Sebuah unggahan di Tiktok menjadi viral di media sosial. Unggahan tersebut berisi curhatan seorang ibu yang mengaku menyesal jajan sembarangan saat hamil. Karena kebiasaan buruknya tersebut membuat sang bayi lahir dengan gangguan kesehatan hingga akhirnya harus dirawat di NICU selama 6 hari.
Curhat Ibu yang Menyesal Jajan Sembarangan saat Hamil
Melalui akun Tiktok @sukmahaps, ibu bernama Sukma Hapsari menceritakan pengalaman hidup yang membuatnya menyesal.
Dalam unggahan yang telah dilihat oleh lebih dari 9 juta orang tersebut, Sukma berbagi mengenai penyesalannya yang tak bisa mengontrol diri selama hamil, hingga berakibat buruk pada sang buah hati.
“Kebodohan selama hamil yang mengakibatkan bayiku berjuang di NICU selama 6 hari,” tutur Sukma.
Lebih lanjut, Sukma bercerita bahwa saat hamil ia seringkali jajan sembarangan. Bahkan meski keluarga dan suaminya memperingatkan, Sukma tetap keras kepala dan menuruti nafsunya untuk jajan segala macam makanan yang tak sehat.
Sukma sering pesan makanan secara online yang mengandung mayonnaise dan kental manis. Tentu saja kebiasaan ini tak sehat karena kandungan gula tinggi dari setiap jajanan yang Sukma makan tak baik untuk janinnya.
Akibat kebiasaan buruk tersebut, saat usia kandungannya mencapai 8 bulan, berat badan janin Sukma terlalu berlebihan dan dokter menyuruhnya untuk diet agar bisa melahirkan secara vaginal. Selain itu, cairan ketuban Sukma juga berlebih dari jumlah yang aman sehingga bisa membahayakan bayi.
Hal ini menyadarkan Sukma akan kesalahannya yang tak menjaga pola makan dengan baik selama hamil.
Akhirnya Sukma mulai mengubah pola makannya dan berusaha makan sehat demi sang jabang bayi. Meski dietnya berhasil karena berat badan tak bertambah, namun Sukma merasakan keanehan pada tubuhnya. Ia sering sesak napas dan asamlmbungnya naik.
Iapun memutuskan cek ke dokter kandungan yang berbeda dari sebelumnya, rupanya Sukma mengalami kelebihan ketuban dan posisi bayi yang melintang. Sukma pun disuruh dokter untuk melakukan operasi caesar saat itu juga untuk menyelamatkan nyawa buah hatinya.
Bayi Sukma Lahir secara Caesar
Karena tak memungkinkan untuk melahirkan secara normal, Sukma diharuskan menjalani prosedur caesar untuk melahirkan bayinya. Prosesnya termasuk cepat, namun bukannya tangisan kencang yang terdengar saat bayinya lahir, Sukma malah mendengar bayinya merintih.
Ternyata karena efek kelebihan ketuban, cairan tersebut juga tertelan oleh bayi Sukma. Bahkan sang bayi juga didiagnosa mengalami gagal nafas. Hati Sukma hancur dan didera penyesalan berat melihat kondisi bayinya seperti itu.
Bayi Sukma pun harus dirawat di NICU selama 6 hari demi memulihkan kondisinya. Sukma dan suami mengontrak sebuah tempat kos di dekat rumah sakit agar bisa dekat dengan sang bayi dan bisa mengantarkan ASI secara rutin tanpa kendala.
Sayangnya, akibat stres memikirkan kondisi bayinya, Sukma mengalami kesulitan mengeluarkan ASI. Bahkan selama di tempat mereka menginap, Sukma dan suaminya selalu murung dan bersedih karena kepikiran sang bayi yang berada di NICU.
Kejadian ini membuat Sukma selalu menyalahkan dirinya sendiri yang jajan sembarangan saat hamil. Hingga membuat ketubannya berlebih dan bayinya gagal napas saat lahir.
Sukma Mengingatkan para Ibu Lain agar Tidak Jajan Sembarangan saat Hamil
Setelah berada di NICU selama 6 hari, bayi Sukma bisa pulang ke rumah dan tumbuh dengan sehat. Bayi lelaki yang kemudian diberinama Cello ini kini tumbuh sehat tanpa kekurangan suatu apapun.
Berkaca dari pengalaman pribadinya, Sukma menghimbau para ibu lain agar tidak jajan sembarangan saat hamil.
“Untuk Bumil-Bumil di luar sana, tolong perhatian pola makan ya. Jangan sampai apa yang kita makan membahayakan janin yang sedang kita kandung,” tutup Sukma.
Baca juga:
"Saya Trauma Hamil karena Suami Pakai Obat Penggugur Diam-diam," Pengakuan Seorang Ibu