Dalam sebuah video wawancara bersama Melaney Ricardo, Indra Bekti menceritakan perjuangan sang istri, Aldilla Jelita. Ternyata istri Indra Bekti alami efusi pleura. Bahkan, perempuan dari 3 orang anak ini sampai kesulitan bernapas karena cairan yang menumpuk di paru-parunya, hingga pernah koma.
Video ini tayang di channel Youtube Melaney Ricardo berjudul Perjuangan Indra Bekti Melawan Sakit Sang Istri! “Dulu Dilla Ternyata Sempat Koma!” yang tayang Senin, 28 September 2020.
Berikut ini cerita istri Indra Bekti alami efusi pleura dari mulai gejala awal yang dirasakan, hingga bagaimana 3 liter lebih cairan di paru-parunya bisa dikeluarkan.
Istri Indra Bekti Alami Efusi Pleura, Harus Keluarkan 3 Liter Lebih Cairan di Paru-paru
Berawal dari Sesak Napas
Indra menjawab, “Dilla itu sakit efusi pleura,” saat Melaney menanyakan kondisi sang istri. Kemudian Indra mulai menceritakan kronologis perihal penyakit istrinya.
Kata Indra, Dilla sudah mulai mengeluh dadanya sakit sejak awal bulan Agustus. “Di Agustus awal memang sudah sesak-sesak, tuh. ‘Kok, aku sesak ya, kenapa ya? Kok, di sini sakit ya (sambil memegang dada kirinya),’ kata dia. Sampai dipijit, apa lah, dikira dia pegal-pegal,” katanya.
Menanggapi keluhan Dilla, Indra membawanya ke dokter keluarga mereka. “Di sana dilihat, cuma diperiksa-periksa gitu doang, nggak ada kelanjutan yang harus gimana-gimana kan. Cuma kecapean kali, nih, jadi cuma diinfus. Tapi masih sakit.”
Positif Alami Efusi Pleura
Saat itu Indra tak segera membawa Dilla ke rumah sakit karena khawatir penularan Virus COVID-19. Tapi setelah melihat kondisi istrinya yang sudah sangat lemas karena kesesakan, akhirnya ia membawa Dilla ke rumah sakit pada tanggal 20 Agustus lalu.
“(Apalagi) pas naik tangga, mukanya pucat… Ah, udah enggak bener, nih, apalagi di masa covid ini takutnya ada apa-apa, kan.”
Dilla segera masuk unit gawat darurat. “Saat itu semua dicek, tes torak juga. Hasilnya kalau dilihat, parunya di bagian kanan hitam semua, di kiri hanya setengah yang berwarna hitam (sisanya putih) yang artinya ada cairan. Paru-parunya terisi air dan mengecil (tidak mengembang) sehingga sesak saat bernapas,” terang lelaki bernama lengkap Bekti Indra Tomo itu.
Sedot Cairan Pertama di Paru-paru
Ucapan semangat dan doa dari anak saat istri Indra Bekti Alami Efusi Pleura
Dokter mengatakan, cairan pada paru-paru kirinya harus disedot. Tanggal 21 Agustus dokter melakukan Tindakan penyedotan melalui punggung.
“Enggak tega banget. (Punggungnya) disuntik (keluar) 600 cc (cairan). Tindakan kedua 1 liter, lalu ada tindakan ketiga. Tiap tindakan dilakukan per selang 1 hari,” kata Indra.
Komplikasi dari Tuberkulosis penyebab istri Indra Bekti Alami Efusi Pleura
Pada laman WebMD disebutkan efusi pleura bisa disebabkan oleh banyak hal, salah satunya komplikasi dari penyakit lain. Dan setelah dicek darah dan cairan, ternyata ibu dari Dafania Sahira Indrabekti dan Amabell Eleanor Indrabekti ini juga mengidap tuberculosis.
“Tahun 2017 waktu aku kehilangan anak ketiga, di situ Dilla juga ada TB. Saat itu dokter enggak bisa melakukan tindakan berlebihan karena takut ibunya kenapa-kenapa (dan itu juga yang menjadi alasan dokter untuk menyelamatkan nyawa Dilla dan merelakan janin puteranya). Dilla waktu itu berontak banget, ‘Mendingan sayaaaa (yang mati)…’ Insya Allah nanti dikasih Allah lagi… Akhirnya kami relakan.”
Ternyata ini bukan kali pertama dan kedua bagi Dilla mengalami sakitnya. Jauh sebelum ia menikah, saat ia masih berkuliah di Malaysia, ia bahkan sempat koma karena efusi pleura. Dan untungnya bisa sehat kembali setelah menjalani operasi.
Bolak-balik ke Rumah Sakit
Dilla berada di rumah sakit selama 1 minggu. Di tanggal 27 Agustus dokter memutuskannya untuk pulang. Tapi pada 1 September lalu, ia mengalami keluhan yang sama.
“Masuk lagi (ke rumah sakit) karena enggak kuat sesaknya. Masih ada sisa sekitar 600 cc. Dan pas dicek lagi sama dokter masih ada 1.000 cc.”
Di-Bully karena Pakai BPJS
Melaney menanyakan tanggapan Indra saat tahu ada beberapa warganet yang mem-bully-nya karena menggunakan BPJS.
Kata Indra, ia tak mengetahui hal itu dan tak mempedulikannya jika memang benar ada. “Kita lagi memang kesusahan gini, itu bantu banget. Jadi untuk apa kita gengsi, sih. Kita bantu orang juga kan dengan membayar iuran (setiap bulan). Kan, itu gotong royong istilahnya… pas orang lain enggak pakai, kita pakai. Sangat membantu sekali, benar-benar di-support dengan BPJS.
Indra mengaku sangat terbantu dengan BPJS, terutama di tengah pandemi ini di mana ia kehilangan banyak kesempatan pekerjaan.
“(Pandemi) membuat benar-benar kehidupan kita jadi berubah banget. Capek pikiran, hati, tenaga. Kita harus apa, sih… dan kerjaan yang like gone with the wind. Biasanya ada kerjaan MC sebulan bisa 5 kali. Tuhan nggak akan kasih cobaan kalau kita enggak sanggup untuk lakukan. Walaupun gini tetap ada rejeki yang bikin kita survive, kayak cicilan-cicilan bisa kita tutup-tutupin. Dengan pendapatan yang ada dan kita juga emang di rumah aja. Balance, sih,” katanya kepada Melaney.
“Memang saat ini kita memang lagi ada di sani, ya kita syukuri, dan kita berusaha ya untuk yang terbaik. Jangan give up!” tambahnya lagi.
Baca juga:
Bukti Cinta Sejati, 9 Artis Ini Memilih Tak Menikah Lagi Setelah Pasangannya Tiada
Parenting bikin pusing? Yuk tanya langsung dan dapatkan jawabannya dari sesama Parents dan juga expert di app theAsianparent! Tersedia di iOS dan Android.