Tak sedikit pelajar Indonesia yang merantau ke negeri orang demi mengenyam pendidikan. Sayangnya tak semuanya berjalan mulus, seperti Grace Karundeng yang justru ditemukan tewas. Berikut kronologinya.
4 Fakta Tewasnya Grace Karundeng, Mahasiswi Indonesia di Kanada
Inilah beberapa fakta meninggalnya mahasiswi Indonesia tersebut.
1. Penyebab Kematian Masih Misteri
Adalah Grace Meichen Gysbertha Karundeng alias Grace, mahasiswi berusia 18 tahun yang dikenal cerdas. Ia adalah alumni Manado International School, salah satu sekolah populer di Kabupaten Minahasa. Berkat kecerdasannya, Grace bertolak ke Kanada untuk melanjutkan pendidikan.
Mahasiswi asal Minahasa, Sulawesi Utara ini ditemukan tak bernyawa di Basement, Richmond Hill, Ontario, Kanada. Hingga kini, belum diketahui penyebab pasti meninggalnya Grace.
Kabar duka pertama kali dikabarkan oleh Christine yang notabene kakak dari Grace. Sambil menelepon ayahnya, Christine menangis mengabarkan kematian adiknya. Christine lebih dulu sekolah di Kanada dan adiknya tinggal bersamanya selama bersekolah.
“MOHON DITERUSKAN! Ada yang kenal dengan “Grace Karundeng”? Kami dari group KAWANUA di Ontario, Canada mengucapkan turut berdukacita, polisi menemukan Grace meninggal di basement, Richmond Hill, Ontario.
Semoga keluarga Grace di Manado sudah mengetahuinya. Grace adalah student di Humber College, Toronto. Menurut info papanya bernama Audy, mamanya Tessie, kakaknya Christine. (Kel. Karundeng- Sanchez). Orangtuanya tinggal di Airmadidi, Manado.
Penyebab meninggal Grace msh dlm penyelidikan polisi. Thanks for your help,” demikian ungkap Ellen Mamudi dalam unggahan tersebut.
Artikel terkait: Viral Detik-detik Tebing di Danau Brazil Runtuh dan Menelan Korban Jiwa
2. Tinggalkan Luka Mendalam
Mengutip berbagai sumber, Tessie Karundeng ibunda Grace menyebut sangat terpukul dengan peristiwa yang menimpa putrinya tersebut. Selama bersekolah di negeri orang, putrinya tidak pernah absen berkirim pesan cinta dan kerinduan.
Keduanya bertukar rindu via pesan singkat nyaris setiap hari. Baik berupa ledekan atau ungkapan cinta selalu dikirimkan oleh anaknya yang bersekolah di Humbert College, Toronto itu.
Salah satunya pesan terakhir yang dikirimkan pada Rabu siang. “Mama Gode, Mama is Very Fat”. demikian pesan yang terkirim sebelum akhirnya Grace ditemukan tewas.
Adapun Grace berangkat ke Kanada pada Agustus lalu. Sebelum berangkat, ibu dan anak ini sempat berpelukan dalam waktu yang sangat lama.
“Sebagai orang tua saya sangat terpukul. Ini pergumulan yang sangat berat untuk kami lalui, saya berdoa agar Tuhan kuatkan kami,” ungkap Tessie sambil meneteskan air mata Minggu (09/01/2022) di rumah duka di Kelurahan Airmadidi, Kecamatan Airmadidi, Kabupaten Minahasa Utara, Sulawesi Utara, melansir Kumparan.com.
Terlepas dari apa penyebab kematian, Tessie tegaskan tidak ingin berspekulasi perihal kematian putrinya. Tessie menyerahkan seluruhnya kepada aparat berwajib.
“Kami belum tahu penyebabnya. Kami terus berkonsultasi dengan pihak konsulat,” lanjutnya. Tessie juga berharap agar jenazah putrinya segera diterbangkan ke Indonesia. Menurut informasi, pemulangan jenazah membutuhkan waktu hingga seminggu.
Artikel terkait: 8 Bayi Meninggal di Bantal Bayi, Peringatan Bagi Parents!
3. Sosok Grace Bagi Orang Sekitar
Masih menurut Tessie, Grace dikenal sebagai sosok anak yang baik. Grace juga amat penurut dan terkenal kreatif. Salah satunya ketika mendiang berkreasi membuat video tentang tanah air tercinta.
“Dia membuat sebuah video jurnalisme berbagai bangsa. Ia menyampaikan narasi berbagai bahasa dengan pakaian dari bangsa itu,” tegas Tessie. Grace memutuskan belajar ke luar negeri karena terobsesi mengikuti jejak sang kakak.
Gayung bersambut, impian Grace terwujud. Ia mengambil kuliah jurusan manajemen dan baru saja menjalani semester 1. Bahkan, tak lama lagi Grace akan segera menjalani ujian semester.
Siapa sangka, takdir berkehendak lain. Anaknya itu pergi untuk selamanya.
Tak hanya dirinya, kepergian Grace nyatanya juga membawa duka bagi warga sekitar. Para pemuda gereja bahkan meneteskan airmata kala mengetahui Grace telah tiada.
Kabar yang menyebar memang membuat kediaman Grace didatangi pelayat. Mereka memberikan penghiburan bagi orangtua Grace yang tengah berkabung.
Artikel terkait: Akses Keuangan Terbatas, Ibu Ini Membangun Bank Khusus bagi Perempuan Miskin
4. Dikenal Sebagai Siswa Cerdas
Salah seorang netizen bernama Ghing Ghing Cardz yang merupakan guru Grace mengungkap kenangannya. Grace dikenal sebagai siswa yang sangat cerdas dan berkesan baik di mata banyak orang.
“Kami dalam kesedihan yang luar biasa membagikan berita duka atas meninggalnya mantan murid kami tercinta, Grace Karundeng. Kami ingin menyampaikan belasungkawa yang sedalam-dalamnya kepada Ibu Tessie Sanchez Karundeng, Christine Karundeng dan Pak Oddy.
Semoga Tuhan menopang Anda dengan kekuatan dan keberanian saat Anda menanggung kehilangan yang tak tergantikan ini. Grace adalah seorang siswa cerdas dengan masa depan yang sangat cerah.
Dia adalah muridku di Kelas 8, Kelas 11, kelas Jurnalistik, dan kelas Urusan Saat Ini. Dia terlibat aktif dalam semua aktivitas dan proyek yang kami miliki. Silahkan klik video di bawah ini, mahakarya beliau, untuk mendengar dan bernostalgia kenangan kita bersamanya.
Selain itu, ia adalah seorang siswa yang disiplin dan cepat belajar. Sangat tragis dan kami ingin keluarga tahu bahwa kami berbagi kesedihan Anda. Kami bersamamu di saat yang memilukan ini.
Pikiran dan doa kami akan selalu menyertai keluarga. Kami akan merindukanmu, Grace. Beristirahatlah dalam damai, Sayang”
Demikian sederet informasi mengenai kabar kematian Grace Karundeng yang meninggal di Kanada. Semoga lekas menemui titik terang dan keluarga yang ditinggalkan diberikan ketabahan.
****
Baca juga:
6 Fakta Finalis MasterChef Bunuh ART Asal Indonesia dan Terancam Hukuman Mati
Kecelakaan di Kolam Renang, Gadis Ini Tak Lagi Punya Usus
Menangis Histeris! 5 Fakta Anak Kecil Diduga Dibuang Orang Tua di Pinggir Jalan
Parenting bikin pusing? Yuk tanya langsung dan dapatkan jawabannya dari sesama Parents dan juga expert di app theAsianparent! Tersedia di iOS dan Android.