan.”
44. “Alam bernyanyi. Lewat rintik hujan, siulan angin, dan alunan ombak yang memecah karang.”
45. “Tiada keindahan yang melebihi ciptaan Tuhan, yang alami dan memberi berkah adalah alam.”
46. “Alam melukiskan keindahannya yang tak terbatas untuk kita.”
47. “Lepaskan semua duka dan lara ke langit biru. Biarkan dirimu tersesat dalam panorama alam yang menyembuhkan.”
48. “Kehidupan manusia itu serupa dengan alam. Tiada awan di langit yang tetap selamanya. Tiada mungkin akan terus-menerus terang cuacanya. Sehabis malam gelap gulita, lahirlah pagi yang membawa keindahan.”
49. “Jadilah seperti senja yang keindahannya selalu membuat ketenangan dan kepergiannya selalu membuat kerinduan.”
50. “Alam ada di dunia ini sebelum manusia muncul di dunia. Namun terkadang manusia hanya memperlakukan alam seolah merekalah yang membuatnya.”
Artikel terkait: 7 Tempat Wisata Ramah Lingkungan di Indonesia, Perlu Dilestarikan!
25 Kata-kata Renungan tentang Keindahan Alam
Artikel terkait: Air Terjun Lembah Kahung, Tawarkan Pemandangan Indah Tak Ternilai di Banjar
51. “Semesta memberikan pelajaran yang sangat berharga tentang keindahan melalui indahnya pelangi dengan adanya warna yang beraneka ragam. Jadikan perbedaan sebagai keindahan, bukan sebagai perdebatan.”
52. “Kebahagiaan hadir atas dirimu sendiri. Maka, berikan dirimu waktu untuk menikmati hidup, dengan menikmati keindahan alam.
53. “Biarkan hujan membasuh air matamu dan biarkan angin menyelimutimu. Alam bisa menyembuhkan manusia dengan cara-cara tak terduga.”
54. “Badai pasti berlalu. Akan ada pelangi yang menghiasi langit setelah hujan. Akan ada bahagia yang datang setelah kesedihan”
55. “Betapa indahnya lukisan alam Tuhan sampai-sampai manusia tak berhenti mengaguminya.”
56. “Alam mengajarkan manusia bahwa keindahan hadir di sekitar kita jika kita mau menyadarinya.”
57. “Tidakkah takut dirimu jika alam menjadi murka? Masih berani saja dirimu mengotori dan merusaknya.”
58. “Semesta tidak hanya menyuguhkan keindahan, namun juga menyimpan banyak misteri yang dapat melahirkan rasa takut. Tetapi bagi para petualang, ketakutan harus dihadapi, bukan?”
59. “Bahkan gedung bertingkat dengan segala kemegahan dan arsitekturnya, masih belum mampu menyaingi keindahan alam ini.”
60. “Limpahan alam di Bumi Pertiwi adalah berkat. Sebagai manusia, kita bertanggung jawab untuk menjaganya.”
61. “Sesungguhnya keindahan alam adalah suatu bukti dari kekuasaan-Nya.”
62. “Semakin dekat kamu dengan keindahan yang disuguhkan alam semesta, maka semakin tak tertarik kamu dengan perdebatan dan persaingan.”
63. “Alam telah hidup jutaan tahun. Karena itu, alam akan mengajarkan lebih banyak pengetahuan daripada orang-orang cerdas yang Anda temui.”
64. “Setiap kali merasa sendiri, sadarilah bahwa selalu ada kehidupan dalam tiap tanah yang kamu pijak. Kamu tak pernah sendiri.”
65. “Mari jaga dan rawatlah alam agar kelak penerus kita tak hanya merasakan keindahannya lewat layar kaca.”
66. “Sabda alam tak pernah ingkar, bahasanya melahirkan kebenaran. Sebab di bumi yang kita tempati, kita harus berterima kasih pada tanah, walaupun sering diinjak, ia tetap ramah.”
67. “Kita harus berterima kasih kepada air yang membawa jutaan harapan, memberi kita penghidupan.”
68. “Untuk mengerti tentang kehidupan, kita harus menyatu dengan alam. Tidak ada yang boleh dipaksakan, semua akan terjadi dengan sendirinya. Setelah hidup kita selaras dengan kehidupan.”
69. “Apa yang disaksikan di alam adalah sebuah tatanan agung yang tidak dapat kita pahami dan hal itu sudah semestinya menjadikan seseorang yang senantiasa berpikir dilingkupi perasaan yang rendah hati.”
70. “Setiap keping salju unik dan berbeda. Begitu juga dengan manusia. Tak perlu membanding-bandingkan diri dengan yang lain.”
71. “Tuhan menciptakan alam semesta untuk dijadikan tempat merenung bagi orang-orang yang berpikir.”
72. “Lautan menguap mendaki udara dan awan adalah amplop mengandung pesan asmara.”
73. “Hijaunya alam membuatku bertanya, bagaimana kelak kau sampaikan murkamu pada alam yang selalu memberimu kebaikan?”
74. “Syukuri setiap hal kecil yang tampak di sekitarmu. Mulai dari bunga yang bermekaran sampai rintik hujan yang berjatuhan.”
75. “Alam memiliki isyarat tersendiri bagi manusia. Untuk selalu mengingat bahwa keindahannya hanyalah titipan semata.”
Kata-Kata tentang Keindahan Alam dari Para Tokoh
Sumber: Unsplash
Dilansir dari Brilio (28/09/21), berikut adalah beberapa kata kata alam dari tokoh terkenal.
75. “Berbagi waktu dengan alam, kau akan tahu siapa dirimu yang sebenarnya.” – Gie
76. “Alam menciptakan kemampuan. Keberuntungan melengkapinya dengan kesempatan.” – François de la Rochefoucauld
77. “Bersama bintang. Bersama bulan. Bersama langit malam. Cukup dengan melihat alam, kamu merasakan kedamaian.” – Rohmatikal Maskur
78. “Lihatlah jauh ke alam, lalu kamu akan memahami segalanya lebih baik.” – Albert Einstein
79. “Sumber daya alam yang kita miliki harus dimanfaatkan untuk peningkatan sumber daya manusia.” – BJ Habibie
80. “Alam melukis untuk kita, hari demi hari, memberikan keindahan yang tak terbatas.” – John Ruskin
81. “Jangan hanya menikmati keindahan alam, tapi juga cintai alam di dalam segala hal yang ada di alam semesta ini, sesungguhnya kita bisa melihat banyak keajaiban.” – Aristoteles
82. “Bertulanglah sejauh mata memandang, mengayuhlah sejauh lautan terbentang, bergurulah sejauh alam terkembang.” – Ahmad Fuadi
83. “Rerumputan turut membius jiwa bersama dingin malam. Mengikuti beku diamku mencoba berbicara, merangkai sebait sajak alam.” – Rohmatikal Maskur
84. “Kebaikan pada alam bisa dilakukan dengan hal yang paling sederhana, jangan buang sampah sembarangan, misalnya, terlepas ada yang melihat ataupun tidak.” – Fiersa Besari
85. “Tugas sains antara lain adalah untuk menemukan keindahan alam.” – Albert Einstein
86. “Aku mencintaimu karena segenap alam semesta bersatu membantuku menemukanmu.” – Paulo Coelho
87. “Alam sebagai sarana pendidikan dan bukan cuma petualangan.” – Norman Edwin
88. “Seperti orang lain di alam semesta, kamu layak untuk mendapatkan cinta dan kasih sayang.” – Buddha
89. “Jangan hanya partisipasi, tetapi berikan dedikasi yang murni kepada alam.” – Norman Edwin
90. “Bintang-bintang, yang dibentangkan di alam surga, dan lampu-lampunya diisi oleh minyak abadi, memancarkan cahaya yang memandu pengelana yang tersesat dan kesepian sendiri.” – John Milton
91. “Alam itu tidak terburu-buru, namun segala sesuatunya terselesaikan.” – Lao-Zu
92. “Seorang pengembara tidak boleh terlalu lama berhenti di satu persinggahan. Satu-satunya hal yang harus terus memesona pengembara ialah alam bebas yang luas. Gunung-gunung, sawah-sawah, kali-kali, dan orang-orang yang berjalan di sepanjang jalan itu.” – Umar Kayam
93. “Tidak ada pencinta alam senior atau junior. Semua sama di mata semesta; sama-sama harus mawas diri, sama-sama harus rendah hati.” – Fiersa Besari
94. “Ikuti kebahagiaanmu dan alam semesta akan membuka jalan di mana hanya ada dinding di dalamnya.” – Joseph Campbell
95. “Kita sepasang sungai yang akan bermuara di laut. Kita sepasang sepatu yang saling merindukan satu sama lain.” – Guntur Alam
96. “Menyatulah dengan alam, coba selami cara alam bergerak dan bereaksi, sayangi ia. Setelah itu baru namakan dirimu manusia.” – Jerinx
97. “Kehidupan, sekecil apa pun, bahkan hanya seekor semut, mereka berharga bagi alam semesta.” – Sanie B. Kuncoro
98. “Lihatlah alam semesta dan rasakanlah kebesaran Tuhan. Lihatlah bintang, jutaan jumlahnya, bersinar di langit malam, semua dengan sebuah pesan tersatukan, bagian dari alamnya Tuhan.” – Sathya Sai Baba
99. “Kita mendaki bukan untuk menaklukkan alam, kita mendaki untuk menyatu dengan alam.” – Franheit Sangapta
100. “Sepanjang hidupku, pemandangan alam yang baru membuatku bersukacita seperti anak kecil.” – Marie Curie
Baca juga:
5 Fakta dari Air Terjun Tegenungan yang Ramai Didatangi Turis Luar Negeri
11 Destinasi Pulau Seram yang Indah Seperti Surga, Siapa yang Tertarik?
7 Tempat Wisata di Jawa Tengah Mirip Alam Selandia Baru, Penasaran?
Parenting bikin pusing? Yuk tanya langsung dan dapatkan jawabannya dari sesama Parents dan juga expert di app theAsianparent! Tersedia di iOS dan Android.