X
theAsianparent Indonesia Logo
theAsianparent Indonesia Logo
kemendikbud logo
Panduan ProdukMasuk
  • Hidrasi Keluarga
  • Breastfeeding Week 2022
  • Cari nama bayi
  • Perawatan Ibu dan Bayi
  • Rangkaian Edukasi
    • Pengasuhan Anak
    • Edukasi Prasekolah
    • Edukasi Sekolah Dasar
    • Edukasi Remaja
  • TAPpedia
  • TAP Rekomendasi
  • Kehamilan
    • Kalkulator perkiraan kelahiran
    • Tips Kehamilan
    • Trimester Pertama
    • Trimester Kedua
    • Trimester Ketiga
    • Melahirkan
    • Menyusui
    • Kehilangan bayi
    • Project Sidekicks
  • Tumbuh Kembang
    • Bayi
    • Balita
    • Prasekolah
    • Usia Sekolah
    • Praremaja
  • Parenting
    • Keluarga
    • Pernikahan
    • Seks
    • Berita Terkini
  • Kesehatan
    • COVID-19
    • Info Sehat
    • Penyakit
    • Vaksinasi
    • Kebugaran
  • Gaya Hidup
    • Korea Update
    • Hiburan
    • Travel
    • Fashion
    • Kebudayaan
    • Kecantikan
    • Keuangan
    • Marvelous Asian Mums Special 2021
  • Nutrisi
    • Resep
    • Makanan & Minuman
    • Sarapan Bergizi
  • Videos
    • Kata Pakar Parenting
    • Plesiran Ramah Anak
    • Pilihan Parents
    • Kisah Keluarga
    • Kesehatan
    • Kehamilan
    • Event
    • Tumbuh Kembang
  • Ayah manTAP!
    • Kesehatan Ayah
    • Kehidupan Ayah
    • Aktivitas Ayah
    • Hobi
  • VIP

Gempa di Ambon terjadi 1.516 kali, 17 bayi lahir di pengungsian darurat

Bacaan 3 menit
Gempa di Ambon terjadi 1.516 kali, 17 bayi lahir di pengungsian daruratGempa di Ambon terjadi 1.516 kali, 17 bayi lahir di pengungsian darurat

Rupanya begini kondisinya kini!

Sejak Kamis (26/09/2019) gempa di Ambon dan sekitarnya diketahui masih dirasakan. Gempa berkekuatan 6,8 SR tersebut membuat banyak penduduk mengungsi ke tempat yang lebih aman.

Hingga Senin (14/10/2019), pukul 09.00 WIT, Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Stasiun Ambon mencatat sudah terjadi 1.516 kali gempa susulan, seperti dikutip dari Kompas.

Sejak terjadinya gempa, rumah sakit darurat dr Ishak Umarela di lokasi pengungsian Desa Tulehu, Kecamatan Salahutu, Kabupaten Maluku Tengah mencatatkan ada belasan bayi yang lahir, namun mirisnya ada beberapa diantaranya yang meninggal dunia.

Gempa di Ambon menyebabkan 17 bayi lahir di pengungsian

gempa di ambon

Seorang bayi terlahir di pengungsian akibat gempa di Ambon (source : Kompas.com)

“Sampai saat ini 17 bayi yang lahir di tenda dan dua bayi meninggal dunia,” kata Kepala Bidang Pelayanan dan Perawatan di Rumah Sakit Darurat dr Ishak Umarela, Hasnawati Rasyid, kepada wartawan di rumah sakit tersebut, Sabtu (12/10/2019) dikutip dari Kompas.com.

17 bayi lahir dari 16 orang ibu hamil yang mengungsi, salah satu ibu melahirkan bayi kembar.

Artikel terkait : Bayi dan anak korban gempa Palu rentan alami 6 penyakit ini

Lahir ditengah bencana gempa Ambon, bayi-bayi ini diberi nama unik

Bayi-bayi yang selamat rupanya masih bertahan bersama orangtuanya di tempat pengungsian. Orangtua mereka pun rupanya diberi nama yang cukup unik, identik dengan kejadian gempa.

Nama-namanya antara lain ada Gempa, Gempi, Gempur, Gempita, Mujahada, Mujahid, dan Abas Orno. Wakil Gubernur Maluku, Barnabas Orno pun terlihat menjenguk ibu yang baru melahirkan di pengungsian.

gempa di ambon

Wakil Gubernur Ambon menjenguk pengungsi (source : Kompas.com)

Artikel terkait : Bayi-bayi ini lahir secara darurat saat gempa Lombok, begini kisahnya

Krisis air bersih di Ambon

Dilansir dari ACT news, banyak warga di pengungsi di sekitar Maluku Tengah, tepatnya Desa Wainuru, Kecamatan Salahutu mengalami kesulitan air bersih. Hal ini ditengarai karena lokasi pengungsian yang berada di perbukitan sehingga pasokan air bersih tidak mencukupi kebutuhan para pengungsi.

gempa di ambon

Warga mengantri untuk persediaan air bersih, di pengungsian akibat gempa di Ambon (Source : ACT)

Terlihat warga, termasuk anak-anak mengantri air bersih di sekitar pengungsian. Mirisnya, antrian air bersih ini rupanya berasal dari pipa air PDAM yang bocor.

Sanitasi di sekitar pengungsian pun dilaporkan sangat minim sehingga kesehatan warga menjadi lebih rentan. Dilaporkan ada banyak pasien yang menderita Infeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA), gatal-gatal, hingga diare.

Sejak hari pertama kejadian gempa, rumah sakit darurat sudah mencatatkan adanya 1.180 pasien ISPA di pengungsian, beberapa diantaranya juga dirawat secara intensif.

Parents, mari kita doakan agar keadaan di sana semakin membaik dan lebih kondusif lagi. Untuk membantu korban, kini sudah banyak platform yang bisa digunakan untuk penyaluran bantuan.

Salah satunya Anda bisa melakukan donasi untuk para korban gempa di Ambon melalui kitabisa.com di link berikut: Pray for Ambon

***

Gempa di Ambon terjadi 1.516 kali, 17 bayi lahir di pengungsian darurat

Sumber : Kompas.com, ACT News

Baca Juga :

Jangan panik, begini cara melindungi anak saat terjadi gempa bumi

Cerita mitra kami
Waspada Penyakit Hepatitis Misterius, 3 Anak di DKI Jakarta Meninggal Dunia
Waspada Penyakit Hepatitis Misterius, 3 Anak di DKI Jakarta Meninggal Dunia
Tips Cerdas Hadapi New Normal, Ikuti Cara Berikut
Tips Cerdas Hadapi New Normal, Ikuti Cara Berikut
Bunda bisa jadi pahlawan melawan COVID-19, begini caranya
Bunda bisa jadi pahlawan melawan COVID-19, begini caranya
Momen Spesial S-26 Loyalty Program Mengajak Keluarga Terpilih Ke Singapura
Momen Spesial S-26 Loyalty Program Mengajak Keluarga Terpilih Ke Singapura

Parenting bikin pusing? Yuk tanya langsung dan dapatkan jawabannya dari sesama Parents dan juga expert di app theAsianparent! Tersedia di iOS dan Android.

img
Penulis

Anisyah Kusumawati

  • Halaman Depan
  • /
  • Berita Terkini
  • /
  • Gempa di Ambon terjadi 1.516 kali, 17 bayi lahir di pengungsian darurat
Bagikan:
  • Bayi-bayi ini lahir secara darurat saat gempa Lombok, begini kisahnya

    Bayi-bayi ini lahir secara darurat saat gempa Lombok, begini kisahnya

  • Diastasis Recti Adalah Perut Sulit Rata Setelah Melahirkan, Ini Penyebab hingga Cara Mengatasinya

    Diastasis Recti Adalah Perut Sulit Rata Setelah Melahirkan, Ini Penyebab hingga Cara Mengatasinya

  • 10 Potret Masa Kecil Eril dan Zara, Tak Pernah Terpisahkan

    10 Potret Masa Kecil Eril dan Zara, Tak Pernah Terpisahkan

  • 19 Cara Alami Atasi Mual saat Hamil, Ampuh dan Bumil Harus Coba!

    19 Cara Alami Atasi Mual saat Hamil, Ampuh dan Bumil Harus Coba!

app info
get app banner
  • Bayi-bayi ini lahir secara darurat saat gempa Lombok, begini kisahnya

    Bayi-bayi ini lahir secara darurat saat gempa Lombok, begini kisahnya

  • Diastasis Recti Adalah Perut Sulit Rata Setelah Melahirkan, Ini Penyebab hingga Cara Mengatasinya

    Diastasis Recti Adalah Perut Sulit Rata Setelah Melahirkan, Ini Penyebab hingga Cara Mengatasinya

  • 10 Potret Masa Kecil Eril dan Zara, Tak Pernah Terpisahkan

    10 Potret Masa Kecil Eril dan Zara, Tak Pernah Terpisahkan

  • 19 Cara Alami Atasi Mual saat Hamil, Ampuh dan Bumil Harus Coba!

    19 Cara Alami Atasi Mual saat Hamil, Ampuh dan Bumil Harus Coba!

Daftarkan email Anda sekarang untuk tahu apa kata para ahli di artikel kami!
  • Kehamilan
    • Tips Kehamilan
    • Trimester Pertama
    • Trimester Kedua
    • Trimester Ketiga
    • Melahirkan
    • Menyusui
  • Tumbuh Kembang
    • Bayi
    • Balita
    • Prasekolah
    • Praremaja
    • Usia Sekolah
  • Parenting
    • Pernikahan
    • Berita Terkini
    • Seks
    • Keluarga
  • Kesehatan
    • Penyakit
    • Info Sehat
    • Vaksinasi
    • Kebugaran
  • Gaya Hidup
    • Keuangan
    • Travel
    • Fashion
    • Hiburan
    • Kecantikan
    • Kebudayaan
  • Lainnya
    • TAP Komuniti
    • Beriklan Dengan Kami
    • Hubungi Kami
    • Jadilah Kontributor Kami
    • Tag Kesehatan


  • Singapore flag Singapore
  • Thailand flag Thailand
  • Indonesia flag Indonesia
  • Philippines flag Philippines
  • Malaysia flag Malaysia
  • Sri-Lanka flag Sri Lanka
  • India flag India
  • Vietnam flag Vietnam
  • Australia flag Australia
  • Japan flag Japan
  • Nigeria flag Nigeria
  • Kenya flag Kenya
© Copyright theAsianparent 2022. All rights reserved
Tentang Kami|Tim Kami|Kebijakan Privasi|Syarat dan Ketentuan |Peta situs
  • Fitur
  • Artikel
  • Beranda
  • Jajak

Kami menggunakan cookie agar Anda mendapatkan pengalaman terbaik. Pelajari LagiOke, Mengerti

Kami menggunakan cookie agar Anda mendapatkan pengalaman terbaik. Pelajari LagiOke, Mengerti

theAsianparent heart icon
Kami ingin mengirimkan Anda informasi terbaru seputar gaya hidup.