Cucian popok menumpuk
Adakah Bunda yang baru pulih dari proses melahirkan? Setelah melahirkan, tugas seorang ibu memang tak langsung selesai.
Seringkali malah setelah proses melahirkan yang melelahkan dan pulang ke rumah, Parents sudah langsung dihadang berbagai tugas. Tak hanya persoalan waktu tidur yang kurang karena menyesuaikan jadwal pemberian ASI dan mengganti popok Si Kecil, tapi juga rumah yang berantakan selama ditinggal ke rumah sakit.
Ada satu hal lagi nih, yang juga sering menjadi momok untuk ibu baru melahirkan sepulang dari RS. Ya, apalagi kalau bukan cucian popok menumpuk.
Perkara popok memang sering jadi momok untuk ibu dengan usia bayi baru lahir. Pasalnya bayi baru lahir lebih nyaman memakai popok kain, namun dengan frekuensi buang air yang cukup sering, akibatnya cucian popok menumpuk¸deh.
Dengan cuaca yang sering tak menentu, cucian popok menumpuk tak hanya bikin Parents sering kehabisan popok, tapi juga membuat cucian susah kering dan jadi apek.
Artikel terkait: 3 Kesalahan Saat Merawat Bayi, Nomor 3 Sering Disepelekan!
3 Cara mencegah cucian popok menumpuk
Untuk Parents yang punya masalah dengan tumpukan cucian popok, berikut tips untuk merawat cucian selama musim hujan agar tidak apek:
1. Pisahkan cucian bayi dengan cucian orang dewasa
Untuk mencuci pakaian bayi, Parents harus perhatikan:
- Bahan baju bayi
- Suhu air
- Deterjen yang sesuai
Berbicara tentang deterjen yang sesuai, tentu saja Parents harus memilih deterjen khusus untuk pakaian bayi.
2. Pilih deterjen khusus untuk baju bayi
Mengapa pakaian bayi harus dicuci dengan deterjen khusus bayi? Bagi kulit bayi yang masih sensitif, deterjen yang dipakai untuk orang dewasa mungkin akan membuat bahan pakaian bayi menjadi lebih kasar, dan residunya dapat membuat kulit bayi iritasi.
Parents dapat mencoba Sleek Baby Laundry Detergent yang merupakan deterjen khusus pakaian bayi. Dengan bahan yang mengandung Natural Plant Extract, Sleek Baby Laundry Detergent telah lolos uji anti iritasi, sehingga lembut dan aman untuk kulit bayi.
Selain lembut dan ampuh menghilangkan noda membandel, Sleek Baby Laundry Detergent juga telah melalui tes mikrobiologi yang membuktikan keampuhannya membunuh bakteri. Dengan kandungan anti jamur dan anti bakteri, ditambah wanginya yang tahan lama, pakaian pun tidak akan berbau apek saat dijemur tanpa sinar matahari.
Pemakaian Sleek Baby Laundry Detergent pun mudah:
- Larutkan ½-1 tutup botol Sleek Baby Laundry Detergent dalam 10L air.
- Rendam cucian selama 30 menit, lalu cuci seperti biasa
3. Bilas-Keringkan-Setrika-Simpan
Setelah mencuci, membilas pakaian dan popok Si Kecil harus benar-benar telaten, hingga air cucian benar-benar bersih. Setelah dibilas, mengeringkan pakaian juga ada caranya agar pakaian bayi kering lebih cepat:
- Jemur pakaian bayi dengan gantungan/hanger atau jemuran yang memiliki jepitan (berbentuk seperti payung).
- Pisahkan jemuran pakaian bayi dengan orang dewasa yang lebih besar dan tebal, agar sinar matahari tidak terhalang pakaian orang dewasa dan lebih cepat kering.
- Berikan jarak antar cucian agar udara mudah bersirkulasi di antara cucian basah
- Ketika cucian sudah kering, hindari kebiasaan menumpuk cucian di kamar setrika. Segera angkat, setrika lalu masukkan ke dalam lemari agar jamur dan bau apek tidak muncul.
Proses terakhir, untuk menyetrika dan menyimpan pakaian agar tidak berbau apek:
- Pastikan bahwa panas setrika sesuai dengan bahan kain baju. Hindari menyeterika dengan suhu terlalu tinggi atau rendah.
- Simpan baju di tempat yang kering dan tidak lembap.
Perpaduan cara mencuci, pemilihan deterjen, cara mengeringkan dan menyimpan cucian yang tepat dapat mengakali kekhawatiran Bunda tentang waktu dan frekuensi cuci. Bunda dapat mencuci lebih banyak, lebih sering, dan tak perlu khawatir cucian popok menumpuk dan apek meski di musim hujan.
Baca juga:
Parents, Ini Tips Membeli Baju Bayi Agar Tidak Menyesal di Kemudian Hari