Rawan Dweik, gadis Down syndrome hafal Alquran belakangan ini menjadi pusat perbincangan dunia. Wanita asal Yordania berusia 26 tahun dengan kondisi kesehatan khusus itu mampu menghafal 30 juz Al-Quran.
Lalu, siapakah sebenarnya Rawan Dweik dengan keistimewaannya itu?
Keluarga Rawan Dweik
Sumber: Roya News Channel
Rawan merupakan anak kelima dari 4 bersaudara. Ayahnya sudah meninggal sejak ia kecil. Sang ibu, Awatef Jaber mengaku merasa sedih dan kesal saat mengetahui bahwa dia menderita Down syndrome. Namun, dia sangat sayang kepada Rawan dan membesarkannya dengan penuh kasih sayang.
“Saya bersumpah kepada Allah bahwa saya akan mengajarinya membaca Al-Qur’an, dan insya Allah saya juga akan membantunya menghafal seluruhnya (30 juz),” ucapnya, dikutip dari laman Bol News.
Baca juga: 6 Keluarga Artis Ini Ada yang Hafidz Quran, Irfan Hakim hingga Oki Setiana Dewi
Dapat Penghargaan dari Pangeran Yordania
HH Pangeran Mired, presiden Dewan Tinggi Hak Penyandang Disabilitas, memberikan penghormatan kepada Rawan Dweik. Pangeran mengucapkan selamat kepada Dweik atas pencapaiannya dan menyatakan penghargaan atas dukungan keluarganya, pada 8 September 2021 lalu.
Bagaimana Rawan Dweik Menghafal Al-Qur’an?
Sumber: Roya News Channel
Sang ibu menuturkan bahwa Rawan sangat pintar. Awatef mulai mengajarinya surat-surat pendek, dan ia menghafal dengan sangat cepat. Akibat hal tersebut, ia didaftarkan sekolah saat usia 6 tahun. Sayangnya, ia hanya sekolah hingga kelas tujuh. Walau begitu, Rawan tetap belajar menghafal Al-Quran selama di rumah.
“Rawan menghafal Al-Qur’an melalui tulisan. Dia menghafal Surat Al-Baqarah dalam waktu satu setengah tahun dan mendapat nilai penuh.”
“Sepanjang hafalan Surat Al-Baqarah, Rawan bermimpi memakai baju pengantin, dan dia memberitahuku hal itu. Saya memutuskan untuk memakaikannya gaun pengantin pada hari kehormatan, dan dia memenuhi mimpinya,” tambahnya.
Rawan Dweik sendiri menceritakan panjang lebar bagaimana ia menghafal seluruh Alquran dengan bantuan ibu dan gurunya.
“Ibuku membacakan ayat demi ayat yang biasa aku ulangi setelahnya. Saya melakukan ini setiap halaman sampai saya hafal”, ujarnya.
“Saya pergi ke Bayan Center, tempat guru saya biasa membimbing saya dalam pembacaan Al-Quran. Dia mengajari kami ayat demi ayat dan kami mengulanginya. Saya mengulang setiap ayat setidaknya 10 kali dan kemudian saya akan menghafalkannya. Dan Allah yang memberikan kemudahan kepadaku”, ungkapnya.
Rawan terus menghafal secara teratur selama 7 tahun, dan dia menyelesaikannya pada 29 Ramadhan di tahun 2021.
Cara Melatih Anak Hafal Al-Quran
Melihat kemampuan Rawan Dweik si gadis Down syndrome hafal Alquran itu membuka mata batin kita untuk terus belajar agama meski dalam keterbatasan. Berikut beberapa cara yang dapat Parents lakukan guna melatih anak untuk menghafal Al-Quran, dikutip dari laman Riwaq Al Quran.
1. Pengulangan
- Pilihlah tempat yang cocok untuk aktivitas hafalan Anda. Tidak adanya gangguan dapat sangat meningkatkan produktivitas.
- Duduklah saling berhadapan dengan anak Anda untuk dapat mendiskusikan apa yang Anda pelajari dengan lebih baik.
- Mempelajari cara menghafal Al-Quran untuk anak-anak jauh lebih baik dengan pendidikan yang berpusat pada guru. Oleh karena itu, anak Anda perlu mengambil pelajaran dari guru/orang yang bisa membaca Al-Qur’an dengan baik agar bisa belajar Tajwid dan pengucapannya.
- Jika Anda tidak mempunyai kesempatan untuk mengajak anak Anda mengikuti pelajaran dari guru Alquran yang berpengalaman, sebaiknya selalu mendengarkan video atau rekaman audio dari pembaca Alquran yang kompeten.
- Anda harus berusaha memperbaiki keterampilan Tajwid dan pengucapan Anda terlebih dahulu sehingga Anda dapat mengajari anak Anda sebaik mungkin. Bagi yang bisa membaca dengan baik, langkah-langkah ini boleh saja.
- Mulailah dengan Surat-surat yang pendek dan mudah dihafal, agar proses ini tidak melelahkan dan menyulitkan anak.
- Bacalah ayat-ayatnya terlebih dahulu dan kemudian suruh anak Anda mengulanginya setelah Anda.
- Ulangi setiap ayat setidaknya tiga kali. Ketika Anda melakukan aktivitas ini secara berkala, Anda akan melihat bahwa anak Anda mulai menghafal secara otomatis.
- Jika Anda yakin anak Anda telah mempelajari Surah tersebut, biarkan dia membaca seluruh Surah yang dihafalnya. Dengan melakukan ini hafalan menjadi kokoh.
- Salah satu cara terbaik untuk mengingat Surah yang dihafal; Saat Anda shalat bersama anak Anda, dorong dia untuk membaca Surat saat shalat. Jika dia dapat membacanya dalam doa, maka kita dapat mengatakan hafalannya telah selesai.
- Ulangi juga ayat-ayat tersebut pada diri Anda sendiri ketika Anda berbaring bersamanya di malam hari. Menurut penelitian, hal-hal yang diulang-ulang sebelum tidur selalu dipelajari lebih cepat.
2. Mendengarkan Secara Teratur
Menghafal Al-Qur’an bersama anak bisa dilakukan dengan membiasakan membaca Al-Qur’an saat anak tertidur dengan nada suara yang bagus dan lancar, otomatis anak akan memulai proses menghafalnya. Bisa juga untuk mendengarkan murottal surah.
3. Terus Membaca Al-Quran
Teknik ini merupakan salah satu teknik yang paling permanen bagi anak yang mampu membaca dan menulis. Kebanyakan hafiz menyelesaikan proses hafalan dengan metode ini. Kecepatan belajar dan menghafal setiap anak berbeda-beda.
Itulah kisah inspiratif Rawan Dweik asal Yordania hingga beberapa tips melatih anak untuk menghafal Al-Quran.
***
Baca juga:
Contoh yang Baik! 4 Artis Ini Berhasil Khatam Alquran Sebelum Menikah
Mengajarkan anak membaca Alquran, ini cara yang bisa Parents lakukan!
7 Speaker Murottal Anak Pilihan di 2023, Cara Seru Belajar Al-Quran
Parenting bikin pusing? Yuk tanya langsung dan dapatkan jawabannya dari sesama Parents dan juga expert di app theAsianparent! Tersedia di iOS dan Android.