Assalamu'alaikum Ibu…
Kali ini Aku akan berbagi informasi tentang perkembangan bicara pada anak, yuk baca apa saja yang dapat Ibu lakukan untuk mengajarkan si kecil mengenal kosakata baru setiap harinya guna mengasah kemampuan berbicara si kecil.
Kelahiran bayi adalah momen bahagia bagi setiap orangtua. Pasti ayah dan ibu dari anak tersebut juga menginginkan pertumbuhan dan perkembangan anaknya berjalan optimal. Maka pentingnya orangtua untuk memerhatikan pertumbuhan bayi, terutama pada tahun pertama kehidupannya.
Seiring dengan bertabahnya usia anak, salah satu kemampuan yang akan mulai terlihat perkembangannya adalah kemampuan berbicara.
Dalam fase ini adalah sejarah perkembangan dan waktu yang menyenangkan bagi seluruh orang tua. Tetapi seiring bertambahnya usia anak, perkembangan bahasa pada setiap anak akan berbeda-beda. Ada kalanya kemampuan bahasa mereka sedikit terlambat dibanding dengan anak-anak pada usia yang sama. Perlu pula dipahami bahwa anak-anak belajar berbicara dengan kecepatan yang berbeda. Ibu tidak perlu mengkhawatirkan hal tersebut. Terlebih dahulu pastikan Ibu memahami apa saja yang menyebabkan Anak Terlambat Bicara.
Penyebab keterlambatan bicara pada anak bisa terjadi karena berbagai faktor, antara lain:
1. Terlalu sering terpapar gedget
2. Sulit mengerti kata-kata atau mencari kata-kata
3. Gangguan pendengaran, Kelainan struktur rongga mulut ( ect. bibir sumbing, Gagap)
4. Gangguan spektrum autisme
5. Kurang adanya komunikasi dua arah antara Orang tua dan anak
6. Lingkungan yang terlalu bising
Agar kemampuan bicara anak berkembang setiap waktunya, Ibu dapat melakukan cara-cara berikut untuk menstimulasi kemampuan berbicaranya.
1. Buatlah Si Kecil memperhatikan saat Ibu berbicara.
Saat Ibu berbicara dengan si kecil, perhatikan apakah matanya sedang melihat ke arah Ibu, atau ke arah lain. Jika dia melihat ke arah lain, coba panggil namanya dan minta agar Si Kecil memperhatikan Ibu.
2. Membacakan Buku Cerita Bergambar.
Melakukan aktivitas membacakan buku cerita untuk anak sejak bayi adalah salah satu hal terbaik yang dapat Ibu lakukan untuk mendorong perkembangan bahasanya. Membacakan buku cerita bergambar setiap hari akan menstimulus si kecil sehingga dapat terpapar kosakata yang lebih luas melalui pembacaan buku bergambar daripada hanya mendengar ucapan orang dewasa.
3. Selalu Mengajak Si Kecil Berbicara.
Hanya karena bayi tidak dapat berbicara, bukan berarti Ibu hanya duduk diam sepanjang hari. Semakin banyak Ibu mengajak berbicara dan mengekspresikan diri, semakin mudah bagi si kecil untuk belajar bahasa sejak usia lebih muda.
4. Berbicara yang Benar.
Gaya bahasa bayi memanglah menarik dan lucu bagi orang dewasa, namun jika Ibu atau keluarga yang lain pun turut menggunakan cara bicara bayi hal tersebut justru akan membuat kemampuan kosakata si kecil tidak berkembang. Alangkah baiknya jika saat sedang berbicara dengan si kecil gunakan bahasa pengucapan layaknya sedang berbicara dengan sesama orang dewasa, itu akan jauh lebih membantu sehingga si kecil mampu mempelajari berbagai kosakata setiap harinya.
5. Ajak Si Kecil Bernyanyi.
Dengan bernyanyi si kecil dapat mengenal banyak kosa kata. Dengan bernyanyi Ibu bisa memeragakan kata dalam lagu untuk membantu si kecil memahaminya. Seperti ketika sedang bermain balon Ibu bisa bernyanyi lagu "Balonku", sehingga si kecil akan lebih bersemangat saat berbicara serta dapat membantunya mengenal kata-kata baru.
6. Membantu melatih otot-otot bicara si kecil.
Latihan sederhana ini dapat Ibu lakukan bersama si kecil di rumah, dengan latihan senam muka untuk bertujuan menguatkan otot lidah, bibir, maupun rahang. Seperti melatih anak untuk mencoba berbagai makanan dengan tekstur dan temperatur berbeda, ajarkan si kecil untuk minum menggunakan sedotan, dan bisa juga ajak si kecil bermain menggunakan peluit.
Semoga informasi tersebut bermanfaat untuk Ibu-ibu semua.
Salam kasih untuk semua Ibu.
Wassalamu'alaikum…
Parenting bikin pusing? Yuk tanya langsung dan dapatkan jawabannya dari sesama Parents dan juga expert di app theAsianparent! Tersedia di iOS dan Android.