Tak bisa dipungkiri, Bapak Proklamator Indonesia dikaruniai kharisma yang luar biasa. Semasa hidupnya, sejarah mencatat presiden Soekarno memiliki 11 orang anak dari istri yang berbeda. Hingga kini, silsilah keturunannya selalu menarik untuk dikulik. Salah satunya Syandria Kameron, cicit presiden Soekarno yang berparas menawan.
Tidak semua anak hingga cicit Bung Karno terjun ke dunia politik. Termasuk Syandria yang memilih melestarikan budaya Indonesia. Yuk intip potretnya!
Potret Syandria Kameron, Cicit Presiden Soekarno
1. Lahir Bersamaan dengan HUT RI
Syandria Kameron adalah anak pertama Puti Guntur Soekarno dan Joy Kameron, cucu Muhammad Guntur Soekarnoputra yang notabene anak sulung Presiden Soekarno dan Fatmawati.
Menariknya, Syandria lahir bertepatan dengan Kemerdekaan RI yakni 17 Agustus 1999. Berlawanan dengan Bung Karno, Syandria mengenyam pendidikan di UI mengambil jurusan Antropologi.
Artikel terkait: 9 Istri Presiden Soekarno Beserta Kisah Cintanya, Gadis Jawa Hingga Jepang
2. Menekuni Seni Tari
Beranjak dewasa dan akan menginjak usia 25 tahun, perempuan bernama lengkap Rakyan Ratri Syahndria Sari Mardika Wati Guntur Soekarno Putri Kameron ini fokus melestarikan budaya Bali melalui tarian.
Bahkan, dunia tari sudah ditekuninya sejak berusia belia. Kini, ia menjadi penari sekaligus mentor di sanggar tarinya sendiri.
3. Sosok Berprestasi
Tak mau dibilang aji mumpung, Syandria membuktikan keseriusannya mendalami tari tradisional Tanah Air. Ia bahkan mendirikan organisasi non profit Kembalikan Baliku.
Sesuai namanya, Syandria ingin mengembalikan kebudayaan Bali yang menurutnya sudah tergerus budaya Barat yang menjamur.
Ukir banyak pencapaian di usianya yang masih 20-an, Syandria dinobatkan menjadi Indonesia’s Beautiful Women tahun 2022 dari HighEnd Magazine.
Artikel terkait: 7 Foto Lawas Presiden Indonesia Saat Muda yang Curi Perhatian, Berwibawa!
4. Tampil di Gala Internasional
Cintanya pada Indonesia sampai ke dunia internasional. Anak pertama dari dua bersaudara ini telah menguasai tari Legong Lasem. Faktanya, tarian itu tergolong advanced alias sudah pada tingkatan tinggi di kalangan penari.
Salah satu pencapaian Syandria selama menjadi penari adalah unjuk gigi di hadapan Raja Kamboja di Phnom Penh pada 2019 lalu. Keren ya!
5. Bersuara Melalui Budaya
Menilik akun Instagramnya, Syandria terlihat sering mengenakan kebaya Indonesia. Hal ini kian mengukuhkan kebanggaannya menjadi warga negara Indonesia. Ia juga berpartisipasi menari saat Hari Pancasila beberapa waktu lalu.
“73 tahun lalu, eyang-eyang kami, Soekarno, Mohammad Yamin, dan Poerbatjaraka, bersama para founding fathers lainnya, dengan misi visi memberi Indonesia sebuah simbol dan identitas, merancang lambang negara, Garuda Pancasila.
73 tahun kemudian, di Hari Pancasila ini, kami berkumpul bersama untuk menghormati dan meneruskan visi misi mereka, mempertahankan budaya Bhineka Tunggal Ika dan membawanya ke masa depan.
Selamat Hari Lahir Pancasila.“ ujar Syandria.
6. Suguhkan Tari Legong di Hari Ulang Tahun Eyang
Selain Hari Nasional, Syandria juga menjadikan tarian sebagai hadiah saat eyangnya, Guruh Soekarnoputra bertambah usia.
“Suatu kebanggan bagi kami dapat menarikan karya tari Legong Suropati yang diciptakan dan dilahirkan oleh Eyang Guruh.
Selamat hari lahir, Eyang. Inilah persembahan dari kami untuk Eyang tercinta. Semoga, dapat memberikan suatu kebahagiaan. ❤️“ kicau Syandria.
Tari Legong nampaknya menjadi favorit Bung Karno di masa lampau. Dalam salah satu potret jadul, terlihat pose Putra Sang Fajar bersama penari Legong sebelum pertunjukkan di Amerika Serikat. Uniknya, pose Syandria kini sama dengan pose buyutnya dulu.
7. Fans The Beatles
Bangga akan budaya Indonesia, Syandria tetap terbuka kok akan budaya luar. Siapa sangka, si sulung dari 2 bersaudara ini adalah Beatlemania alias penggemar band The Beatles.
Beberapa foto lawasnya membagikan album The Beatles hingga foto portrait beberapa anggotanya seperti John Lennon dan Paul McCartney.
Saking ngefansnya, Syandria sampai berkunjung ke Beatles Museum pada 2016 lalu. Tidak hanya itu, ia juga membagikan potretnya di foto album ikonik The Beatles di Abbey Road, London.
Adalah hal yang langka bagi generasi muda hari ini mencintai dan melestarikan kebudayaan Indonesia. Sudah sepantasnya kita bangga dan terus mengupayakan agar budaya Tanah Air bisa dinikmati generasi mendatang. Semoga apa yang dilakukan Syandria Kameron bisa menginspirasi generasi milennial masa kini.
Baca juga: