Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di Jakarta berakhir hari ini, Kamis (04/06). Namun, baru-baru ini beredar kabar hoaks PSBB diperpanjang 18 Juni 2020.
Kabar tak benar ini mencuat di media sosial. Beberapa warganet menyatakan jika Anies Baswedan kembali memperpanjang masa PSBB, mulai tanggal 5 hingga 18 Juni 2020.
Akan tetapi, mengutip dari laman Jakarta Lawan Hoaks, kabar PSBB diperpanjang merupakan sebuah disinformasi. Sebab, hingga sampai sekarang Pemprov DKI Jakarta belum menetapkan kebijakan baru terkait PSBB.
“Beredar url/link pemberitaan di media sosial yang menyatakan bahwa Gubernur Anies Baswedan akan kembali melakukan perpenjangan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) selama 14 hari ke depan, mulai tanggal 5 Juni hingga 18 Juni,” jelas laman Jakarta Lawan Hoaks.
“Dalam berita tersebut dijelaskan bahwa keputusan tertuang dalam Keputusan Gubernur (Kepgub) DKI Jakarta Nomor 412 Tahun 2020,” lanjutnya.
Informasi Hoaks PSBB Jakarta Diperpanjang 18 Juni 2020
Pemerintah DKI Jakarta maupun Gubernur Jakarta Anies Baswedan belum menetapkan bagaimana nasib PSBB Jakarta selanjutnya. Padahal, rencananya Anies akan melaksanakan konferensi pers pada Rabu (03/06) pukul 17.00 WIB, tapi itu ditunda.
“Url/link pemberitaan di media sosial mengenai Gubernur Anies Baswedan yang kembali memperpanjang PSBB hingga 18 Juni 2020 adalah tidak benar. Hingga saat ini Pemprov DKI Jakarta belum menetapkan dan mengumumkan kebijakan terbaru terkait perpanjangan PSBB,” mengutip dari situs resmi Jakarta Lawan Hoaks.
“Pengumuman terkait hal tersebut akan disampaikan secara resmi melalui konferensi pers Gubernur Provinsi DKI Jakarta,” sambungnya.
Lantas, kapan Anies akan mengumumkan informasi baru terkait PSBB Jakarta?
Sekitar satu jam sebelum konferensi pers dimulai, tiba-tiba muncul kabar jika agenda ini dibatalkan. Dinas Komunikasi, Informatika, dan Statistik DKI Jakarta mengumumkan konferensi pers diundur hingga Kamis (04/06).
“Keterangan pers mengenai status Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di wilayah DKI Jakarta yang sedianya akan dilakukan pada pukul 17.00 WIB ditunda hingga Kamis, 4 Juni 2020,” katanya.
Mengutip dari laman Merdeka, konferensi pers yang tertunda itu rencananya akan dilaksanakan pada Kamis siang. Anies Baswedan akan mengumumkan langsung dari Balai Kota DKI, apakah PSBB akan dihentikan atau dilanjutkan.
“Gubernur DKI Jakarta akan memberikan keterangan pers mengenai status Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di wilayah DKI Jakarta, pukul 12.00 WIB siang ini,” tulis surat undangan dari Diskominfotik DKI.
Anies Berharap Masyarakat Jakarta Bisa Menerapkan New Normal Setelah PSBB Berakhir
Sebelumnya, Anies menyebut jika PSBB fase ketiga atau yang berkahir 4 Juni berjalan sukes, maka masyarakat Jakarta akan menjalani transisi menuju new normal. Salah satu kunci keberhasilannya yaitu dengan tidak adanya pemudik yang kembali ke wilayah masing-masing.
“Maka sesudah tanggal 4 Juni, kita bisa melakukan transisi menuju new normal,” kata Anies, pada Senin (25/05), dikutip dari situs Okezone.
Anies berpesan, masyarakat harus mematuhi anjuran pemerintah untuk tetap berada di rumah dan tidak bepergian selama PSBB berlangsung. Sebab, jika hal ini tidak dijalankan, maka tidak dapat dipungkiri Jakarta kembali menjadi pusat penyebaran Virus Corona atau COVID-19.
“Tapi bila hari-hari ke depan angkanya meningkat karena kita mulai bebas, mulai bepergian tidak disiplin menggunakan masker, tidak rajin mencuci tangan, maka ada potensi kami harus memperpanjang seakan mengulang proses yang kami kerjakan kemarin,” ujar Anies beberapa waktu lalu.
Anies menambahkan, pelaksanaan fase ketiga masa PSBB berbarengan dengan arus mudik kembali ke Jakarta. Untuk itu, ia meminta agar masyarakat yang punya rencana kembali ke Ibu Kota, lebih baik mengurungkan niatnya.
“Lalu sekarang kita berhadapan dengan situasi yang cukup unik, di masa akhir dari perpanjangan PSBB ini bersamaan dengan musim mudik dan musim arus balik,” imbuh Anies.
Terkait informas ini, bagaimana menurut Parents, apakah PSBB Jakarta harus diperpanjang atau justru sudah siap dengan new normal? Apapun keputusannya, semoga ini memang keputusan yang terbaik, yang penting kita harus menerapkan protokol kesehatan agar terhindar dari paparan COVID-19.
Demikian informasi kabar hoaks PSBB diperpanjang 18 Juni 2020. Mari kita tunggu kabar terbaru tentang PSBB di Jakarta yang resmi dari Pemprov dan Gubernur DKI Jakarta.
Baca juga :
Jalani The New Normal Tanpa Perlu Cemas Berlebihan, Ini Saran Psikiater
Parenting bikin pusing? Yuk tanya langsung dan dapatkan jawabannya dari sesama Parents dan juga expert di app theAsianparent! Tersedia di iOS dan Android.