Kejujuran merupakan landasan utama dalam hubungan, sehingga kebohongan jadi satu hal yang bisa merusak kepercayaan pasangan. Dalam kondisi tertentu mungkin Anda merasa curiga tengah dibohongi pasangan. Namun, sebaiknya ketahui dulu kebenarannya dan ciri ciri pasangan berbohong sebelum Anda berasumsi lebih jauh.
Sekali kebohongan terucap, akan bisa timbul kebohongan lain untuk menutupinya. Lingkaran tersebut akan terus menerus terbentuk hingga menjadi boomerang untuk diri sendiri maupun hubungan.
Membongkar kebohongan seseorang memang bukan perkara mudah. Anda harus memiliki bukti kuat serta memerhatikan gerak-geriknya.
Salah seorang psikolog bernama Dr. Paul Ekman mengungkap bahwa seseorang bisa mencari tahu kebohongan orang lain melalui gerak gerik atau pesan yang tersirat dari kata-katanya. Seseorang yang tengah berbohong umumnya menyampaikan pesan yang sebetulnya tak ia sadari dalam ucapannya. Pesan tersebut bisa berisi manipulasi fakta yang menyembunyikan kebenaran dari lawan bicaranya.
Ciri ciri Pasangan Berbohong
Rachel Sussman, pakar hubungan dan konselor pernikahan di New York City mengungkap adanya beberapa perilaku yang bisa mengindikasikan adanya kebohongan. Inilah beberapa isyarat yang sebaiknya diperhatikan.
1. Tidak Melakukan Kontak Mata
Saat pasangan Anda biasanya melakukan kontak mata saat berkomunikasi mengenai suatu hal, waspadailah bila perilakunya tiba-tiba berubah. Bila ia terlihat kikuk atau menjadi sulit melakukan kontak mata ketika ditanya suatu hal, bisa jadi ia tengah menyembunyikan sesuatu. Gerak-gerik yang mencurigakan tersebut bisa menjadi salah satu tanda kebohongan.
Artikel Terkait: Bolehkah Istri Berbohong pada Suami? Begini Pandangan Islam dan Ilmu Psikologi
2. Menanggapi dengan Lambat
Selain melihat dari kontak mata, caranya menanggapi pertanyaan pun hendaknya diperhatikan. Seseorang yang berbohong cenderung memberikan respon yang lambat.
Menurut DePaulo dan Morris, pakar psikologi, kondisi otak seseorang yang sedang berbohong biasanya akan memberikan jeda waktu. Hal ini karena otak berusaha keras membangun kalimat yang memerlukan jeda waktu panjang saat berbohong sehingga jawaban yang dikeluarkan pun tidak spontan.
3. Berubah Sikap dan Tiba-tiba Menjauh
Perubahan sikap secara keseluruhan juga bisa menjadi tanda seseorang tengah menyembunyikan sesuatu. Tidak selalu memang, namun psikolog mengungkap bahwa perubahan perilaku kerap menjadi salah satu tanda seseorang tengah berselingkuh.
Perubahan ini bisa dari yang semula seringkali diam jadi lebih bersemangat atau sebaliknya. Di sisi lain, ada juga pasangan yang mencoba lebih menjauh ketika menyembunyikan sesuatu. Rasa khawatir akan ia rasakan saat berada di dekat pasangan sehingga menjauh pun dirasa menjadi pilihan terbaik.
Artikel Terkait: Berbohong Demi Kebaikan Pasangan dan Pernikahan, Bolehkah Dilakukan?
4. Memutarbalikkan Pertanyaan
Seseorang yang menyembunyikan sesuatu akan berusaha agar orang atau pasangannya tidak mengetahui kebohongannya itu. Ia pun kemungkinan akan memutarbalikkan pertanyaan. Pertanyaan pengalih seperti ini menjadi pola klasik yang kerap dilakukan oleh seorang pembohong.
“Kok aku tanya di mana selalu nggak jawab, ya?”
“Kamu sendiri juga suka nggak ngasih tahu, Sabtu lalu ke mana?”
5. Jawaban yang Ambigu dan Tidak Jelas
Saat mencoba meminta penjelasan dan jawaban pasangan cukup ambigu serta tak jelas, sebaiknya waspada. Ada kemungkinan kalimat yang ambigu memang diungkapkan untuk mengaburkan fakta yang sebenarnya terjadi.
Di sisi lain, orang yang memiliki rahasia biasanya akan mengungkapkan pernyataan yang lebih singkat. Ia tidak siap untuk ditanya lebih lanjut mengenai jawabannya tersebut, sehingga ia akan memberikan informasi sesedikit mungkin.
Artikel Terkait: Curiga suami berbohong? Perhatikan 10 tanda ini, nomor 7 Bunda pasti tidak menyangka
6. Mengungkapkan Kalimat Defensif
Pembohong akan berusaha keras untuk terlihat benar di mata pasangan dengan kata-katanya. Salah satunya ialah dengan seringkali mengucap sumpah, seperti membawa nama Tuhan maupun agama.
Beberapa ahli berpendapat bahwa terkadang trik ini dipakai oleh seorang yang terlanjur berputus asa, agar kebohongannya bisa dipercaya. Ini juga yang kerap ditemukan oleh para pakar psikolog kriminal saat menangani kasus kejahatan.
Itulah beberapa isyarat dan ciri ciri pasangan berbohong yang bisa diperhatikan. Perlu dicatat, perilaku di atas merupakan satu indikasi semata, bukan suatu perilaku yang pasti. Sebab, ada beberapa hal yang kemungkinan bisa menjadi penyebab satu atau lebih sikap di atas. Di sisi lain, ada juga seseorang yang sudah cukup mahir untuk menyembunyikan kebohongannya.
Semoga informasi di atas bisa bermanfaat.
****