X
theAsianparent Indonesia Logo
theAsianparent Indonesia Logo
kemendikbud logo
Panduan ProdukMasuk
  • Kehamilan
    • Kalkulator perkiraan kelahiran
    • Tips Kehamilan
    • Trimester Pertama
    • Trimester Kedua
    • Trimester Ketiga
    • Melahirkan
    • Menyusui
    • Kehilangan bayi
    • Project Sidekicks
  • Artikel Premium
  • Breastfeeding Week 2023
  • Cari nama bayi
  • Perawatan Ibu dan Bayi
  • Kulit Bayi
  • Rangkaian Edukasi
    • Pengasuhan Anak
    • Edukasi Prasekolah
    • Edukasi Sekolah Dasar
    • Edukasi Remaja
  • TAPpedia
  • TAP Rekomendasi
  • Anak
    • Bayi Baru Lahir
    • Bayi
    • Balita
    • Prasekolah
    • Anak
    • Praremaja & Remaja
  • Parenting
    • Keluarga
    • Pernikahan
    • Seks
    • Berita Terkini
  • Kesehatan
    • COVID-19
    • Info Sehat
    • Penyakit
    • Vaksinasi
    • Kebugaran
  • Gaya Hidup
    • Korea Update
    • Hiburan
    • Travel
    • Fashion
    • Kebudayaan
    • Kecantikan
    • Keuangan
    • Marvelous Asian Mums Special 2021
  • Nutrisi
    • Resep
    • Makanan & Minuman
    • Sarapan Bergizi
  • Belanja
  • Ayah manTAP!
    • Kesehatan Ayah
    • Kehidupan Ayah
    • Aktivitas Ayah
    • Hobi
  • VIP
  • Awards
    • TAP x Tokopedia Awards 2023

Bocah 5 tahun meninggal setelah terkunci di dalam kantor orangtuanya

Bacaan 4 menit

Siapa sangka, dalam kurun waktu yang sangat singkat dan diakibatkan kelalaian orangtua, seorang anak harus merenggang nyawa karena jatuh dari gedung.

“Waktu itu ia sedang tidur. Saya ingin membuatnya tidur lebih lama dan tidak tega untuk membangunkannya. Tidak terpikir bahwa kami tidak akan pernah melihatnya lagi …”

Berita ini sungguh menyedihkan. Seorang bocah laki-laki berusia 5 tahun tewas di Singapura setelah dia secara tidak sengaja terkurung di dalam kantor orangtuanya lantai 8, di 11 Woodlands Close.

Artikel terkait : Akibat kelalaian sang kakek, balita 2 tahun kehilangan nyawa, waspada Parents!

Kronologi tewasnya anak laki-laki berusia 5 tahun di Singapura

jatuh dari gedung

Anak 5 tahun harus meregang nyawan setelah kedua orangtuanya tak sengaja meninggalkannya di kantor seorang diri.

Tragedi itu terjadi pada 5 Januari 2019 sekitar jam 9 malam.

Menurut Shin Min Daily News, kejadian bermula ketika orangtua bocah itu menjalankan training di pusat pendidikan. Mereka membawa anak tersebut, dan kakak laki-lakinya ke kantor pada hari itu. Sebenarnya membawa anak ikut bekerja bukanlah hal pertama kali dilakukan, bahkan bisa dibilang telah rutin dilakukan oleh keluarga itu.

Ketika itu, anak lelaki yang menjadi korban, Soo Jia He, berusia 5 tahun telah tertidur ketika orangtuanya sedang menyelesaikan pekerjaannya.

Ketika tiba saatnya pulang, ayah bocah itu mematikan lampu dan keluarga tersebut akhirnya pulang ke rumah dengan kakak laki-lakinya. Meninggalkan anak itu tanpa sengaja terkunci di dalam kantor.

Hanya ketika sampai di tempat parkir rumah mereka, yang hanya berjarak 5 menit dari kantor, barulah mereka menyadari kebodohan mereka.

Mereka pun akhirnya bergegas kembali tetapi anak itu tidak ada. Hal yang membuat syok yaitu ketika mereka menemukan mayat putra mereka di lantai dasar.

Ketika itu mereka baru menyadari bahwa jendela kantor mereka ditemukan dalam kondisi terbuka. Rupanya, anak itu mencoba melarikan diri melalui jendela hingga jatuh dari atas gedung.

Bocah yang jatuh dari gedung ini pun dinyatakan meninggal oleh paramedis di tempat kejadian

jatuh dari gedung

Bocah 5 tahun itu panik karena merasa ditinggal oleh orangtuanya, lalu coba melarikan diri dari jendela.

Yang membuat tragis dan memilukan adalah korban pergi dalam kurun waktu sangat cepat. Di mana hanya dibiarkan sendirian selama kurang dari 10 menit.

“Rumah kami hanya berjarak lima menit jika menggunakan kendaraan dari kantor. Saya tidak percaya bahwa ketika bergegas kembali ke kantor, kami akan melihat tubuh putra kami terbaring di lantai dasar,” kata ibu yang berduka, Ms Hu, kepada Shin Min Daily News beberapa waktu lalu.

Dia merasa bahwa putranya panik melihat keluarganya tidak ada di ruangan, dan mencoba melarikan diri melalui jendela.

Saat ini polisi pun sedang menyelidiki tragedi tragis itu.

Pihak keluarga merasa sangat kehilangan dan menyesal

jatuh dari gedung

Pihak keluarga sangat bersedih dan menyesal dengan semua yang telah terjadi.

Bocah itu merupakan anak bungsu dalam keluarga. Dia memiliki kakak perempuan dan 2 kakak laki-laki.

Kakak laki-laki tertuanya mengungkapkan kepada media bahwa keluarga sangat menyayangi adik bungsunya. Dan hubungan ibu dan adik bungsunya sangat dekat.

“Mereka tidur berdampingan bersama setiap hari. Orangtua saya memperlakukan kita semua dengan adil, hanya saja saya pikir mereka lebih peduli padanya karena dia memang anak bungsu dan masih kecil.”

“Persitiwa ini membuat hati ibuku sangat hancur,” tambahnya lagi.

“Ini adalah kecelakaan tragis yang tak seorang pun bisa melihat sebelumnya,” ujar ayah bocah itu, Tuan Soo, yang mengungkapkan pada The Straits Times saat bangun tidur pada Minggu malam.

Cerita mitra kami
Waspada Penyakit Hepatitis Misterius, 3 Anak di DKI Jakarta Meninggal Dunia
Waspada Penyakit Hepatitis Misterius, 3 Anak di DKI Jakarta Meninggal Dunia
Tips Cerdas Hadapi New Normal, Ikuti Cara Berikut
Tips Cerdas Hadapi New Normal, Ikuti Cara Berikut
Bunda bisa jadi pahlawan melawan COVID-19, begini caranya
Bunda bisa jadi pahlawan melawan COVID-19, begini caranya
Momen Spesial S-26 Loyalty Program Mengajak Keluarga Terpilih Ke Singapura
Momen Spesial S-26 Loyalty Program Mengajak Keluarga Terpilih Ke Singapura

Orangtua yang patah hati dan sedang merasakan duka mendalam ini pun mengaku bahwa mereka tidak bisa tidur setelah kejadian itu. Mereka merasa sangat menyesal dengan segala kejadian yang menimpa anak bungsunya itu.

“Kami tidak tahu pasti bagaimana itu terjadi, tetapi semua itu tidak masalah sekarang, hasil akhirnya masih sama. Sama seperti itu, putra kami telah tiada. Bagaimana kami akan baik-baik saja lagi?”

theAsianparent ikut berduka dengan peristiwa ini. Semoga keluarga menemukan kekuatan untuk mengatasi kehilangan mereka.

Disadur daru artikel Jaya, theAsianparent Singapura

Baca juga:

Detik-detik seorang ibu korbankan nyawa agar anaknya selamat dari kebakaran

Parenting bikin pusing? Yuk tanya langsung dan dapatkan jawabannya dari sesama Parents dan juga expert di app theAsianparent! Tersedia di iOS dan Android.

img
Penulis

Adisty Titania

  • Halaman Depan
  • /
  • Berita Terkini
  • /
  • Bocah 5 tahun meninggal setelah terkunci di dalam kantor orangtuanya
Bagikan:
  • Balita jatuh dari eskalator ketika ibunya sedang menikmati kursi pijat

    Balita jatuh dari eskalator ketika ibunya sedang menikmati kursi pijat

  • Bagai Spiderman, pria ini nekat panjat balkon demi menolong anak yang nyaris jatuh

    Bagai Spiderman, pria ini nekat panjat balkon demi menolong anak yang nyaris jatuh

  • 7  Artis Melahirkan di Usia Muda, Ada yang punya 4 Anak di Usia 30 Tahun!

    7 Artis Melahirkan di Usia Muda, Ada yang punya 4 Anak di Usia 30 Tahun!

  • Balita jatuh dari eskalator ketika ibunya sedang menikmati kursi pijat

    Balita jatuh dari eskalator ketika ibunya sedang menikmati kursi pijat

  • Bagai Spiderman, pria ini nekat panjat balkon demi menolong anak yang nyaris jatuh

    Bagai Spiderman, pria ini nekat panjat balkon demi menolong anak yang nyaris jatuh

  • 7  Artis Melahirkan di Usia Muda, Ada yang punya 4 Anak di Usia 30 Tahun!

    7 Artis Melahirkan di Usia Muda, Ada yang punya 4 Anak di Usia 30 Tahun!

Daftarkan email Anda sekarang untuk tahu apa kata para ahli di artikel kami!
  • Kehamilan
    • Tips Kehamilan
    • Trimester Pertama
    • Trimester Kedua
    • Trimester Ketiga
    • Melahirkan
    • Menyusui
  • Tumbuh Kembang
    • Bayi Baru Lahir
    • Bayi
    • Balita
    • Prasekolah
    • Praremaja
    • Usia Sekolah
  • Parenting
    • Pernikahan
    • Berita Terkini
    • Seks
    • Keluarga
  • Kesehatan
    • Penyakit
    • Info Sehat
    • Vaksinasi
    • Kebugaran
  • Gaya Hidup
    • Keuangan
    • Travel
    • Fashion
    • Hiburan
    • Kecantikan
    • Kebudayaan
  • Lainnya
    • TAP Komuniti
    • Beriklan Dengan Kami
    • Hubungi Kami
    • Jadilah Kontributor Kami
    • Tag Kesehatan


  • Singapore flag Singapore
  • Thailand flag Thailand
  • Indonesia flag Indonesia
  • Philippines flag Philippines
  • Malaysia flag Malaysia
  • Sri-Lanka flag Sri Lanka
  • India flag India
  • Vietnam flag Vietnam
  • Australia flag Australia
  • Japan flag Japan
  • Nigeria flag Nigeria
  • Kenya flag Kenya
© Copyright theAsianparent 2023. All rights reserved
Tentang Kami|Tim Kami|Kebijakan Privasi|Syarat dan Ketentuan |Peta situs
  • Fitur
  • Artikel
  • Beranda
  • Jajak

Kami menggunakan cookie agar Anda mendapatkan pengalaman terbaik. Pelajari LagiOke, Mengerti

Kami menggunakan cookie agar Anda mendapatkan pengalaman terbaik. Pelajari LagiOke, Mengerti

theAsianparent heart icon
Kami ingin mengirimkan Anda informasi terbaru seputar gaya hidup.