Jurnalis memiliki peran vital dalam berbagai peristiwa penting, tak terkecuali konflik di Palestina saat ini. Dengan banyaknya propaganda, masyarakat dunia pun merasa membutuhkan informasi sesuai dengan fakta, tanpa ada yang dikurangi mapun dilebihkan. Sosok beberapa jurnalis perempuan Palestina pun menjadi sorotan karena keberaniannya mengungkapkan fakta mengenai peristiwa secara faktual di sana.
Profesi jurnalis atau wartawan sendiri menjadi salah satu yang tidak boleh mendapatkan kekerasan dan ancaman saat melakukan pekerjaan. Namun mirisnya, berdasarkan data the Committee to Protect Journalists, sejauh ini 31 jurnalis Palestina telah terbunuh dan banyak jurnalis lainnya yang mendapatkan ancaman.
Dengan tekad dan profesionalisme yang kuat, para jurnalis perempuan ini pun tak gentar dan terlihat semakin aktif menyuarakan kebenaran, baik melalui kanal media mainstream maupun akun sosial media pribadi. Siapa saja sosok mereka? TheAsianparent merangkumnya di sini.
Artikel Terkait: Perempuan di Gaza Palestina Ramai Minum Pil Penunda Menstruasi, Apa Dampaknya Bagi Kesehatan?
Sosok 9 Jurnalis Perempuan Palestina
Sering berbagi fakta terkini seputar perkembangan di Palestina, ini dia berbagai sosok Jurnalis perempuan Palestina yang berdedikasi tinggi.
1. Plestia Alaqad
Masih berusia 22 tahun, sosok jurnalis satu ini terlihat sangat aktif membagikan keseharian dan update terkini di Palestina, khususnya Gaza. Melalui akun Instagram-nya yang sudah memiliki pengikut 2.5 M, Plestia pun terlihat kerap berbaur dengan masyarakat di Gaza dan menjadi salah satu garda terdepan.
"Lihatlah Gaza dari mataku..
Kampung halamanku yang indah, Gaza, menjadi kota hantu.. tempat kamu berjalan dan mencium bau kematian.. di mana kamu melihat dan segala sesuatu di sekitarmu dibom dan dihancurkan.. di mana yang dapat kamu dengar hanyalah suara bom, serangan udara, dan anak-anak menangis dan menjerit dari rasa takut dan sakit.." tuturnya.
Plestia pun mengizinkan semua orang untuk mengunggah ulang postingannya asalkan memberikan credit. Parents bisa mengikutinya di akun Instagram @byplestia
2. Hind Khoudary
Sebagai freelance jurnalis, Hind Khoudary terlihat selalu berbagi kabar terkini terkait Gaza dan Palestina secara keseluruhan. Di sisi lain sebagai pembawa informasi langsung dari lapang, Hind Koudary pun mengungkapkan ada banyak keterbatasan yang ia rasakan.
"Kami Hind dan Motaz, bekerja sebagai jurnalis lepas untuk berbagai kantor berita dan outlet. Sayangnya, kami kekurangan peralatan keselamatan penting seperti jaket pers, dan hanya mengandalkan peralatan pinjaman dari teman dan kolega.
Kami dengan hormat memohon bantuan untuk mendapatkan peralatan keselamatan ini, karena kami berdedikasi untuk menyadarkan dunia akan situasi saat ini di Gaza. Tujuan kami adalah untuk memperkuat suara warga Gaza dan berbagi kisah mereka," tuturnya dalam salah satu unggahan.
Parents bisa mengikuti unggahannya di akun Instagrm @hindkhoudary.
3. Youmna El Sayed
Sebagai koresponden Jalur Gaza untuk AlJazeera English, Youmna El Sayed aktif menyuarakan opini di sosial media Twitter/X @youmnaelsayed. Ia selalu berbagi unggahan terkini mengenai kondisi Gaza dan aspirasi masyarakat di sana.
"Masyarakat di Gaza lebih membutuhkan bahan bakar dibandingkan makanan, mereka membutuhkan bahan bakar agar rumah sakit tetap beroperasi, untuk menghasilkan air, untuk penerangan saat keadaan sangat gelap, untuk mengisi daya ponsel mereka agar dapat mengecek kondisi kerabat mereka! Ini adalah hak asasi manusia Demi Tuhan!" tuturnya.
Berbagai unggahannya bisa Parents lihat di akun X/twitter @youmnaelsayed.
4. Bisan
Perempuan 25 tahun ini kerap berbagi informasi dengan berapi-api di setiap unggahan, khususnya di Instagramnya @wizard_bisan1. Sebagai jurnalis sekaligus pembuat film, ia pun aktif berbagi kabar mengenai hal yang terjadi di Gaza.
"Mereka melakukan pengeboman di sekitar rumah sakit tempat saya tidur."
"Selama kami menemukan air bersih, kami mengisinya. Itu hal tersulit untuk dilakukan dalam sehari." ungkapnya.
Artikel Terkait: 7 Aksi Bela Palestina Terbesar di Dunia, Indonesia Jadi Salah Satunya!
5. Maram Humaid
Menjadi reporter digital Aljazeera English, Maram Humaid pun masuk deretan nama jurnalis perempuan lainnya. Ia nampak aktif mengunggah kabar terkini mengenai berbagai peristiwa di Gaza. Berbagai foto dan video terkini mengenai kondisi di sana pun tak ragu dibagikan pada sejumlah 23.7k followers-nya di Twitter/X @maramgaza.
"Belum pernah menyaksikan waktu yang begitu sibuk. Gaza tenggelam dalam kegelapan dan keputusasaan. Tidak pernah merasakan kesepian seperti ini di tengah kekejaman yang dilakukan terhadap orang-orang tak bersenjata. Belum pernah mencium bau kematian sedekat ini," ungkapnya.
6. Yara Eid
Sebagai seorang jurnalis perang Palestina dan Advokat Hak Asasi Manusia, Yara pun terlihat vokal memberikan kabar mengenai Palestina. Lahir dan besar di Gaza, setiap harinya ia memanfaatkan sosial media Instagram dengan pengikut 480K untuk terus menyuarakan kebenaran, tak terkecuali mengenai fakta di lapangan yang dialami para jurnalis.
"Israel telah menyatakan perang terhadap semua jurnalis Palestina di Gaza dan Tepi Barat! Setidaknya 32 jurnalis Palestina terbunuh sejak 7 Oktober hanya di Jalur Gaza!
@committeetoprotectjournalists mengatakan bahwa bulan ini adalah bulan paling mematikan bagi jurnalis sejak CPJ mulai mengumpulkan data pada tahun 1992," ungkapnya.
8. Muna Elkurd
Bersama para rekanan jurnalis lainnya, Muna Elkurd kerap saling berbagi infromasi mengenai kondisi terkini Gaza dan Palestina. Ia memiliki followers 1.6M di akun Instagramnya @muna.elkurd15 dan konsisten juga memberikan pandangan mengenai kehidupan masyarakat Gaza yang kerap menjadi korban serangan Israel. Ia pun nampak mengangkat kisah masyarakat Gaza dengan tujuan untuk menyampaikannya pada dunia.
"Situasi di Gaza Utara sangat berbahaya.
Pengeboman artileri yang biadab. Pengeboman pesawat tempur sangat intens.
Tidak ada liputan media dan keluarga-keluarga berteriak minta tolong.
Pantau terus Gaza Utara dan teruslah memposting," tuturnya.
9. Elia Ghorbiah
Terakhir, ada nama Elia Ghorbiah. Ia merupakan seorang jurnalis senior dan produser di AJ+ Arabi, Elia Ghorbiah pun turut memanfaatkan sosial media pribadi untuk menyerukan kabar terkini mengenai Palestina.
"Sejak Naqbah, kita telah melakukan perang media dengan penjajah dan sekutu-sekutunya yang tidak kalah pentingnya dengan perang yang kita lakukan di jalanan dan pada titik kontak mengenai perluasan tanah pendudukan Palestina dari sungai hingga laut.. Ini adalah pertarungan kesadaran dan kebenaran.." ujarnya.
Parents bisa melihat sosial media Instagramnya di @eliaghorbiah.
Itulah sederet daftar jurnalis perempuan Palestina yang berani menyuarakan kebenaran. Setuju kalau semuanya berdedikasi tinggi? Wajib follow bagi Parents yang mau up to date dengan perkembangan di sana, ya!
****
Baca Juga: