Kabar bahagia datang dari penyanyi senior Iis Sugianto yang mampu melewati masa kritis dari serangan virus Corona. Kini ia sudah dinyatakan bebas dari Corona dan sudah 10 hari berada di rumah kembali. Berikut ini kisah Iis Sugianto sembuh dari COVID-19.
Iis Sugianto Sembuh dari COVID-19, Ini Kisahnya
Masyarakat mengetahui perempuan bernama asli Kuspuji Istiningdyah ini terjangkit COVID-19 berdasarkan video unggahannya di akun Instagram @iis.sugianto_. Sayangnya, gejala COVID-19 apa saja yang sempat ia rasakan tidak dijelaskan secara rinci, tapi berdasarkan info yang disampaikan, ia masuk rumah sakit sekitar akhir Agustus 2020.
"Saya Iis Sugianto, saya terkena Covid-19 kira-kira dua minggu lalu dan sampai sekarang saya masih dirawat," katanya dalam video berdurasi 4:03 yang diunggah pada 11 September 2020. Namun di dalam video unggahannya, ia mengatakan sudah 10 hari berada di rumah.
Di dalam video itu juga ia menyertakan beberapa adegan saat ia diizinkan keluar dari rumah sakit setelah dinyatakan negatif corona, aktivitas tenaga kesehatan saat sedang membenahi tempat tidur dan memberikannya perawatan. Ia juga menunjukkan video permohonan doa kepada masyarakat dengan suara yang sangat parau.
“Mohon doa teman-teman semua untuk kesembuhan saya,” ujarnya diikuti dengan wajahnya yang seperti sedang menangis sambil menyenandungkan sesuatu. Terlihat sekali bagaimana perempuan berusia 59 itu sedang berjuang bertahan hidup.
Artikel terkait: Tak pernah keluar rumah selama 3 minggu, perempuan ini tertular virus Covid-19
“Memang saat ini COVID-19 menjadi momok dan ketakutan masyarakat dunia. Dan kita tahu bahwa sudah banyak sekali orang di seluruh dunia terkena wabah dan menjadi korban COVID-19.
Saya tahu betul bagaimana ketakutannya, khawatirnya orang yang terkena virus COVID-19 ini, seolah-olah mereka tidak akan bertahan dan bisa menikmati hidup lagi,” katanya menerangkan situasi yang ia alami selama 2 minggu dalam perawatan di rumah sakit."
Ia pun menambahkan, “Tapi sesungguhnya tidak demikian. Karena saya adalah pasien COVID-19 dan saya bisa melampaui itu dan saya sudah dinyatakan negatif, dan ini hari ke-10 saya berada di rumah, sudah bisa mengadakan kegiatan kecil bersama dengan tim saya di rumah. Dengan izin Allah saya dinyatakan sehat. Alhamdulilah.”
Iis sangat bersyukur bisa melewati masa yang menyakitkan dan menakutkan itu. Ia sangat berterima kasih pada semua pihak yang sudah mendoakannya, juga kegigihan dokter dan petugas kesehatan yang selalu merawat dan berusaha sekuat tenaga hingga ia bisa sembuh dari virus Corona.
“Dan terima kasih juga kepada anak-anak: Anadia, Azi, dan Shanna; kepada saudara-saudaraku, kepada tim saya managemen, saya ucapkan banyak terima kasih untuk doanya, support-nya yang tetap yakin dan percaya saya akan sembuh. Mudah-mudahan apa yang kalian lakuan diberikan rahmat dan karunia yang berlipat ganda. Dan semua dijauhkan dari COVID-19.”
Baginya, bisa lolos dari maut yang disebabkan virus ini merupakan hadiah berharga dari Tuhan YME, yakni berupa kehidupan kedua. Iis berjanji akan menggunakan waktu yang dimilikinya di hari-hari ke depan untuk banyak beribadah sebagai ungkapan rasa terima kasih kepada Sang Pencipta.
Artikel terkait: Angka Positif dan Kematian COVID-19 Kian Bertambah, Tepatkah Menerapkan New Normal?
Tak lupa dalam videonya, ibu tiga anak ini juga menyampaikan pesan kepada khalayak luas mengenai pentingnya protokol kesehatan Covid-19.
“Saya berharap semua jaga kesehatan, pakai masker, jaga jarak, jauhi kerumunan untuk sementara waktu. Karena saya mengalami itu. Plase, jaga kebersihan dan tiada hari tanpa masker,” katanya di akhir video.
‘Tiada hari tanpa masker’, itulah slogan baru bagi kehidupan Iis. Dan ia mau, semua masyarakat juga menjadikan ini sebagai slogan pada dirinya masing-masing.
Iis Sugianto dikenal sebagai penyanyi yang popular di era 1980-an. Perempuan berdarah Jawa ini pertama kali tampil di TVRI pada tahun 1978 di program acara Kenalan Baru. Awalnya ia bukanlah penyanyi melankolis, dan saat itu belum banyak orang yang mengenal perempuan ini. Tapi setelah ia menyanyikan single berjudul Jangan Sakiti Hatinya ciptaan Rinto Harahap namanya mulai melambung.
Sejak itu juga ia dikenal masyarakat sebagai penyanyi bergenre mellow. Sebagai penyanyi ia tergolong sangat produktif dalam mengeluarkan album solo juga single. Terhitung sudah 27 album solo, 3 album kompilasi, dan 3 single yang dihasilkannya. Rata-rata penjualan tiap albumnya saat itu sangatlah tinggi, bahkan di atas 1 juta kopi.
Selamat atas kesembuhan, Bunda Iis, dan semoga lekas pulih!
Baca juga: