Ramadan merupakan bulan yang penuh keistimewaan bagi umat Muslim di seluruh dunia. Setiap 10 hari pertama, kedua, hingga malam terakhir memiliki keutamaannya tersendiri. Nah, menjelang malam-malam terakhir, ada doa Ramadan hari ke 24 yang bisa Anda panjatkan, lho.
Berikut doanya dan amalan yang bisa dilakukan untuk meraih Lailatul Qadar!
Artikel Terkait: 4 Bacaan Istighfar Penghapus Dosa Beserta Keutamaannya yang Luar Biasa
Doa Ramadan Hari ke-24
Memasuki bulan Ramadan hari ke-24 ada doa yang bisa kita panjatkan. Berikut doa tersebut:
اَللَّهُمَّ إِنِّيْ أَسْأَلُكَ فِيْهِ مَا يُرْضِيْكَ وَ أَعُوْذُ بِكَ مِمَّا يُؤْذِيْكَ وَ أَسْأَلُكَ التَّوْفِيْقَ فِيْهِ لأَنْ أُطِيْعَكَ وَ لاَ أَعْصِيَكَ يَا جَوَّادَ السَّائِلِيْنَ
Allaahumma innii asaluka fiihi maa yurdhiika wa a’uudzu bika mimmaa yu’dziika wa asalukat taufîqa fiihi lian uti’aka walaa a’ashiika yaa ajwadas saailiin.
Artinya: “Ya Allah, aku memohon pada Mu di bulan yang suci ini dengan segala sesuatu yang mendatangkan keridaan-Mu, dan aku berlindung dengan-Mu dari hal-hal yang mendatangkan kemarahan-Mu.
Dan aku memohon kepada-Mu kemampuan untuk menaati-Mu serta menghindari kemaksiatan terhadap-Mu, wahai Pemberi para peminta.”
Doa tersebut dipanjatkan dengan harapan puasa yang telah dijalani mendapat ridha Allah SWT dan dijauhkan dari kemaksiatan yang menjauhkan dari ketaatan kepada Allah. Wallahu A’lam Bishshawab.
Artikel Terkait: 5 Amalan Perempuan Haid di Bulan Suci Ramadan untuk Menggapai Keberkahan
Keutamaan 10 Hari Terakhir Ramadan, Adanya Malam Lailatul Qadar
Sejak awal, bulan Ramadan memang memiliki banyak keutamaan. Khususnya pada malam-malam terkahir, keutamaannya pun sudah tercantum dalam berbagai Riwayat.
Hal ini sesuai dengan hadis yang diriwayatkan oleh al-Baihaqi berikut:
“Awal bulan Ramadhan adalah rahmat, pertengahannya adalah ampunan, sedangkan akhirnya adalah terbebas dari neraka.”
Salah satu rahmat Allah di bulan Ramadan ini ialah munculnya malam Lailatul Qadar. Malam Lailatul Qadar menjadi malam diturunkannya Al Quran dari Lauhul Mahfudz ke Baitul Izzah atau langit dunia.
Malam yang istimewa ini disebutkan menjadi malam yang lebih baik dari seribu bulan. Sebagaimana yang telah disebutkan dalam Al Quran Surat Al Qadr ayat 1-5.
Allah SWT merahasiakan datangnya malam ini pada 10 hari terakhir, seperti sabda Rasulullah SAW.
“Carilah malam lailatul qadar di malam ganjil dari sepuluh terakhir bulan Ramadhan.” (HR. Imam Bukhari).
Untuk menggapai malam Lailatul Qadar, ada beberapa amalan yang bisa kita tunaikan. Selain berpuasa, ada juga berbagai ibadah lain yang bisa dijalankan saat 10 hari terakhir di bulan Ramadan.
1. Memperbanyak Doa
Selama bulan suci Ramadan, kita senantiasa dianjurkan untuk membaca banyak doa. Tak terkecuali di 10 malam terakhir, sebagaimana hadits berikut ini.
“Aisyah berkata, “Wahai Rasulullah, apa pendapatmu jika aku ketepatan mendapatkan malam lailatul qadar, apa yang harus aku ucapkan?”, beliau menjawab: “Ucapkanlah, Allahumma innaka ‘afuwwun tuhibbul ‘afwa fa’fu anna” (Ya Allah, sesungguhnya Engkau maha pemaaf mencintai kemaafan, maka maafkanlah aku).” (HR. Ibnu Majah, yang dishahihkan oleh Al Albani).
2. Tadarus Al-Qur’an
Membaca Al-Qur’an selama bulan suci Ramadan menjadi salah satu keutamaan tersendiri pada setiap hurufnya. Termasuk saat 10 malam terakhir yang menjadi waktu diturunkannya Al-Qur’an.
Sebagaimana yang telah diriwayatkan oleh Abdullah Ibnu Mas’ud sebagai berikut:
“Abdullah ibn Mas’ud, Rasulullah SAW bersabda: Barang siapa yang membaca satu huruf dari Kitabullah (Al-Quran), maka dia akan mendapat satu kebaikan. Satu kebaikan akan dilipatkan menjadi sepuluh semisalnya. Aku tidak mengatakan alif lam mim satu huruf. Namun, alif satu huruf, lam satu huruf, dan mim satu huruf.” (HR. At-Tirmidzi).
3. Zikir
Amalan zikir menjadi salah satu hal yang bisa dilakukan agar kita bisa mendekatkan diri pada Allah SWT.
Sepanjang Ramadan kita dianjurkan untuk selalu berzikir mengingat Allah dan mengintensifkannya di malam-malam terakhir di bulan suci.
Sebagaimana perintah Allah dalam Surat Al Araf ayat 205 yang artinya:
“Hai orang-orang yang beriman, berzikirlah (dengan menyebut) nama Allah dengan zikir yang sebanyak-banyaknya.”
Artikel Terkait: Ini Kandungan Surat Al-Baqarah Ayat 183 dan Keutamaan Ramadan, Ajarkan pada Buah Hati, Yuk!
Itulah doa Ramadan hari ke-24 serta keutamaan dan amalan 10 malam terakhir. Semoga bermanfaat!
****
Baca Juga:
4 Mukjizat Nabi Ibrahim yang Bisa Parents Ceritakan kepada Si Kecil
7 Doa Nabi Musa di dalam Al Quran, Begini Cara Mengamalkannya