Berbahayakah hubungan intim saat menstruasi? begini penjelasannya!

Hubungan intim saat menstruasi dikhawatirkan dapat menganggu kesehatan. Benarkah hal tersebut, Parents? Berikut penjelasannya!

Hubungan intim saat menstruasi masih menjadi sebuah misteri. Apakah hal tersebut dapat menganggu kesehatan atau tidak? 

Dilansir dari Healthline, berhubungan seks ketika Anda sedang menstruasi sebenarnya dapat menawarkan beberapa keuntungan, termasuk menghilangkan kram menstruasi. Namun, melakukan hubungan intim saat menstruasi juga harus memperhatikan beberapa hal.

Manfaat hubungan intim saat menstruasi

Berhubungan seks selama menstruasi Anda memiliki beberapa keuntungan:

  • Meredakan kram

Orgasme dapat meredakan kram menstruasi. Kram menstruasi adalah akibat rahim Anda berkontraksi untuk melepaskan lapisannya. Ketika Anda mengalami orgasme, otot-otot rahim Anda juga berkontraksi. Akibatnya, pelepasan dinding rahim akan terasa lebih mudah.

Seks juga memicu pelepasan bahan kimia yang disebut endorfin, yang membuat Anda merasa lebih baik. Selain itu, melakukan aktivitas seksual dapat membantu menghilangkan ketidaknyamanan menstruasi Anda.

  • Membuat priode menstruasi lebih pendek

Berhubungan seks dapat membuat menstruasi Anda lebih pendek. Kontraksi otot selama orgasme mendorong isi rahim lebih cepat. Itu bisa menghasilkan periode menstruasi yang lebih singkat.

  • Peningkatan gairah seks

Libido (hasrat seksual) Anda berubah sepanjang siklus menstruasi Anda, berkat fluktuasi hormon. Banyak wanita yang melaporkan merasa lebih mudah terangsang selama menstruasi.

  • Pelumasan alami

Darah menstruasi dapat bertindak sebagai pelumas alami. Oleh sebab itu, Anda tidak perlu merasakan sakit atau kesulitan saat penetrasi.

  • Mungkin meringankan sakit kepala 

Banyak wanita merasakan sakit kepala atau migrain selama menstruasi. Setelah mereka berhubungan seksual, mereka mengatakan hal tersebut bisa mengurangi sakit kepala mereka.

Efek samping hubungan intim saat menstruasi

Kerugian terbesar berhubungan seks selama periode Anda adalah efek berantakan yang ditimbulkan. Darah dapat mengenai Anda, pasangan, dan seprai kasur Anda, terutama jika Anda memiliki aliran darah menstruasi yang deras. Selain mengotori tempat tidur, pendarahan dapat menghilangkan kesenangan seks.

Kekhawatiran lain tentang berhubungan seks selama periode Anda adalah risiko penyebaran infeksi menular seksual (IMS) seperti HIV atau hepatitis. Virus ini hidup dalam darah, dan mereka dapat menyebar melalui kontak dengan darah menstruasi yang terinfeksi. Menggunakan kondom setiap kali berhubungan seks dapat mengurangi risiko penyebaran atau penularan IMS.

Kiat berhubungan intim saat mestruasi

Berikut adalah beberapa tips untuk membuat seks saat menstruasi:

  • Bersikap terbuka dan jujur dengan pasangan Anda. Beri tahu mereka bagaimana perasaan Anda berhubungan seks selama menstruasi, dan tanyakan bagaimana perasaan mereka tentang itu. Jika salah satu dari Anda ragu, bicarakan alasan di balik ketidaknyamanan ini.
  • Sebarkan handuk berwarna gelap di tempat tidur untuk menyamarkan adanya kebocoran darah. Atau, melakukan hubungan seks di kamar mandi untuk menghindari ruangan menjadi berantakan.
  • Simpan lap basah di samping tempat tidur untuk membersihkannya sesudahnya.
  • Mintalah pasangan Anda mengenakan kondom lateks. Ini akan melindungi terhadap kehamilan dan IMS.
  • Jika posisi seksual yang biasa bagia Anda dan pasangan terasa tidak nyaman, cobalah sesuatu yang berbeda. Misalnya, Anda mungkin ingin mencoba berbaring miring dengan posisi pasangan di belakang Anda.

 

 

Baca juga:

Bagaimanakah hukumnya bercinta saat haid dalam Islam? Ini penjelasannya