Meskipun kini sudah banyak pilihan cara mengusir nyamuk, misalnya obat nyamuk bakar, semprot, elektrik, atau lotion, kita kerap khawatir menggunakannya pada anak-anak kita. Kekhawatiran Bunda tentu beralasan, karena berbagai cara mengusir nyamuk tersebut terbuat dari bahan kimia, menggunakan listrik dan ada yang menimbulkan asap.
Tapi tenang Bunda, kami punya cara alami dan aman bagi bayi dan anak-anak. Cara inipun tergolong mudah, praktis dan hemat, yakni dengan menggunakan serai.
Mengapa serai?
Tanaman serai, sere atau sarai, adalah tanaman rumput-rumputan yang biasa digunakan sebagai bumbu dapur. Tanaman yang memiliki nama latin Cymbopogon Citratus (dalam bahasa Inggris disebut Lemon Grass) ini memiliki kandungan atsiri dan sitronela yang tidak disukai nyamuk.
Oleh karena itu, tak heran jika banyak industri obat nyamuk jenis lotion atau minyak telon anti nyamuk untuk bayi yang menggunakan ekstrak tanaman serai dalam produknya.
Namun menurut pengalaman, kita tentu khawatir jika harus mengoleskan produk-produk ini diseluruh tubuh bayi terutama dibagian sensitif dan wajah. Lalu bagaimana cara mengusir nyamuk dengan tanaman serai? Simak tipsnya di halaman berikut.
Kami sengaja memilihkan tanaman serai karena tanaman ini paling mudah dijumpai di daerah manapun di Indonesia, dibanding tanaman lain yang juga bisa digunakan untuk mengusir nyamuk seperti bunga lavender, rosemary, kecombrang atau akar wangi.
Cara mengusir nyamuk ke #1: Pel lantai dengan air bekas rebusan serai
Cara ini tergolong praktis, namun membutuhkan waktu dan tenaga. Caranya cukup rebus beberapa batang serai dalam air hingga mendidih, lalu gunakan air bekas rebusan untuk mengepel lantai.
Pel seluruh lantai hingga ke bawah kolong meja, tempat tidur dan lemari. Cara ini lebih baik dilakukan pada sore hari agar bau serai tahan hingga malam.
Cara ke #2: Potongan serai di beberapa lokasi rumah
Selain mengepel, Bunda juga bisa menaruh potongan-potongan serai dalam wadah, lalu menaruhnya di beberapa tempat yang biasa jadi sarang nyamuk.
Letakkan di kolong, sudut kamar dan bagian rumah yang cenderung gelap. Kekurangan cara ini, nyamuk masih tetap bisa bertengger di bagian atas rumah misalnya jika ada gantungan kain.
Baca juga: Bahaya Obat Nyamuk Bakar Setara 50 Batang Rokok
Cara mengusir nyamuk ke #3: Gunakan serai sebagai pengharum ruangan
Cara ketiga ini yang paling sering saya lakukan di rumah dan terbukti ampuh yakni dengan menjadikan serai sebagai pengharum ruangan.
Caranya cukup dengan menumbuk atau menggeprek beberapa batang serai, terutama di bagian bawah (dekat tumbuh akar) lalu digantung di kipas angin atau pendingin ruangan seperti menggantung pengharum ruangan.
Aroma serai yang menyebar di seluruh ruangan ampuh mengusir nyamuk semalaman. Bunda cukup mengganti serei dua atau tiga hari sekali ketika ia sudah benar-benar kering atau ketika nyamuk sudah mulai masuk lagi.
Selain serai, Bunda juga bisa gunakan 3 tanaman ini
- Lavender
Lavender memiliki aroma segar yang bisa menenangkan pikirkan, tetapi aroma tersebut sangatlah dibenci oleh nyamuk. Oleh karena itu, lavender menjadi salah satu tanaman yang ampuh untuk membasmi nyamuk di rumah.
Letakkan lavender di meja ruang tamu, dekat jendela, atau pun di rak untuk mengusir nyamuk sekaligus mempercantik bagian dalam rumah.
- Selasih
Aroma dari tanaman selasih terbilang tajam dan bisa menjadi racun untuk nyamuk. Selasih memiliki zat seperti eugenol, geraniol, serta linalool yang tidak disukai oleh serangga termasuk nyamuk.
Tanam selasih dalam pot, lalu letakkan di area rumah yang sering ditempati oleh nyamuk. Bunda juga bisa meletakkan tanaman selasih di kamar mandi atau tempat lembap dekat genangan air untuk mencegah nyamuk berkembang biak di sana.
- Seledri
Selain menjadi pelengkap makanan, seledri juga bisa digunakan sebagai pengusir nyamuk. Bunda bisa menanam seledri dalam pot dan diletakkan di dalam rumah. Selain dapat mempercantik rumah tanaman seledri ini juga bisa mengusir nyamuk lo, Bunda!
Bagaimana Bunda, cukup praktis, aman dan hemat bukan? Semoga informasi di atas bermanfaat ya!