Setelah penantian panjang, kini Elon Musk resmi menjadi 100% pemilik Twitter. Hal ini telah dikonfirmasi oleh Twitter bahwa Musk sepakat beli perusahaan Twitter dengan harga US$44 Miliar, Selasa (26/4).
Melalui akun Twitternya, Musk juga menyatakan bahwa ia akan membuat platform ini menjadi berkembang lebih baik untuk para pengguna kedepannya.
Artikel terkait: Viral Kasus Pelecehan Anak di Twitter, Bagaimana Mencegah Anak Jadi Korbannya?
Elon Musk Resmi Akusisi Twitter dengan Harga US$44
Sumber: Reuters
Dilansir dari Washington Post, Twitter resmi memberikan pernyataan atas kesepakatan yang mereka jalani dengan Elon Musk dan ditutup pada tahun ini.
Twitter telah sepakat untuk menjual Twitter dengan harga US$44 atau setara dengan Rp637,1 triliun (US$1 sekitar Rp14.481).
Kesepakatan ini merupakan langkah besar bagi perusahaan Twitter dengan memberikan platform paling berpengaruh kepada orang terkaya di dunia. Platform yang sangat lekat dengan para pemimpin politik, dewan suara bagi para ahli di seluruh industri dan pusat informasi bagi jutaan orang serta pengguna sehari-hari.
Sumber: Reuters
Ketentuan kesepakatan ini juga menyatakan bahwa pemegang saham akan menerima $54,20 tunai untuk setiap saham Twitter yang mereka miliki. Kesepakatan ini sesuai dengan penawaran asli Musk dan menandai 38 persen premium dari harga saham sehari sebelum Musk mengungkapkan sahamnya di perusahaan, dikutip dari CNN Indonesia.
Meski begitu, sebelumnya Elon Musk merupakan pemegang saham tertinggi ketika ia membeli sebesar 9,2 persen saham Twitter.
Merespon hal tersebut, Twitter menawakannya untuk masuk ke dalam jajaran dewan direksi namun dengan syarat ia tak membeli lebih dari 14,9% perusahaan. Namun, Elon Musk menolak penawaran tersebut dan mengajukan penawaran balik untuk mengakuisisi saham seharga US$54,20 per lembar nya.
Artikel terkait: 5 Fakta Elon Musk, Sosok Paling Kaya di Dunia Kalahkan Jeff Bezos
Elon Musk Ingin Mengembangkan Fitur-fitur Twitter
Berdasarkan cuitannya di platform Twitter, ia menuturkan kebahagiaannya lewat ambisi yang akan dilakukan setelah kesepakatan yang dibuat bersama perusahaan Twitter.
Musk mengatakan ia berencana memperluas dan mengembangkan fitur-fitur yang ada di platform ini menjadi lebih baik lagi kedepannya. Ia berpendapat bahwa Twitter merupakan pusat perdebatan kepentingan-kepentingan masyarakat yang sangat vital.
Sumber: Reuters
“Kebebasan berbicara adalah landasan demokrasi yang berfungsi dan Twitter adalah ‘alun-alun kota’ digital tempat hal-hal penting bagi masa depan manusia diperdebatkan,” ujar Musk dalam unggahan twitternya.
Merasa bahwa platform Twitter sangat esensial di tengah masyarakat, ia berniat untuk memajukan platform ini dengan meningkatkan kualitas produk dan menambah fitur-fitur baru. Selain itu ia juga ingin membuat algoritma Twitter menjadi terbuka untuk meningkatkan kepercayaan, mengurangi akun bots, dan mengautentikasi semua manusia.
Musk melihat potensi besar pada kemajuan dan perkembangan platform Twitter yang mana manajemen media sosial saat ini masih belum mampu menyambut peluang tersebut.
Oleh karenanya ia akan bekerja sama dengan perusahaan untuk membuka jalan tersebut bagi media sosial Twitter.
Baca juga:
10 Rekomendasi Film Tentang Saham, Wajib Ditonton Investor Pemula!
Bertengkar dengan Suami karena Latar Belakang Ekonomi Keluarga, Apa Solusinya?
10 Rekomendasi Film Tentang Saham, Wajib Ditonton Investor Pemula!
Parenting bikin pusing? Yuk tanya langsung dan dapatkan jawabannya dari sesama Parents dan juga expert di app theAsianparent! Tersedia di iOS dan Android.