Perlu dicoba! Karezza, aktivitas seks tanpa orgasme yang punya banyak manfaat

Penasaran bagaimana cara melakukannya Parents?

Berbicara mengenai aktivitas seksual, tak jarang sebagian orang mengaitkannya dengan orgasme atau kepuasan baik untuk diri sendiri atau pun pasangan. Namun, tahukah Parents, ternyata tidak semua jenis seks berujung pada orgasme? Ada salah satu teknik dalam bercinta, yakni karezza yang sama sekali tidak melibatkan orgasme.

Apa maksudnya? Dan apa saja manfaat seks karezza bagi pasangan suami istri jika orgasme tidak bisa diraih?

Istilah Karezza berasal dari kata carezza yang dalam bahasa Italia. Artinya adalah belaian. Nah, tujuan Karezza ini bukanlah mencapai orgasme bersama atau membuat pasangan orgasme.

Teknik satu ini merupakan gaya bercinta yang penuh kasih sayang, santai, dan lembut. Bercinta menggunakan teknik satu ini lebih memfokuskan diri dan pasangan pada cinta dan spiritual, bukan hanya sekadar gairah seks.

Artikel Terkait : Ini waktu yang tepat berhubungan seks setelah melahirkan, Perhatikan, Bun!

Manfaat metode seks Karezza

Berbagai manfaat bisa dirasakan oleh pasangan saat melakukan seks Karezza

Wright, L.M.F.T, seorang terapis pernikahan dan keluarga di Denver mengungkapkan bahwa Karezza memiliki manfaat penting bagi kesehatan pasangan. Secara fisik dan psikis, metode ini bisa membantu setiap pasangan menjadi lebih baik.

Karezza bisa membantu meningkatkan keintiman, kedekatakan, komunikasi, dan romansa pasangan, menurut Wright. Karezza bisa sangat membantu meningkatkan perasaan bahagia di otak karena peningkatkan kadar hormon oksitosin dalam tubuh. Hormon satu ini memang diketahui bisa menurunkan stres, menenangkan, dan membantu tidur menjadi lebih nyenyak.

Di sisi lain menurut Llyod, seorang seksolog dalam bukunya, metode ini bisa memiliki beragam manfaat kesehatan seperti :

  • Masalah kandung kemih.
  • Nyeri haid.
  • Peradangan pada uretra atau uretritis.
  • Keputihan.
  • Turun peranakan atau prolaps uterus

Artikel terkait : 8 Posisi seks ini dapat membuat Anda terbuai dalam kenikmatan bercinta

Seks karezza bisa meningkatkan kualitas tidur pasangan

Dr. Raymonde Jean dari St. Luke’s-Roosevelt Hospital Center, New York City, mengungkapkan kualitas tidur sangat penting bagi kualitas hidup seseorang.

Penelitian menunjukkan bahwa seseorang yang durasi tidurnya kurang bisa lebih rentan mengalami peradangan darah yang lebih tinggi. Selain itu beberapa manfaat lain dari kualitas tidur yang baik karena Karezza ini adalah bisa menurunkan tekanan darah tinggi.

Bagaimana cara melakukan Karezza?

Berbagai metode yang bisa dilakukan untuk mempraktikkan Karezza

J. William Lloyd, seorang seksolog, mengungkapkan bahwa Karezza memiliki tujuan untuk mempertahankan energi seksual yang kuat antar pasangan. Metode ini pun dilakukan untuk mencegah hasrat seksual yang terlalu menggebu-gebu.

Menurut Lloyd dalam buku Metode Karezzza, sebetulnya tidak ada aturan khusus saat melakukannya. Aktivitas seks yang dilakukan pun berjalan cukup santai dengan melibatkan tatapan mata, belaian, senyuman, kontak kulit, maupun hal lain yang disukai pasangan.

Nuansa romantisme dan kehangatan lah yang paling ditonjolkan dalam metode ini. Parents bisa memulainya dengan mengucapkan kata romantis seperti “Aku cinta kamu, Aku sayang kamu,” maupun pujian mesra lainnya.

Bersama pasangan, Parents bisa mulai membelai tubuh pasangan dengan lembut. Fokus utamanya tentu saja adalah perasaan cinta, bukan hanya hasrat dan nafsu belaka.

Seks Karezza ini bisa dilakukan sambil berbaring maupun salah satu orang berada di atas. Penetrasi sebetulnya masih bisa dilakukan namun sebaiknya memang menghindari orgasme.

Artikel terkait : Pernikahan berjalan tanpa seks? Lakukan 7 hal ini untuk memperbaikinya

Selain itu ada beberapa metode Karezza yang bisa dilakukan dengan pasangan, di antaranya :

  • Saling menatap mata pasangan untuk beberapa saat.
  • Mendengarkan pasangan dalam jarak dekat.
  • Saling tersenyum saat menatap.
  • Mencium bibir dan lidah pasangan dengan perlahan.
  • Melakukan sinkronasi pernafasan dengan pasangan.
  • Cium kening lalu tahan beberapa saat dalam posisi berbaring.
  • Pijat pasangan pada bahu, lengan, kepala, dan bagian tubuh lainnya.
  • Peluk mesra pasangan.
  • Mengisap puting payudara secara perlahan.
  • Letakkan tangan di atas kelamin pasangan.

Para ahli merekomendasikan pasangan untuk melakukan metode Karezza ini selama tiga minggu untuk melihat hasilnya pada hubungan dan kesehatan. Tentunya metode ini butuh kesabaran dan komitmen bersama pasangan agar bisa berjalan dengan baik, ya.

Nah Parents tertarik untuk melakukannya bersama pasangan malam ini?

Sumber : Healthline, hellosehat

Baca Juga :

Ini Posisi bercinta terbaik menurut survei terhadap hampir 500 Wanita

8 Posisi Ini Bisa Bikin Anda dan Pasangan Terbuai dalam Kenikmatan

Puasa bikin aktivitas bercinta jadi terburu-buru? Lakukan secara kilat dengan 3 posisi ini

 

 

Penulis

nisya