Tahukah Parents, bahwa ada banyak jenis donat di dunia. Selain bentuknya yang tak selalu bulat, rasanya juga bermacam-macam dan punya keunikannya tersendiri.
Sampai saat ini memang donat masih menjadi salah satu camilan paling populer di dunia. Perpaduan rasa donat yang gurih dan manisnya topping, membuat hidangan ini disukai oleh banyak orang. Tak kaget jika ada banyak toko kue atau kafe yang memiliki hidangan donat khasnya masing-masing.
Namun, perlu diketahui jika ada banyak jenis donat yang berasal dari berbagai negara dengan keunikannya masing-masing. Yuk, cari tahu selengkapnya di bawah ini.
Artikel terkait: Praktis! Ini 6 Resep Donat Kentang yang Empuk dan Lembut
15 Jenis Donat di Dunia dengan Cita Rasa yang Lezat
Selama ini memang diketahui jika donat memiliki bentuk bulat dengan bagian tengah yang bolong. Akan tetapi, ada jenis donat lain di dunia yang bentuknya bermacam-macam dan dibuat dari bahan yang berbeda. Berikut ini beberapa di antaranya:
1. An-dougnut – Jepang
Jepang memiliki jenis donat khasnya yang disebut dengan an-doughnut. Di negara Sakura tersebut ternyata penikmat donat sangatlah banyak sehingga hidangan ini sangat mudah ditemukan di kafe-kafe.
An-doughnut memiliki keunikan tersendiri karena terdapat pasta kacang merah yang ada di dalam donat. Rasa manis dari pasta kacang merah membuat makanan yang satu ini jadi terasa lebih nikmat. Di bagian luar ditaburi dengan gula halus sehingga rasanya jadi lebih manis.
2. Beaverail – Kanada
Kanada dikenal sebagai negara dengan konsumen donat terbesar di dunia. Masyarakat Kanada sangat menyukai donat dan jumlah konsumsi terhadap donat lebih banyak dari negara mana pun.
Tak hanya donat original, masyarakat Kanada juga menyukai donat khas mereka yang disebut dengan beavertail. Donat ini memiliki bentuk yang khas karena lebih pipih dan bagian atasnya bisa diberikan topping sesuai selera.
Adonan beavertails terbuat dari gandum dan punya tekstur bagian luar yang renyah dan bagian dalam yang lembut. Umumnya topping favorit warga Kanada adalah nutella hingga sereal buah.
3. Balushahi – India
Jenis donat yang unik di dunia yang satu ini selain mudah ditemukan di India, juga populer di Pakistan dan Nepal. Donat yang satu ini punya keunikan karena mirip dengan donat yang berlapis kaca.
Adonan balushahi ditambahkan yoghurt sehingga rasanya khas. Lalu, adonan digoreng dengan ghee yaitu mentega yang dijernihkan. Setelah matang, balushahi direndam dalam sirup.
Hal itu yang membuat tampilannya seperti dilapisi kaca. Rasanya pun sangat manis karena direndam dalam sirup manis yang panas.
4. Zeppole – Italia
Italia juga memiliki jenis donat khasnya tersendiri. Tak hanya dikenal dengan pizza, ada pula jenis donat yang tak kalah populer yang disebut dengan zeppole.
Hidangan ini mirip dengan donat isi tapi teksturnya cukup ringan. Umumnya isian donat ini adalah custard, selai, atau bahan apapun sesuai selera.
Namun di Italia ternyata isian zeppole juga tergantung dengan lokasi tempat tinggal. Terdapat beberapa area yang menggunakan bahan isian dengan rasa manis untuk zeppole. Namun, ada juga area yang menggunakan isian dari bahan yang memiliki rasa gurih.
5. Churros – Spanyol, Mexico
Saat ini churros memang sangat mudah ditemukan di seluruh dunia. Namun, sebenarnya hidangan yang satu ini berasal dari Spanyol, Meksiko, dan beberapa negara Amerika Latin.
Jenis donat yang memiliki bentuk memanjang dengan sisinya bergerigi ini juga memiliki rasa yang khas. Biasanya churros dihidangkan dengan kayu manis dan gula setelah digoreng.
Di Spanyol, makanan ini umumnya disantap untuk sarapan. Sementara itu, di Meksiko ternyata churros bisa dijadikan bahan makanan yang bisa dikonsumsi kapan pun atau sepanjang hari.
6. Sel Roti – Nepal
Jenis donat yang unik di dunia selanjutnya adalah sel roti yang berasal dari Nepal. Hidangan yang satu ini sangat populer di Nepal karena rasanya yang manis dan punya tekstur yang yang renyah.
Umumnya sel roti disediakan saat perayaan khusus. Jadi, makanan ini begitu spesial di Nepal. Menyantapnya pun biasanya dibarengi dengan kari pedas agar menyeimbangkan rasa manis yang dimiliki sel roti.
Berbeda dengan jenis donat pada umumnya yang dibuat dari tepung terigu, rupanya makanan berbentuk cincin ini berbahan dasar tepung beras. Itulah mengapa rasanya jadi lebih unik dan cukup berbeda dari donat pada umumnya.
Artikel terkait: Bisa Pakai Pisang, 7 Resep dan Cara Membuat Donat yang Empuk dan Lezat
7. Berliner Pfannkuchen – Jerman
Di negara maju yang satu ini masyarakatnya suka mengonsumsi donat khas mereka yang disebut dengan berliner pfannkuchen. Donat ini tidak memiliki lubang di tengahnya karena di dalamnya bisa diisi dengan bahan-bahan sesuai selera.
Biasanya isiannya adalah bahan-bahan yang manis seperti jelly, krim, cokelat, atau buah. Lalu, di bagian atasnya juga ditaburi dengan gula halus sehingga membuat hidangan ini memiliki rasa yang lebih manis.
8. Oliebollen – Belanda
Disebut sebagai oliebollen, donat khas Belanda ini merupakan hidangan di musim dingin yang sangat populer. Jika diterjemahkan secara harfiah, oliebollen adalah bola minyak. Pasalnya, bentuk makanan ini memang bulat seperti bola.
Lalu, pembuatannya juga cukup simpel karena adonan dibentuk tepat di atas penggorengan. Supaya lebih nikmat, biasanya disajikan dengan taburan kismis, kacang, atau gula bubuk.
Umumnya di Belanda oliebollen dijual selama bulan-bulan di musim dingin. Lalu, makanan ini juga menjadi hidangan wajib di hari yang spesial seperti saat tahun baru.
9. Youtiao – Cina
Cina juga memiliki salah satu jenis donat yang unik di dunia. Disebut sebagai youtiao, camilan ini sangat populer di negara Tirai Bambu ini. Umumnya warga di sana menyantap makanan ini saat sarapan dengan bubur nasi atau susu.
Bentuknya tak mirip dengan donat pada umumnya yang bulat dengan lubang di tengah. Youtiao memiliki bentuk memanjang dan rasanya pun manis dan sedikit asin.
Menariknya, youtiao juga bisa dinikmati dengan cara dicelupkan ke dalam saus yang sudah dibuat. Jika Parents penasaran, hidangan ini juga cukup dikenal di Indonesia dan disebut dengan cakwe.
10. Bombolone – Italia
Selain zeppole, Italia juga memiliki jenis donat khasnya yang disebut bombolone. Di Indonesia makanan yang satu ini kerap disebut sebagai bomboloni dan cukup populer di kalangan pecinta makanan manis.
Seperti yang diketahui bahwa bomboloni termasuk jenis donat isi. Umumnya isiannya adalah bahan-bahan yang manis seperti selai dari buah atau krim cokelat, vanilla, dan masih banyak lainnya.
Zeppole dan bombolone memiliki perbedaan yaitu pada bahan utamanya. Biasanya Zeppole ditambahkan kentang ke dalam adonan sehingga adonannya lebih ringan dan elastis.
Sementara itu, bombolone tidak ditambahkan kentang dan adonannya memang dibentuk menjadi bulat sempurna. Berbeda dengan zeppole yang adonannya dibentuk lewat sendok dan langsung digoreng ke minyak panas.
11. Pets de Nonnes – Perancis
Jenis donat yang satu ini jika diterjemahkan ke dalam bahasa Inggris menjadi “nun’s puffs.” Makanan ini terbuat dari tepung, mentega, susu, telur, dan gula. Setelah itu, adonan dibentuk bulat dan langsung digoreng.
Saat disajikan, pets de nonnes ditaburi dengan gula halus sehingga rasanya menjadi lebih manis. Teksturnya juga sangat ringan sehingga agak berbeda dengan tekstur dari donat pada umumnya.
12. Faschingskrapfen – Austria
Jenis donat yang satu ini cukup mirip dengan Berliner Pfannkuchen dari Jerman. Selain karena bahannya hampir sama, rupanya bentuknya yang bulat menyerupai jenis donat asal Jerman tersebut.
Faschingskrapfen juga merupakan jenis donat isi yang dalamnya bisa diisi dengan berbagai macam bahan. Namun, umumnya isiannya adalah selai dari buah atau custard.
Secara harfiah faschingskrapfen berarti “kue karnaval kecil” karena di Austria biasanya sajian ini dihidangkan saat hari spesial. Salah satu hari istimewa di mana camilan ini dihidangkan adalah saat peringatan hari St. Joseph.
13. Picarones – Peru
Peru juga memiliki jenis donat yang unik di dunia yang disebut dengan picarones. Berbeda dengan donat pada umumnya yang dibuat dari tepung terigu, picarones dibuat dengan labu atau ubi jalar.
Bentuknya lebih mirip dengan cincin karena adonan dibuat lebih tipis dan lubang di bagian tengah yang lebih besar. Supaya lebih nikmat, hidangan ini disiram dengan sirup manis yang disebut dengan chancaca yang terbuat dari gula tebu yang tidak dimurnikan.
Picarones sendiri sering dijadikan camilan oleh warga Peru karena sangat mudah ditemukan di berbagai tempat. Selain itu, hidangan ini juga dijadikan makanan penutup setelah makan malam.
14. Koeksister – Afrika Selatan
Afrika Selatan juga memiliki donat khas yang rasanya tak kalah lezatnya. Koesister memiliki perbedaan dengan jenis donat pada umumnya karena bentuknya tidaklah bulat dan terdapat lubang di tengahnya.
Tampilan dari Koeksister cukup unik karena bentuknya oval dan memiliki corak seperti kepangan. Tak hanya bentuknya saja yang unik, rasa dari donat ini juga khas karena direndam dalam sirup.
Umumnya sirup yang digunakan untuk merendam hidangan Koeksister terbuat dari bahan kayu manis, jahe, jeruk keprok, adas manis, hingga lemon. Ada juga yang memberikan topping berupa kelapa.
15. Paczki – Polandia
Terakhir, ada Paczki yang termasuk dalam jenis donat unik di dunia. Camilan khas Polandia ini diketahui telah ada sejak abad pertengahan. Namun, hingga saat ini Paczki masih sangat populer dan disukai oleh banyak warga Polandia.
Donat ini tidak memiliki lubang di bagian tengahnya karena merupakan salah satu jenis donat isi. Selai untuk isiannya pun sangat spesial karena dibuat dari alkohol gandum sehingga bisa mencegah penyerapan minyak yang berlebihan.
Hal itu membuat paczki memiliki tekstur yang lebih ringan dan kenyal. Penyajiannya pun biasanya diberikan taburan gula halus, lelehan gula cair, hingga potongan jeruk kering sehingga rasanya memang manis dan menyegarkan.
Itulah beberapa jenis donat yang berasal dari berbagai negara di dunia. Semua jenis donatnya benar-benar menggugah selera ya, Parents!
***
Baca juga:
5 Kreasi Resep Donat Ubi Anti Gagal yang Bisa Dicoba di Rumah
Resep Donat Indomie, Cemilan Kekinian yang Mudah Dibuat di Rumah