Siapa di antara Parents yang sudah menonton Film ‘Mencuri Raden Saleh’? Film yang tengah viral tersebut merupakan karya dari sineas Angga Dwimas Sasongko, lo.
Nama pria kelahiran 11 Januari 1985 itu adalah terbilang cukup populer di dunia hiburan Tanah Air. Sejak tahun 2000-an, Angga Dwimas Sasongko jadi salah satu sutradara yang cukup diperhitungkan. Ia memulai debutnya pada 2006, dan sudah menghasilkan banyak karya, terlibat sebagai produser atau bahkan penulis cerita.
Angga Dwimas Sasongko pun mendirikan rumah produksi bernama Visinema Pictures. Di sini, dirinya sukses meraih dan memenangkan beberapa penghargaan dari sekian banyak film yang sudah diracik olehnya. Nah, penasaran dengan karya sang sutradara ini? Melansir berbagai sumber, berikut daftar selengkapnya!
Rekomendasi Film Angga Dwimas Sasongko
1. Filosofi Kopi (2015)
Sumber foto : RAPPLER
Buat para penggemar kopi pasti tahu dong film yang diperankan oleh Rio Dewanto dan Chicco Jerikho ini? Bisa dibilang, sejak munculnya film ini, bisnis kopi di Indonesia juga menjamur bahkan menjadi tren sampai saat ini. Film ini adalah sebuah adaptasi dari novel karya Dewi Lestari dengan judul yang sama.
Filmnya sukses masuk berbagai ajang penghargaan, sekaligus membawa nama Angga Dwimas Sasongko menjadi Sutradara Terbaik Festival Film Indonesia. Sedikit mengulas kembali, film Filosofi Kopi tidak hanya menceritakan tentang kopi saja, tetapi juga sebuah persahabatan yaitu Jody ( Rio Dewanto ), dan Ben ( Chicco Jerikho).
Sumber foto ; Kompasiana
Di film ini kita bisa belajar, asam garam membangun sebuah bisnis terutama kedai kopi. Singkat cerita, di film ini hadirlah sebuah pengusaha untuk mendanai kedai tersebut, hanya saja syaratnya mereka harus bisa menyajikan kopi paling enak. Di sinilah perjuangan Ben dan Jody dimulai untuk mencari biji kopi terbaik bernama kopi tiwus.
Artikel terkait : 7 Film Indonesia Rilis Agustus 2022, Horor Hingga Thriller Siap Menyapa
2. Filosofi Kopi 2: Ben & Jody (2017)
Sumber foto ; PESONA
Vakum dua tahun, akhirnya di pada 2017 Angga Dwimas Sasongko pun kembali meracik sekuel kedua Filosofi Kopi yang berjudul Filosofi Kopi 2: Ben & Jody. Tidak sia-sia, filmnya juga berhasil meraih tiga nominasi di ajang Festival Film Indonesia 2017.
Pada sekuel keduanya, Angga Dwimas Sasongko mencoba menghadirkan kembali kisah persahabatan Ben dan Jody, hanya saja kali ini kedai kopi mereka sudah jauh berkembang. Hadir juga seorang barista perempuan bernama Brie dan tara yang merupakan seorang pebisnis yang menawarkan bantuan pada kedainya.
3. Nanti Kita Cerita tentang Hari Ini (2020)
Sumber foto : detik
Film tentang keluarga selalu menguras emosi dan air mata. Disingkat dengan NKCTHI, film ini juga sukses meraih satu juta penonton hanya dalam waktu dua minggu penayangannya di layar lebar. Film ini adalah sebuah adaptasi dari buku berjudul yang sama karya Marchella FP.
Film ini menceritakan tentang kehidupan sebuah keluarga Narendra yang punya tiga orang anak, mereka adalah Angkasa, Aurora dan Awan. Di awal, keluarganya terlihat sempurna dan bahagian, akan tetapi pada kenyataannya setiap anggota keluarga justru menyimpan lukanya tersebut sampai pada suatu hari dan ada momentum, semua permasalahan yang ada di keluarga ini meledak.
4. Cahaya dari Timur: Beta Maluku (2014)
Sumber foto : Liputan6
Film yang dibintangi oleh Chicco Jerikho dan Shafira Umm ini diangkat dari sebuah kisah nyata mengenai konflik agama yang terjadi di Ambon. Film karya Angga Dwimas Sasongko ini juga sukses meraih banyak penghargaan seperti Film Terbaik FFI 2014. Di sini, Angga Dwimas Sasongko bahkan berperan jadi penulis skenario, produser dan juga seorang sutradara.
Film ini mengangkat tema sepak bola. Mengisahkan tentang mantan seorang atlet sepak bola yang mau menyelamatkan anak-anak di kampungnya karena konflik agama. Tekadnya ingin mengakhirinya konflik tersebut dengan mengadakan sebuah kompetisi sepak bola. Namun siapa sangka jika keputusannya untuk menggabungkan anak-anak yang memiliki keyakinan berbeda tersebut justru malah membawa sebuah perpecahan.
5. Story of Kale: When Someone in Love (2020)
Sumber foto : ImdB
Buat Anda yang sudah menyaksikan film NKCTHI pasti tahu karakter Kale dong? Nah, di sini Angga Dwimas Sasongko mencoba untuk menyutradari kembali spin off dari film tersebut berjudul Story of Kale: When Someone in Love. Kali ini, film ini berfokus pada tokoh Kale yang pada film sebelumnya mencuri perhatian publik dengan karakter bad boy-nya.
Film ini mengisahkan tentang sebuah peristiwa yang pada akhirnya membuat Kale seolah menjadi sosok bad boy di NKCTHI. Kale ( Ardhito Pramono ) sangat mencintai kekasihnya bernama Dinda (Aurelie Moeremans) tiba-tiba saja harus menerima sebuah kenyataan pahit dalam hidupnya. Ya, Dinda meminta putus kepadanya tanpa sebab, padahal selama ini Kale merasa jika hubungan asmaranya baik-baik saja.
6. Surat dari Praha (2016)
Sumber foto : detik
Pria kelahiran 11 Januari 1985 memang selalu meracik film dengan alur cerita menarik. Sutradara yang selalu mencoba untuk membuat narasi kehidupan dalam filmnya ini meracik sebuah film berjudul Surat dari Praha yang juga diangkat dari sebuah kisah nyata para pelajar di Indonesia di Praha yang tidak bisa pulang pasca tragedi 1965.
Tidak tanggung-tanggung, film ini berhasil menyikat tiga piala Usmar Ismail Awards 2016 dan juga berbagai penghargaan lainnya. Tidak hanya itu saja, bahkan film ini juga terpilih menjadi wakil Indonesia untuk ajang Academy Awards 2017. Film ini mengisahkan seorang perempuan bernama Laras yang hendak mengurus warisan ibunya yang sudah meninggal dunia.
Hanya saja, sang ibu memberikannya wasiat agar Laras pergi ke Praha dan menyampaikan sebuah surat untuk seseorang bernama Jaya. Laras pun berangkat ke Praha dan mencari Jaya. Hal tersebut kemudian membuatnya tahu rahasia besar ibunya.
7. Jelangkung 3 (2006)
Sumber foto : wiki
Ini adalah sekuel dari dua film Jelangkung yang pernah rilis beberapa tahun sebelumnya. Anda pasti tahu atmosfer yang dirasakan saat film-film Jelangkung mulai bergentayangan di bioskop Indonesia. Bisa dibilang, saat itu film horor terbaik adalah Jelangkung, apalagi saat itu ada hantu yang jadi ikon yaitu suster ngesot.
Film ini mengisahkan Yodi bersama kedua temannya, Patra dan Cris yang berencana untuk menonton film Jelangkung di bioskop setelah film tersebut menjadi begitu populer. Di bioskop, mereka mendengar mitos bahwa kursi jajaran C tidak boleh diduduki karena disiapkan untuk tumbal film tersebut. Yodi yang tidak percaya justru duduk di kursi tersebut dan mulai mengalami hal-hal gaib.
8. Mencuri Raden Saleh (2022)
Sumber foto : Mata-mata
Iqbaal Ramadhan sebagai Piko menjadi pilihan Angga Dwimas Sasongko yang kali ini membuat film bertemakan perampokan. Uniknya, ini adalah pencurian sebuah lukisan maestro Indonesia yaitu Raden Saleh. Film yang dirumorkan menghabiskan dana Rp 20 miliar ini juga menguji ketangguhan Iqbaal Ramadhan. Banyak konflik dan keseruan yang terjadi dan dikisahkan di film ini. Mulai dari konflik internal tim, sampai juga posisi lukisan yang sangat sulit dicuri.
Nah, demikianlah rekomendasi film karya Angga Dwimas Sasongko yang layak ditonton. Parents sudah menyaksikan yang mana?
***
Baca Juga :
10 Film Indonesia Terbaik yang Bisa Anda Tonton di Netflix
7 Film Indonesia Rilis Juli 2022, Ada Ivanna Hingga Ghost Writer 2
6 Film Indonesia Adaptasi Film Korea, Wajib Nonton!
Parenting bikin pusing? Yuk tanya langsung dan dapatkan jawabannya dari sesama Parents dan juga expert di app theAsianparent! Tersedia di iOS dan Android.