Tugas mengganti popok bayi seharusnya memang tidak dibebankan kepada ibu saja, tapi ayah juga. Berangkat dari konsep kesetaraan inilah, pemerintah kota New York membuat kebijakan, agar semua toilet pria di tempat umum memiliki ruang ganti popok.
Kini semua ayah di New York dapat ganti popok bayi mereka dengan nyaman di dalam toilet. Peraturan baru ini juga memuat aturan bahwa semua toilet pria harus dilengkapi dengan changging table atau meja untuk pengganti popok.
Peraturan adanya meja ganti popok di toilet pria di New York
Peraturan baru mengenai harus adanya meja pengganti popok di setiap toilet pria di New York sebenarnya telah disahkan sejak April 2018. Namun peraturan tersebut baru efektif per Januari 2019.
Kini semua toilet di tempat umum seperti restoran, mall, bioskop, taman, dan perkantoran harus mengikuti peraturan baru tersebut. Toilet pria dan wanita di tempat-tempat tersebut harus menyediakan meja ganti popok agar dapat memberikan kesempatan yang sama pada ayah dan ibu dalam merawat anak-anak mereka.
Gubernur New York, Andrew Cuomo mengumumkan undang-undang itu pada bulan April dengan mengatakan, “Semua orangtua berhak mendapatkan ruang bersih dan aman untuk mengurus kebutuhan bayi mereka.”
Lebih lanjut, Senator Demokrat Brad Hoylman yang juga bekerja pada undang-undang baru tersebut mengatakan, “Bukan hanya ibu yang bertugas mengganti popok.”
Viral aksi #squatforchange
Sebelum peraturan baru ini disahkan. Pada 2017, sebuah RUU Kota New York yang mempromosikan meja ganti popok di toilet pria menjadi viral di media sosial.
View this post on Instagram
A post shared by Donte Palmer (@3boys_1goal) on Oct 8, 2018 at 10:27am PDT
Gerakan ini diberi nama #squatforchanger. Dimana para ayah berbagi cerita tentang kesulitan mereka yang harus meletakkan bayi mereka di lantai atau tempat cuci tangan untuk mengganti popok.
Oleh karena itu, saat peraturan baru ini disahkan banyak ayah di New York yang merasa terbantu dan bahagai. Sebab dengan begitu mereka tidak perlu lagi merasa kesulitan untuk mengganti popok bayi mereka.
View this post on Instagram
A post shared by Donte Palmer (@3boys_1goal) on Sep 23, 2018 at 5:20am PDT
Menurut laporan Pew Research Center, pada tahun 2016, para ayah melaporkan telah menghabiskan waktu sekitar 8 jam dalam seminggu untuk merawat anak mereka. Jumlah waktu ini tiga kali lipat lebih besar dibandingkan yang dilakukan para ayah di tahun 1965.
Keterlibatan ayah dalam hal merawat anak mereka saat ini tidak bisa dikesampingkan.
Semoga para suami kita tergerak untuk membantu mengurus bayi ya Bun, supaya peraturan ini juga bisa disahkan di Indonesia.
Baca juga
Tips mengganti popok bayi di perjalanan saat traveling
Parenting bikin pusing? Yuk tanya langsung dan dapatkan jawabannya dari sesama Parents dan juga expert di app theAsianparent! Tersedia di iOS dan Android.