Bagi Parents penyuka musik Korea atau K-pop, pasti sudah tidak asing dengan nama BTS. Menjadi grup fenomenal yang tidak hanya populer di negara asal, membuat setiap hal yang dilakukan oleh setiap personelnya menarik untuk dikulik. Tak terkecuali fakta mengenai unggahan Jimin BTS yang disalahartikan oleh Google Translate.
Bahkan, beberapa warganet yang bukan merupakan penggemar BTS pun jadi penasaran dengan sosok Jimin karena kejadian tersebut. Banyak yang berkomentar bahwa itu merupakan kejadian menggemaskan dan lucu yang menimpa idola Korea.
Selengkapnya, dilansir dari berbagai sumber, yuk simak beberapa fakta seputar Jimin BTS yang menarik perhatian karena menjadi korban kesalahan Google Translate berikut ini!
Fakta Jimin BTS: Dari Korban Google Translate Hingga Jaga Privasi Keluarga
#1. Buat Fans Khawatir Karena Kesalahan Google Translate
Baru-baru ini, unggahan Jimin berhasil menjadi perbincangan dan membuat penggemar internasional khawatir. Pasalnya, pesan yang diunggah pelantun lagu ‘Filter’ dalam akun Twitter tersebut diterjemahkan secara salah oleh fitur Google Translate dalam media sosial tersebut.
Teknologi terjemahan otomatis tersebut mengartikan pesan yang ditulis Jimin menjadi; “(Ada) Gempa Bumi. Selamat malam. Love it #Jimin“.
Sontak, para penggemar internasional pun langsung kaget melihat pesan tersebut. Padahal, sang personel BTS tersebut hanya bermaksud untuk menyampaikan selamat malam pada para penggemar. Tak lupa, ucapan tersebut juga disertai dengan swafoto Jimin yang memesona mengenakan kaos hitam.
Unggahan Jimin BTS yang disalahartikan Google Translate | Sumber: Twitter @BTS_twt
Kesalahan terjemahan tersebut pada akhirnya membuat Jimin menjadi trending topic di Twitter. Setelah itu, satu per satu penggemar Korea dan mereka yang paham bahasa negara tersebut pun menjelaskan maksud sebenarnya dari pesan yang ditulis sang idola.
“Sekian dari JiJinJung. Selamat malam. Aku cinta kamu #Jimin,” tulis salah satu akun penggemar @learnkoreanpop mengoreksi terjemahan otomatis yang dibuat Google.
Tak hanya itu, pemilik akun juga menjelaskan bahwa Jimin menggunakan satoori atau dialek daerah Korea dalam menulis pesan. Sehingga hal itu mungkin saja menjadi salah satu faktor yang membuat fitur penerjemah otomatis salah mengartikan unggahannya.
Sementara itu, JiJinjung merupakan nama acara live Jimin dalam platform online Vlive.
#2. Impiannya Sempat Ditentang Guru SMA
Selain menjadi korban Google Translate, Jimin juga pernah menjadi perbincangan warganet karena impiannya pernah ditentang oleh guru SMA.
Melalui laman Korea Now, guru Jimin di Busan High School of Art bernama Pak Lee itu menceritakan sendiri mengenai hal ini.
“Jimin itu berbakat. Dia sangat menyukai musik dan pintar mengekspresikan musik melalui tarian. Namun, terus terang, awalnya saya menentang saat dia bilang ingin menjadi idola,” ungkap Pak Lee seperti yang dikutip dari laman Korea Now.
Pak Lee melanjutkan, “Awalnya saya ragu, tetapi Jimin berkata bahwa dia lulus mengikuti audisi Big Hit Entertaiment (agensi BTS sekarang). Dari ribuan orang yang ikut audisi di kota kami, hanya Jimin yang lolos.
“Saat itulah saya yakin dan sadar, impian anak ini yang ingin jadi idola bisa terwujud,” pungkasnya.
#3. Sangat Mencintai Profesinya Sekarang
Tekad dan kerja keras Jimin membuat lelaki itu berhasil meraih mimpinya. Kini, lelaki yang bernama lengkap Park Jimin tersebut mampu mengharumkan industri musik K-pop dengan segudang prestasi bersama enam anggota BTS lainnya.
Tidak hanya itu, melalui siaran Vlive (26/3), sang idola kelahiran 1995 itu mengatakan bahwa ia sangat mencintai profesinya sebagai penyanyi sekaligus idola sekarang.
“Kalau ditanya soal harapan ke depannya, jawabanku sepertinya tidak akan berubah. Aku ingin bernyanyi, menari, dan menjadi idola untuk waktu yang lama,” ungkapnya.
#4. Ingin Menjaga Hubungan Baik dengan Penggemar
Vokalis BTS ini juga mengatakan, ia akan berusaha untuk mempertahankan prestasinya dan selalu menjaga hubungan baik dengan Army, para penggemar BTS.
Dalam acara ragam ‘BTS Run’, Jimin berkata, “Akan sangat baik untuk mencoba sesuatu yang baru, tetapi hal tersebut juga harus diseimbangi dengan mempertahankan prestasi sekarang.
“Tujuanku adalah mempertahankan semuanya. Termasuk menjalin hubungan yang lebih baik lagi dengan para Army,” tutur Jimin.
#5. Menjaga Privasi Keluarga
Jimin memang terbuka saat membicarakan tentang karier dan impian. Namun, ia dikenal tertutup jika sudah menyangkut keluarga.
Menurut Jimin, anggota keluarganya berhak mendapat privasi sehingga momen ketika ia bersama mereka tidak perlu disorot lebih dalam. Bahkan, Jimin selalu berusaha menutup wajah anggota keluarga seperti adik dan kedua orangtuanya demi melindungi identitas mereka.
Meski demikian, sesekali Jimin juga kerap mengungkap kasih sayang dan menceritakan momen bersama keluarganya pada penggemar. Salah satunya, Jimin pernah cerita bahwa ia sering piknik bersama sang ayah.
Jimin bercerita tentang ayahnya saat siaran live bersama Jungkook
“Aku sering piknik ke gunung, soalnya rumahku itu ada di daerah pegunungan. Aku dan ayah sering naik gunung, kami pasti bawa kimbab buat bekal,” ungkap Jimin saat melakukan siaran live bersama personel BTS lain bernama Jungkook.
Tak hanya itu, penyanyi tersebut juga sempat menyebutkan bahwa sang ayah menjalankan bisnis kafe. Dibuka pada tahun 2019, kafe milik ayah Jimin BTS ini bernama MAGNATE dan terletak di Busan, kota kelahirannya.
BTS atau Bangtan Boys merupakan boyband asal Korea Selatan yang beranggotakan 7 orang. Mereka terdiri dari RM, Jungkook, V/Taehyung, Jin, Suga, J-Hope, dan Jimin. Grup tersebut juga baru saja menyapa penggemar Indonesia lewat penampilan dan sesi interview eksklusif bersama situs belanja online Tokopedia.
Nah, itulah beberapa fakta Jimin BTS yang viral karena menjadi korban Google Translate. Jadi, adakah di antara Parents yang merupakan Army?
***
Baca juga:
7 Fakta Drama 'Blue Sky' dari Kisah Boyband BTS, Salah Satunya Bahas Sisi Keluarga
Parenting bikin pusing? Yuk tanya langsung dan dapatkan jawabannya dari sesama Parents dan juga expert di app theAsianparent! Tersedia di iOS dan Android.
