French Kiss dengan Suami, Apakah Islam Membolehkan?

Apakah french kiss setelah menikah dibolehkan? Bagaimana sunnah ciuman menurut islam? Simak selengkapnya disini!

Parents, kita tahu Islam sangat melarang kontak secara intim antara dua muslim yang belum menikah atau bukan mahramnya. Menyentuhnya saja tidak boleh, apalagi yang lebih dari itu. Tapi bagaimana, ya, soal ciuman menurut Islam bagi yang sudah menikah?

Kita tahu, manusia diciptakan penuh dengan nafsu dan keinginan. Dan di sini kita akan berbicara tentang keintiman fisik antara suami dan istri.

Untuk lebih spesifik, apakah french kiss diperbolehkan dalam Islam setelah menikah? Karena Islam juga memberikan aturan dalam hubungan suami dan istri di ranjang.

Artikel terkait: 12 Cara merangsang suami menurut Islam, Bunda wajib coba malam ini!

Ciuman menurut Islam bagi pasangan suami istri

Hukum ciuman menurut islam bagi pasangan suami istri.

Secara biologis, ciuman dapat merangsang reaksi di dalam otak. Saat kedua bibir bertemu, hormon terkait rasa bahagia, yaitu oksitosin, dopamine dan serotonin akan bekerja membuat perasaan cinta yang menggebu-gebu sampai kita mabuk kepayang.

Tidak ada larangan dalam Islam terkait ciuman setelah menikah. Dalam sebuah hadist, Rasulullah SAW hanya menyebutkan dua hal yang tidak boleh dilakukan saat berhubungan suami-istri.

Rasulullah SAW berkata, “Jangan melakukan hubungan seks anal dengan wanita Anda.” (Ibn Majah, an-Nasai, Ahmad).

Jadi, tidak ada larangan eksplisit tentang hukum french kiss dalam Islam. Islam hanya menyatakan dua hal yang dilarang berhubungan suami istri, salah satunya adalah seks anal seperti yang ditunjukkan pada hadits di atas.

Dalam Islam, jika sesuatu tidak dilarang, maka itu diperbolehkan. Selain itu, tidak pernah ada argumen di antara para ilmuwan Islam tentang hal ini.

Artikel terkait: 5 Manfaat ciuman bibir bagi suami istri, nomor 3 tidak disangka, bukan?

Ciuman menurut Islam bisa memperkuat keintiman dan hubungan suami-istri

Ciuman menurut Islam bisa mempererat hubungan suami istri.

Hubungan intim antara suami dan istri sangat penting dalam Islam, karena itu adalah salah satu cara untuk menjaga pernikahan tetap harmonis. Berciuman dalam atau yang biasa disebut french kiss adalah salah satunya.

Berciuman adalah cara untuk memperkuat hubungan suami-istri, karena juga termasuk dalam sunnah. Keintiman lainnya adalah mandi bersama, bermain dengan istrimu dan meletakkan kepalamu di pangkuannya.

Artikel terkait: 3 alasan kenapa ciuman bisa bikin rumah tangga langgeng, sudah coba belum Bun?

Mencium istri adalah sunnah Nabi

Aisyah radhiallahu ‘anha,  meriwayatkan bahwa Rasulullah SAW akan mencium salah satu istrinya dan kemudian pergi untuk shalat tanpa melakukan wudhu. Urwa mengatakan bahwa saya bertanya kepada Aisha: “Itu pasti Anda?” (Setelah mendengar ini) Aisyah RA tersenyum.” (Tirmidzi, Abu Dawud, al-Nasa’i)

Rasulullah SAW adalah orang romantis yang suka menunjukkan keintiman dengan istrinya. Dari narasi Aisyah di atas, menjadi jelas bagi kita bahwa dia juga suka mencium istri dan ternyata tidak merusak kemurniannya sama sekali.

Artikel terkait: Bagaimanakah hukumnya bercinta saat haid dalam Islam? Ini penjelasannya

Nah, Parents, dari penjelasan panjang di atas, aman untuk mengatakan bahwa french kiss diizinkan dalam islam. Ini salah satu keintiman antara suami dan istri, dan juga sangat dihargai. Ciuman dalam islam juga memiliki banyak manfaat, salah satu yang paling menguntungkan adalah memperkuat hubungan antara suami dan istri.

Tapi perlu diingat, segala jenis keintiman adalah halal kecuali melakukan hubungan intim ketika istri sedang menstruasi atau melakukan seks anal. Sudah cukup sebagai bukti bahwa french kiss tidak dilarang antara suami dan istri.

Semoga informasi ini bermanfaat!

Sumber: Azislam.com

Baca juga: 

Oral Seks Untuk Suami atau Istri, Bagaimana Hukumnya Dalam Islam?