Pasangan suami istri umumnya mendambakan hubungan seks memuaskan, beragam gaya berhubungan agar lama di ranjang mereka coba. Sayangnya, hal ini bisa saja tidak berlaku untuk semua orang.
Sebuah penelitian yang diadakan pada tahun 2005 lalu di lima negara menyebutkan, seks vaginal biasanya berlangsung hanya sekitar 5-6 menit saja. Durasi ini terbilang sebentar dibandingkan film dewasa di luar sana.
Hal ini diperkuat oleh sebuah studi pada 2020 lalu yang memaparkan bahwa mayoritas perempuan membutuhkan waktu 13,41 menit untuk mencapai orgasme. Sedangkan pria membutuhkan 5,4 menit untuk ejakulasi. Gaya berhubungan agar lama di ranjang tentunya dibutuhkan.
Mengapa Perlu Melakukan Gaya Berhubungan Agar Lama di Ranjang?
Bicara mengenai lama seks di ranjang, ejakulasi dini kerap dihubungkan mengapa hal ini sebatas impian. Tak jarang, situasi ini menimbulkan masalah dalam hubungan percintaan.
Definisi ejakulasi dini beragam, salah satunya versi American Urological Association yang menganggap ejakulasi dini adalah kondisi saat seseorang berejakulasi lebih awal dari yang mereka atau pasangannya inginkan.
Setiap ahli mengalami durasi tertentu yang menggambarkan ejakulasi dini. International Society of Sexual Medicine berpendapat bahwa ejakulasi dalam 3 menit atau kurang dapat memenuhi syarat sebagai ejakulasi dini.
Sementara Manual Diagnostik dan Statistik Gangguan Mental (DSM-5) memberikan kerangka waktu yang lebih singkat, yakni sekitar 1 menit. Mengutip laman Insider, terdapat beberapa aspek yang membuat situasi ini terjadi, yaitu:
- Psikologis. Studi menunjukkan bahwa rasa cemas akan hubungan seks erat kaitannya dengan ejakulasi dini. Jika seks dilakukan dengan balutan stres dan tertekan, pria cenderung menyelesaikan aktivitas intim lebih cepat. Situasi bertambah parah jika seseorang pernah memiliki riwayat pelecehan seksual.
- Pengalaman. Riwayat pengalaman seksual turut berpengaruh berapa lama Anda kuat di ranjang. “Pria juga bisa mencapai klimaks lebih cepat jika mereka tidak sering berhubungan seks atau ini adalah pertama kalinya mereka melakukan aktivitas seksual,” ungkap Jamin Brahmbhatt, MD, pakar Urologi di Orlando Health Medical Group Urology
- Kadar testosteron. Kadar testosteron bebas yang tinggi juga bisa mengakibatkan pria kehilangan energi dan dorongan seks menjadi rendah.
- Hipertiroidisme. Ejakulasi dini juga dapat disebabkan oleh hipertiroidisme, suatu kondisi di mana kelenjar tiroid di leher menghasilkan terlalu banyak hormon yang disebut tiroksin.
Artikel terkait: Rasakan Perih Saat Berhubungan Seks, Bisa Jadi Ini Penyebabnya!
6 Tips dan Gaya Berhubungan Agar Lama Bertahan
Mengutip Medical News Today dan sumber lainnya, ada aneka kiat yang bisa Parents lakukan jika ingin mengeksplor gaya berhubungan agar lama di ranjang. Cara ini kerap tak terpikirkan, bahkan tak harus mengikuti fantasi blue film masa kini.
1. Jangan Remehkan Foreplay
Mayoritas orang mengakui bahwa foreplay menjadi alat tempur mutakhir agar mereka bisa melakukan seks berdurasi lama. Dengan cara ini, kepuasan dapat diperoleh pasangan tanpa khawatir ejakulasi dini.
Fakta ini terkuak dalam survei rahasia di Amerika Serikat yang melibatkan 1.055 responden perempuan. Hasilnya hanya 18,4% yang menyebut bahwa seks vaginal sudah cukup untuk meraih kepuasan. Sisanya mendukung adanya stimulasi dalam foreplay dibutuhkan untuk mencapai orgasme tak terlupakan.
Survei lain yang dilakukan di Inggris juga menggambarkan bahwa sebanyak 83,2% dari 1.250 peserta perempuan mengiyakan bahwa stimulasi klitoris diperlukan bagi mereka untuk mencapai orgasme.
2. Mainan Seks
Kerap dinilai menggelikan, sex toy alias mainan seks juga berkaitan dalam seks memuaskan. Dengan mainan ini, pasangan bisa mempraktikkan bahkan mengontrol kapan mereka orgasme.
Mereka bisa melakukan masturbasi cukup dengan mainan seks, kemudian berhenti sesaat sebelum benar-benar orgasme. Tak hanya itu, mainan jenis ini juga mampu meningkatkan kepuasan pasangan pasangan dalam sesi bercinta yang menggairahkan.
Artikel terkait: Ssstt, Ternyata Begini 8 Cara Mengetahui Suami Puas atau Tidak di Ranjang
3. Latihan Dasar Panggul
Bagi yang belum tahu, otot dasar panggul letaknya tepat di bawah prostat dan rektum. Para ahli percaya bahwa rutin melatihnya akan menunda ejakulasi dini yang rentan terjadi. Untuk latihan, berikut tips yang bisa dilakukan:
- Kencangkan otot dasar panggul – Anda bisa berbaring atau duduk jika dirasa lebih mudah
- Pegang otot dengan kencang selama 3 detik, lalu rilekskan lagi selama 3 detik
- Ulangi latihan ini sebanyak yang diperlukan. Untuk hasil optimal, lakukanlah 3 set (10x gerakan per set) setiap hari
4. Metode Pause-Squeeze
Metode ini bisa dilakukan untuk membuat sesi bercinta tidak membosankan. Caranya antara lain:
- Bercintalah sampai Anda merasa akan orgasme
- Tarik keluar penis dan remas ujungnya selama beberapa detik hingga ejakulasi tidak terasa lagi
- Kembali berhubungan seks sampai orgasme tak lagi mampu ditahan
“Teorinya adalah Anda menghentikan aliran, biarkan penis beristirahat, kemudian kembali melakukannya untuk mengulur waktu,” kata Brahmbatt. Metode ini memang terdengar sederhana, namun nyatanya kompleks karena membutuhkan pengendalian diri.
Artikel terkait: Tak Selalu Buruk, Ini 7 Arti Mimpi Berhubungan Seks dengan Orang Tak Dikenal
5. Libatkan Pasangan untuk Memudahkan Prosesnya
Dukungan pasangan adalah elemen penting dalam prosesnya. “Untuk memulainya, ceritakan pada pasangan bahwa Anda menginginkan seks dalam waktu lama. Jangan sungkan bertanya apakah pasangan juga tertarik untuk itu,” ujar Vanessa Marin, MFT, seorang terapis seks berlisensi.
Melibatkan pasangan akan membuat Anda berdua mengerti apa yang tengah terjadi, juga keterbukaan seks dalam pernikahan. Sekali komunikasi terbuka dilakukan, maka akan mudah untuk menciptakan seks yang indah.
6. Pertimbangkan Obat Mati Rasa dari Dokter
Aneka cara telah dilakukan tanpa hasil berarti, saatnya Anda pergi ke dokter. Dokter akan meresepkan obat penghilang rasa sakit menggunakan bahan-bahan seperti lidokain dan prilokain.
Obat ini umumnya berbentuk krim atau semprotan yang akan mengurangi sensitivitas dan dapat menjadi cara yang berguna untuk mengobati ejakulasi dini. Krim atau semprotan ini harus digunakan secara hati-hati ke penis 20-30 menit sebelum berhubungan seks agar bekerja optimal.
Jangan lupa mencuci bersih penis agar tidak memengaruhi seks yang akan terjadi setelahnya. “Pastikan pasangan Anda tahu Anda menggunakannya sebagai peringatan dan untuk memastikan mereka tidak memiliki riwayat reaksi alergi,” pungkas Brahmbatt.
Parents, mencari gaya berhubungan agar lama durasi seksnya pasti berbeda untuk setiap orang. Diskusikan dengan pasangan metode apa yang terbaik, agar seks bisa membahagiakan untuk kedua belah pihak. Selamat mencoba!
Sumber: Insider, Medical News Today
Baca juga:
10 Gaya Bercinta Favorit Para Pasangan, Mana yang Pernah Anda Coba?
Suami Wajib Tahu, Ini 12 Titik Rangsang di Tubuh Istri yang Tak Boleh Dilewatkan!
Serba Serbi Hiperseks: Gejala, Penyebab, dan Cara Mengatasinya
Parenting bikin pusing? Yuk tanya langsung dan dapatkan jawabannya dari sesama Parents dan juga expert di app theAsianparent! Tersedia di iOS dan Android.